Tak Cuma Salah Posisi Tidur, Cek Penyebab Kram Kaki di Malam Hari

Reporter

Tempo.co

Minggu, 4 Februari 2024 21:28 WIB

Ilustrasi kram kaki (Pixabay.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Tak hanya saat berolahraga, kram kaki juga bisa terjadi ketika tidur dan kondisi ini bisa menakutkan dan juga membingungkan. Anda mungkin berpikir tidur dengan salah posisi tapi banyak yang perlu diketahui tentang kram kaki di malam hari.

Kram kaki di malam hari juga dikenal dengan charley horse, terjadi ketika otot kaki terasa kaku dengan cepat. Meski biasanya sering terjadi di betis, kondisi ini juga bisa dialami otot mana pun. Akibatnya, penderita bisa terbangun karena merasa sakit, kata Mike Sevilla, dokter di Salem, Ohio, Amerika Serikat.

"Terkadang kram hanya berlangsung beberapa menit tapia da pasien saya yang mengalami kram kaki lebih lama," ujarnya kepada Fox News Digital.

Kram malam biasanya lebih umum dialami lansia dan bisa sering terjadi, jelas Sara Austin, pengajar neurologi di Sekolah Kedokteran Dell Universitas Texas di Austin. Meski biasanya terjadi tiba-tiba, sebenarnya ada beberapa penyebab.

Hipotiroidisme
Jika sering mengalami kram, dokter harus memeriksa apakah kadar tiroid Anda normal.

Advertising
Advertising

Dehidrasi atau olahraga terlalu berat
"Pastikan minum banyak air bila banyak berkeringat atau dehidrasi, terutama yang mengandung elektrolit," saran Austin.

Sindrom kaki gelisah
Mereka yang mengalami sindrom biasanya menggambarkan gejala sebagai kram, ujar Austin. "Jika sering terbangun setelah tertidur beberapa jam dan merasakan gejala di kaki seperti kram, kesemutan, panas, dan nyeri, serta baru reda setelah bangun dan berjalan berkeliling, Anda mungkin mengalami sindrom kaki gelisah," papar Austin.

Tanda kondisi lebih serius?
Beberapa penyakit terkait saraf otot biasanya mengalami lebih sering kram otot namun kram tengah malam tidak umum, kata Austin.

"Jarang terjadi tapi bila mengalami 2-3 kali kram dalam semalam selama beberapa minggu atau bulan, periksakan ke dokter saraf," pesan Austin. "Atau jika melihat kram diikuti rasa lemah di tungkai atau mempengaruhi cara berjalan, periksakan ke dokter."

Jika sudah merasakan kram, cobalah lakukan peregangan otot ringan, saran Sevilla. "Bisa juga memijat area yang terkena atau menggunakan koyo hangat. Anda juga bisa minum obat bebas macam asetaminofen atau ibuprofen atau obat resep yang dari dokter.

Pilihan Editor: Kram Otot, Faktor yang Mempengaruhi dan Kiat Mengatasinya

Berita terkait

Kehilangan Kedua Kaki karena Serangan Israel, Staf UNRWA ke Qatar untuk Perawatan

9 hari lalu

Kehilangan Kedua Kaki karena Serangan Israel, Staf UNRWA ke Qatar untuk Perawatan

Seorang staf UNRWA sekaligus jurnalis foto yang terluka parah dan kehilangan kedua kakinya akibat pengeboman Israel tiba di Qatar untuk perawatan

Baca Selengkapnya

Penyebab Kaki Pecah-Pecah dan Cara Mengatasinya

20 hari lalu

Penyebab Kaki Pecah-Pecah dan Cara Mengatasinya

Ketahui penyebab kaki pecah-pecah dan cara mengatasinya berikut. Selain mengganggu penampilan, kaki pecah-pecah juga bisa berdampak pada kesehatan.

Baca Selengkapnya

Memahami Gangguan Saraf Papiledema, Penyebab dan Gejala

34 hari lalu

Memahami Gangguan Saraf Papiledema, Penyebab dan Gejala

Papiledema adalah pembengkakan kepala saraf kedua yang terjadi secara bersamaan antara dua mata. Cek gejalanya.

Baca Selengkapnya

Cegah Penggumpalan Darah, Lakukan Hal Ini 2 Jam Sekali saat Penerbangan Jarak Jauh

36 hari lalu

Cegah Penggumpalan Darah, Lakukan Hal Ini 2 Jam Sekali saat Penerbangan Jarak Jauh

Pakar kesehatan membagikan tips untuk mencegah ketidanyamanan dan risiko kesehatan saat penerbangan jarak jauh

Baca Selengkapnya

Mengenal Neuroferritinopathy, Penyakit Genetik yang Hanya Dimiliki Sekitar 100 Orang di Dunia

44 hari lalu

Mengenal Neuroferritinopathy, Penyakit Genetik yang Hanya Dimiliki Sekitar 100 Orang di Dunia

Neuroferritinopathy penyakit genetik yang hanya dimiliki sekitar 100 orang di dunia. Bagaimana gejala dan pengobatannya?

Baca Selengkapnya

Lebih Banyak Menyerang Wanita, Simak Penjelasan Pakar soal Migrain

52 hari lalu

Lebih Banyak Menyerang Wanita, Simak Penjelasan Pakar soal Migrain

Selain multiple sclerosis dan stroke, migrain juga lebih banyak menyerang wanita. Pakar beri saran pencegahan dan cara mengatasi.

Baca Selengkapnya

Perlunya Deteksi Dini untuk Perlambat Perkembangan Glaukoma

53 hari lalu

Perlunya Deteksi Dini untuk Perlambat Perkembangan Glaukoma

Deteksi dini penting untuk mencegah glaukoma tidak semakin parah. Dokter mata sebut penyebabnya.

Baca Selengkapnya

Sebabkan Nyeri pada Pergelangan Kaki, Kenali Penyebab dan Perawatan Sindrom Tarsal Tunnel

7 Maret 2024

Sebabkan Nyeri pada Pergelangan Kaki, Kenali Penyebab dan Perawatan Sindrom Tarsal Tunnel

Sindrom Tarsal Tunnel dapat menyebabkan nyeri, kesemutan, mati rasa, sensasi terbakar, atau kelemahan pada pergelangan kaki.

Baca Selengkapnya

Mengenal Saraf Kranial dan Fungsinya

19 Februari 2024

Mengenal Saraf Kranial dan Fungsinya

Saraf kranial adalah saraf yang menghubungkan otak ke berbagai bagian kepala, leher, dan tubuh.

Baca Selengkapnya

Lengan Prostesis Sudah Dapat Merasakan Panas dan Dingin

10 Februari 2024

Lengan Prostesis Sudah Dapat Merasakan Panas dan Dingin

Lengan prostesis yang dimodifikasi, memungkinkan orang yang diamputasi mendeteksi perubahan suhu obyek dan merasakan sensasi saat menyentuh manusia.

Baca Selengkapnya