Aura Kasih Mengaku Alami Anxiety Disorder, Kenali Gejalanya

Kamis, 25 Mei 2023 10:55 WIB

Aura Kasih. Foto: Instagram/@aurakasih

TEMPO.CO, Jakarta - Penyanyi Aura Kasih mengaku tengah berjuang melawan anxiety disorder. Dilansir dari berbagai sumber, hal ini diakuinya dalam suatu kesempatan. Di era media sosial yang kian marak, dirinya menyebut harus menyaring informasi secara serius agar tidak menimbulkan pikiran berlebih dan trust issue.

Apa itu anxiety disorder?

Mengutip Psychiatry.org, anxiety atau kecemasan adalah reaksi normal terhadap stres dan dapat bermanfaat dalam beberapa situasi.

Kondisi ini dapat mengingatkan kita akan bahaya dan membantu kita bersiap dan memperhatikan. Gangguan kecemasan berbeda dari perasaan gugup atau cemas yang normal dan melibatkan ketakutan atau kecemasan yang berlebihan.

Gangguan kecemasan adalah gangguan mental yang paling umum dan mempengaruhi hampir 30% orang dewasa di beberapa titik dalam hidup mereka.

Advertising
Advertising

Tetapi gangguan kecemasan dapat diobati dan tersedia sejumlah perawatan yang efektif. Perawatan membantu kebanyakan orang menjalani kehidupan produktif yang normal.

Situasi ini dapat mengingatkan kita akan risiko dan membantu kita siap dan waspada terhadap sesuatu yang mungkin akan terjadi.

Gangguan kecemasan berbeda dari rasa gugup atau cemas yang wajar dan melibatkan tingkat ketakutan atau kecemasan yang berlebihan. Kondisi ini adalah salah satu gangguan mental yang paling umum terjadi dan mempengaruhi sekitar 30% orang dewasa pada beberapa titik dalam hidup mereka.

Namun, gangguan kecemasan dapat diobati dan terdapat berbagai jenis perawatan yang efektif. Melalui perawatan yang tepat, kebanyakan orang dapat menjalani kehidupan yang produktif dan normal.

Gejala Anxiety Disorder

Mengutip WebMD, gejala umum anxiety disorder adalah sebagai berikut.

  • Panik, takut, dan gelisah
  • Merasa dirinya dalam bahaya
  • Mengalami masalah tidur
  • Tidak bisa tetap tenang dan diam
  • Tangan atau kaki dingin, berkeringat, mati rasa, atau kesemutan
  • Sesak napas
  • Bernapas lebih cepat dan lebih cepat dari biasanya atau hiperventilasi
  • Palpitasi jantung
  • Mulut kering
  • Mual
  • Otot tegang
  • Pusing
  • Memikirkan suatu masalah berulang kali dan tidak dapat berhenti (perenungan)
  • Ketidakmampuan untuk berkonsentrasi
  • Secara intens atau obsesif menghindari objek atau tempat yang ditakuti

Siapa yang berisiko mengalaminya?

My Cleveland Clinic menjelaskan, campuran faktor genetik dan lingkungan dapat meningkatkan risiko seseorang untuk mengalami gangguan kecemasan. Selain itu, seseorang mungkin berisiko lebih tinggi jika pernah mengalami atau memiliki hal-hal berikut ini.

  • Ciri-ciri kepribadian tertentu, seperti rasa malu atau hambatan perilaku yang menimbulkan rasa tidak nyaman sehingga menghindari, orang, situasi, atau lingkungan yang tidak dikenal.

  • Peristiwa stres atau traumatis pada anak usia dini atau dewasa.

  • Riwayat kecemasan keluarga atau kondisi kesehatan mental lainnya.

  • Kondisi fisik tertentu, termasuk masalah tiroid dan aritmia jantung atau irama jantung yang tidak normal.

Gangguan kecemasan lebih sering terjadi pada wanita. Para peneliti masih mempelajari mengapa hal itu terjadi. Ini mungkin berasal dari hormon wanita, terutama yang berfluktuasi sepanjang bulan.

