Tak Semua Mengandung logam Berat, Ini 8 Jenis Kerang Laut yang Baik untuk Dikonsumsi

Kamis, 21 September 2023 15:44 WIB

Koki menyiapkan hidangan berbahan kerang di restoran Wolfgat di Paternoster, Cape Town, Afrika Selatan, 22 Februari 2019. Untuk harga makanan yang dibanderol sekitar $60 AS atau sekitar Rp843 ribu. Harga ini terbilang jauh lebih murah dibandingkan makanan di restoran mewah di Paris. REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Kerang adalah salah satu hewan laut yang kerap dikonsumsi. Namun, kerang menjadi salah satu makanan laut yang menjadi alergen paling umum. Hal ini karena beberapa jenis kerang laut mengandung kontaminan dan logam berat. Meski begitu, beberapa jenis kerang aman untuk dikonsumsi. Bahkan bermanfaat bagi kesehatan karena kandungan nutrisinya.

Mengutip dari Healthline, kerang merupakan protein tanpa lemak jenuh, dan mengandung lemak sehat serta mineral. Makan kerang secara teratur dapat meningkatkan kekebalan tubuh, membantu menurunkan berat badan, dan meningkatkan kesehatan otak dan jantung. Melansir dari Nutrition Advance, beriku 8 jenis kerang yang aman untuk dimakan:

1. Abalone

Abalon adalah moluska kerang besar, dan memiliki cangkang berengsel yang dapat membuka dan menutup di satu sisi. Secara nutrisi, abalon mengandung 105 kalori per 100 gram, dan merupakan sumber protein yang baik, menawarkan 17,1 gram per 100 gram. Abalone juga menyediakan selenium yang signifikan dan kandungan vitamin B5, vitamin K, vitamin E, dan fosfor yang cukup tinggi.

2. Kerang Clam

Advertising
Advertising

Clam adalah jenis lain dari moluska kerang, dan merupakan salah satu pilihan makanan laut yang paling kaya nutrisi. Kerang ini menawarkan 195 kalori, sejumlah kecil omega 3, dan 33,4 gram protein per cangkir 227 gram. Kerang ini juga tinggi vitamin B12, menawarkan lebih dari empat kali target nilai harian yang direkomendasikan.

3. Keong

Keong mencakup spesies dari siput laut hingga siput darat. Banyak moluska gastropoda, seperti keong, memiliki satu cangkang melingkar daripada cangkang berengsel seperti abalon dan moluska kerang lainnya. Menariknya, keong dapat bervariasi secara signifikan dalam ukuran, dan mereka dapat tumbuh hingga sekitar 2,3 kilogram.

127 gram keong mengandung 165 kalori dan menyediakan 33,4 gram protein. Jumlah ini juga menawarkan lebih dari target nilai harian yang direkomendasikan untuk vitamin B12 dan jumlah sedang hingga tinggi dari banyak vitamin dan mineral lainnya.

4. Limpet

Meskipun tidak sepopuler kerang lainnya, limpet adalah moluska gastropoda yang dapat dimakan. 106 gram limpet dapat menyediakan 18 gram protein untuk 80 kalori. Kerang ini biasanya dikonsumsi dengan resep portugis dengan mentega, bawang putih, lemon, dan saus piri.

5. Kerang hitam

Kerang hitam atau mussel adalah moluska kerang yang sama dengan abalon, dan tiram. Kerang hitam menjadi salah satu sumber makanan terbaik vitamin B12, dan kandungan mangan yang signifikan. Porsi 85 gram kerang hitam mentah menyediakan sekitar 73 kalori dan 10 gram protein.

6. Tiram

Satu cangkir tiram menawarkan lebih dari nilai harian yang direkomendasikan untuk vitamin B12, tembaga, dan seng. 248 gram tiram juga mengandung 126 kalori dan 14,2 gram protein. Tiram dapat ditemukan secara segar dan diasinkan dalam kaleng.

7. Scallop

Scallop merupakan sumber selenium, fosfor, dan vitamin B12 yang sangat baik. 85 gram scallop mengandung 10,3 gram protein dan hanya 58 kalori. Kerang ini sering dikonsumsi dalam berbagai jenis masakan.

