Ini 5 Alasan Daun Kelor Layak Disebut Superfood

Editor

Nurhadi

Rabu, 16 Oktober 2024 12:45 WIB

Daun Kelor. Pexels.com

TEMPO.CO, Jakarta - Daun kelor dikenal sebagai superfood. Julukan ini tidak datang tanpa alasan. Daun kelor menawarkan berbagai manfaat kesehatan berkat kandungan nutrisinya yang luar biasa. Berikut beberapa alasan daun kelor layak mendapat predikat superfood.

1. Nutrisi tinggi

Salah satu alasan utama daun kelor disebut superfood adalah kandungan nutrisinya yang sangat kaya. Kelor dikenal sebagai peningkat energi alami dan sumber nutrisi. Daun kelor mengandung konsentrasi tinggi fitokimia dan vitamin. Kelor mengandung flavonoid, saponin, gula pereduksi, dan alkaloid. Komponen antikanker isothiosianat dan glukosinolat terdapat dalam kelor.

Karena kandungan antioksidannya yang kaya, yang meliputi beta-karoten dan vitamin C, kelor memberi tubuh pertahanan yang kuat terhadap radikal bebas dan stres oksidatif.

2. Sumber antioksidan

Advertising
Advertising

Sebagai tanaman yang kaya akan antioksidan dan senyawa anti-inflamasi, kelor menunjukkan potensi kemampuan anti-kanker selain nilai gizinya. Karena kualitas antibakterinya, kelor mungkin dapat melawan infeksi berbahaya, yang menambah nilai medisnya.

Antioksidan berfungsi untuk melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas, yang dapat berkontribusi pada penyakit kronis dan penuaan dini. Dengan mengonsumsi makanan kaya antioksidan, Anda dapat membantu tubuh melawan peradangan dan menjaga kesehatan jangka panjang.

3. Atasi gizi buruk

Secara tradisional, masyarakat menggunakan daun kelor melancarkan ASI. Di India, daun kelor digunakan sebagai bahan ramuan obat untuk lebih dari 300 macam penyakit. Sementara itu, WHO menyarankan daun kelor sebagai solusi untuk mengatasi gizi buruk pada balita dan anak di negara-negara berekonomi lemah.

4. Strategi menghadapi pemanasan global

Selain unsur-unsurnya yang menyehatkan, menurut ahli kimia produk alami, Carrie Waterman, kelor sebagai tanaman yang strategis dalam menghadapi pemanasan global dan pertumbuhan populasi yang cepat. Populasi dunia diperkirakan akan tumbuh dari 7,6 miliar menjadi sekitar 10 miliar pada 2050.

Tanaman ini berasal dari India, tetapi kelor dapat tumbuh di mana saja asalkan suhunya tak turun di bawah titik beku. Tanaman ini bahkan tahan kekeringan dan dapat tumbuh di tanah berpasir. Tanaman ini juga tumbuh cepat dan dapat menghasilkan bunga sepanjang tahun.

“Kita perlu menemukan makanan terbaik yang dapat ditanam secara lokal, mudah diakses, dan menarik bagi masyarakat,” kata Waterman dikutip dari laman University of California. “Kelor dapat membantu kita mengatasi masalah ketahanan pangan.”

5. Efek antibakteri dan antijamur

Senyawa aktif dalam daun kelor menunjukkan sifat antibakteri dan antijamur. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa ekstrak daun kelor dapat melawan berbagai jenis bakteri dan jamur, menjadikannya pilihan yang baik untuk mendukung sistem kekebalan tubuh dan melawan infeksi.

Di luar negeri, daun kelor dikenal sebagai suplemen makanan super dan bahan perawatan kecantikan karena mengandung collagen dalam jumlah yang tinggi, protein yang dianggap mampu menjaga kesehatan kulit, rambut, dan kuku. Vitamin C, vitamin E, vitamin A, vitamin K, vitamin B kompleks, dan beragam mineral yang terkandung dalam daun kelor juga dapat membantu meningkatkan kesehatan kulit.

