TEMPO.CO, Jakarta - Ada mitos mencukur bulu atau rambut tubuh seperti kaki atau ketiak justru akan membuatnya tumbuh lebat sehingga tak sedikit orang yang enggan melakukannya. Benarkah demikian?

Jawabannya keliru. Dr. Lawrence E. Gibson menjelaskan kepada Mayo Clinic, "Mencukur bulu tak akan membuatnya tumbuh lebih tebal, berubah warna, atau jumlahnya bertambah."

"Mencukur wajah atau bulu badan membuat ujungnya tumpul. Ujung tersebut mungkin terasa kasar ketika tumbuh lagi. Selama fase ini rambut yang tumbuh mungkin lebih terlihat sehingga tampak lebih gelap dan tebal," tambahnya, dikutip dari USA Today.

Apa yang membuat rambut lebih tebal?
Buat yang ingin punya rambut wajah lebih tebal, solusinya bukan bercukur tapi perawatan tertentu.

Dermatolog Dr. Mary Alice Mina mengatakan, "Buat pria yang ingin punya janggut, melihat lagi riwayat medis penting dan kadang mungkin perlu tes laboratorium. Obat oles minoksidil 5 persen bisa membantu menumbuhkan lagi rambut wajah sementara prosedur seperti terapi sel punca juga bisa membantu. Kombinasi tretinoin plus minoksidil sangat membantu dan microneedling juga berguna untuk meningkatkan oksigen ke folikel rambut."

Bercukur sendiri bermanfaat untuk menjaga rambut tetap pendek, tanpa usaha keras dan biaya besar. Penampilan juga jadi lebih baik. Mencukur seluruh bulu tubuh adalah masalah estetika dan tak berhubungan dengan kesehatan.

Hanya saja, bercukur bisa menyebabkan iritasi, tergores, dan infeksi jika pisau tumpul atau mengandung bakteri. Untuk menghindarinya, rutin ganti pisau cukur dan jaga kebersihannya.

Pilihan Editor: Cara Mencukur Kering yang Dianjurkan Dokter Kulit