8. Whelks

Mirip dengan keong, whelk adalah jenis moluska gastropoda, atau lebih sederhana siput laut. 85 gram daging whelk menyediakan lebih dari 300 persen kebutuhan harian vitamin B12. Ukuran porsi ini memiliki 116 kalori dan mengandung tembaga dan selenium dalam jumlah tinggi dan 20,2 gram protein.

Pilihan Editor: 4 Manfaat Mengonsumsi Kerang Laut untuk Tubuh, Bisa Mengurangi Berat Badan

Berita terkait

Deteksi Lupus pada Anak dengan 11 Pertanyaan Ini

3 hari lalu

Deteksi Lupus pada Anak dengan 11 Pertanyaan Ini

Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) membagikan 11 butir pertanyaan yang dapat digunakan untuk mendeteksi awal penyakit lupus pada anak secara mandiri.

Baca Selengkapnya

Susu Sapi Vs Susu Kerbau: Mana yang Lebih Sehat?

12 hari lalu

Susu Sapi Vs Susu Kerbau: Mana yang Lebih Sehat?

Memilih antara susu sapi dan susu kerbau bergantung pada preferensi individu, kebutuhan nutrisi, dan pertimbangan pola makan.

Baca Selengkapnya

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

14 hari lalu

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Kandungan Plastik dalam Makanan dan Minuman: Dampak Kesehatan dan Cara Kurangi Konsumsi Mikroplastik

15 hari lalu

Kandungan Plastik dalam Makanan dan Minuman: Dampak Kesehatan dan Cara Kurangi Konsumsi Mikroplastik

Penelitian menunjukkan bahwa hampir semua makanan kita mengandung mikroplastik, dalam bentuk apa saja? Apa bahaya bagi kesehatan?

Baca Selengkapnya

Pola Makan yang Perlu Diperhatikan Pasien Parkinson

21 hari lalu

Pola Makan yang Perlu Diperhatikan Pasien Parkinson

Sejumlah hal perlu diperhatikan dalam pola makan penderita Parkinson, seperti pembuatan rencana makan. Berikut yang perlu dilakukan.

Baca Selengkapnya

7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

27 hari lalu

7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

Kebiasaan makan yang buruk dapat berdampak negatif pada kesehatan anak. Simak 5 tips anak ajak pola makan sehat

Baca Selengkapnya

Semangat Jalani Puasa, Jangan Lupa Penuhi Nutrisi dan Hidrasi di Bulan Ramadan

35 hari lalu

Semangat Jalani Puasa, Jangan Lupa Penuhi Nutrisi dan Hidrasi di Bulan Ramadan

Kebutuhan protein hewani untuk penuhi nutrisi keluarga sangat penting. Penuhi nutrisi dan konsumsi air cukup untuk cegah dehidrasi di Bulan Ramadan.

Baca Selengkapnya

Pentingnya Pemenuhan Nutrisi Keluarga Selama Puasa

38 hari lalu

Pentingnya Pemenuhan Nutrisi Keluarga Selama Puasa

Nutrisi dengan gizi seimbang tidak hanya dibutuhkan anak kecil. Namun seluruh keluarga membutuhkan nutrisi seimbang di Bulan Ramadan.

Baca Selengkapnya

Pertama Kali, Pakar Jepang dan Cina Diskusi Soal Pelepasan Air Limbah Fukushima

41 hari lalu

Pertama Kali, Pakar Jepang dan Cina Diskusi Soal Pelepasan Air Limbah Fukushima

Ini menjadi pembicaraan pertama Jepang-Cina sejak Tokyo mulai melepaskan air limbah Fukushima ke laut tahun lalu.

Baca Selengkapnya

7 Manfaat Makan Buah Semangka bagi Kesehatan Tubuh

45 hari lalu

7 Manfaat Makan Buah Semangka bagi Kesehatan Tubuh

Semangka menjadi buah yang pas sebagai pilihan di bulan Ramadhan. Pada kondisi tubuh yang mengalami dehidrasi, buah ini menjaga kesehatan dan keseimbangan nutrisi.

Baca Selengkapnya