Hal ini karena kemungkinan hormon testosteron yang jauh lebih banyak dimiliki pria berperan dan dapat meredakan kecemasan. Mungkin juga wanita cenderung tidak mencari pengobatan, sehingga kecemasannya memburuk.

Pilihan Editor: Waspada Generalized Anxiety Disorder, Gangguan Kecemasan Berlebih

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Pakar Hubungan Ungkap Tipe Pasangan yang Senang Menghindar, Jangan Sampai Bikin Stres

2 hari lalu

Pakar Hubungan Ungkap Tipe Pasangan yang Senang Menghindar, Jangan Sampai Bikin Stres

Salah satu tipe hubungan yang dialami banyak pasangan adalah menghindar. Berikut beberapa tanda yang mungkin mengindikasikan pasangan punya gaya ini.

Baca Selengkapnya

Ibu Hamil Konsumsi Paracetamol, Apa yang Perlu Jadi Perhatian?

6 hari lalu

Ibu Hamil Konsumsi Paracetamol, Apa yang Perlu Jadi Perhatian?

Ibu hamil mengonsumsi paracetamol perlu baca artikel ini. Apa saja yang harus diperhatikan?

Baca Selengkapnya

Alami Burnout karena Merawat Orang Tua Demensia, Begini Saran Pakar

7 hari lalu

Alami Burnout karena Merawat Orang Tua Demensia, Begini Saran Pakar

Merawat orang tua dengan demensia menyebabkan burnout, apalagi jika Anda harus merawat anak juga alias generasi sandwich. Simak saran pakar.

Baca Selengkapnya

Perkokoh Kesehatan Mental dengan 4 Tips Berikut

7 hari lalu

Perkokoh Kesehatan Mental dengan 4 Tips Berikut

Psikolog menyarankan empat praktik untuk menjaga kesehatan mental dan meningkatkan kekuatan mental, baik di tempat kerja maupun di rumah.

Baca Selengkapnya

Kenali Dampak Stres pada Diabetes dan Cara Mengelolanya

9 hari lalu

Kenali Dampak Stres pada Diabetes dan Cara Mengelolanya

Stres fisik, seperti saat sakit atau cedera, gula darah juga bisa meningkat, yang dapat mempengaruhi penderita diabetes tipe 1 maupun tipe 2.

Baca Selengkapnya

3P Ciri Orang Alami Gangguan Jiwa, Ini yang Perlu Dilakukan

9 hari lalu

3P Ciri Orang Alami Gangguan Jiwa, Ini yang Perlu Dilakukan

Psikiater menyebut ciri-ciri orang dengan gangguan jiwa yang butuh pertolongan medis. Ciri-ciri gangguan jiwa itu diistilahkan dengan 3P.

Baca Selengkapnya

Psikiater: Jangan Ukur Kebahagiaan Berdasar Standar Orang Lain

9 hari lalu

Psikiater: Jangan Ukur Kebahagiaan Berdasar Standar Orang Lain

Faktor penghambat kebahagiaan kerap berasal dari tekanan dalam diri untuk mencapai sesuatu dari standar mengukur kebahagiaan orang lain.

Baca Selengkapnya

Tips Psikiater untuk Mengusir Rasa Tak Bahagia

9 hari lalu

Tips Psikiater untuk Mengusir Rasa Tak Bahagia

Rutin menulis jurnal bersyukur atau gratitude journal, semacam buku harian, bisa menjadi salah satu cara mengusir perasaan tidak bahagia.

Baca Selengkapnya

12 Tips Bantu Cegah Kolesterol dan Gula Darah Tinggi

12 hari lalu

12 Tips Bantu Cegah Kolesterol dan Gula Darah Tinggi

Berikut 12 tips yang bantu mencegah kolesterol dan gula darah naik, termasuk pola makan dan kelola stres.

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut 8 Hal Paling Umum yang Percepat Penuaan

14 hari lalu

Pakar Sebut 8 Hal Paling Umum yang Percepat Penuaan

Pakar kesehatan menyebut delapan perilaku tak sehat paling umum yang mempercepat proses penuaan. Apa saja?

Baca Selengkapnya