UNIVERSITY OF CALIFORNIA | SCIENCE DIRECT | MATERIA MEDICA BATU

Pilihan Editor: 16 Manfaat Daun Kelor untuk Kesehatan, Bisa Cegah Kanker



Berita terkait

Hashim Djojohadikusumo Sebut Lauk Pauk di RI Tidak Mahal: Daun Kelor Murah

4 hari lalu

Hashim Djojohadikusumo Sebut Lauk Pauk di RI Tidak Mahal: Daun Kelor Murah

Hashim Djojohadikusumo menginginkan program makan bergizi gratis ini betul-betul diterapkan.

Baca Selengkapnya

Alasan Susu Formula Tetap Dibutuhkan Menurut Dokter Anak

5 hari lalu

Alasan Susu Formula Tetap Dibutuhkan Menurut Dokter Anak

Susu formula dan pertumbuhan yang mengandung banyak nutrisi tetap dibutuhkan anak untuk tumbuh kembang secara optimal, seperti zat besi dan vitamin C.

Baca Selengkapnya

Bukan Program Makan Bergizi Gratis, Fakultas Peternakan UGM Bagikan Telur Rebus Gratis untuk Mahasiswa Selama UTS

6 hari lalu

Bukan Program Makan Bergizi Gratis, Fakultas Peternakan UGM Bagikan Telur Rebus Gratis untuk Mahasiswa Selama UTS

Fakultas Peternakan UGM berinisiatif bagikan telur rebus gratis kepada mahasiswa yang sedang mengikuti UTS. Ini tujuannya.

Baca Selengkapnya

5 Tips Meningkatkan IQ Anak

7 hari lalu

5 Tips Meningkatkan IQ Anak

Orang tua dapat membantu meningkatkan IQ anak melalui berbagai cara. Adapun waktu terbaik untuk meningkatkan kecerdasaan anak adalah antara usia 1 hingga 5 tahun.

Baca Selengkapnya

Kesehatan Rambut: Simak Deretan Sumber Asupan Nutrisinya

9 hari lalu

Kesehatan Rambut: Simak Deretan Sumber Asupan Nutrisinya

Rambut yang sehat dan kuat tak hanya perawatan luar, tetapi juga membutuhkan nutrisi dari dalam

Baca Selengkapnya

Manfaat Ngemil Kuaci Bagi Kesehatan

14 hari lalu

Manfaat Ngemil Kuaci Bagi Kesehatan

Kuaci bisa jadi pilihan sehat saat ngemil

Baca Selengkapnya

7 Manfaat Rumput Laut yang Melimpah di Indonesia

16 hari lalu

7 Manfaat Rumput Laut yang Melimpah di Indonesia

Indonesia menjadi salah satu negara produsen rumput laut terbesar di dunia.

Baca Selengkapnya

Pola Makan Sehat Bisa Turunkan 3 Faktor Penyebab Stroke

18 hari lalu

Pola Makan Sehat Bisa Turunkan 3 Faktor Penyebab Stroke

Stroke dapat terjadi ketika pasokan darah ke otak terganggu karena terjadi penyumbatan atau pecahnya pembuluh darah.

Baca Selengkapnya

Kenali Pemicu Serangan Migrain, Ini Makanan yang Cocok Bagi Penderitanya

21 hari lalu

Kenali Pemicu Serangan Migrain, Ini Makanan yang Cocok Bagi Penderitanya

Penelitian terbaru menunjukkan bahwa makanan dan pola makan bisa berperan dalam mengelola migrain.

Baca Selengkapnya

Jenis Makanan Beku yang Lebih Baik dari yang Segar, Nutrisi Lebih Terjaga

22 hari lalu

Jenis Makanan Beku yang Lebih Baik dari yang Segar, Nutrisi Lebih Terjaga

Pakar diet menyebut ada makanan yang justru lebih baik dalam kondisi beku dibanding segar. Berikut makanan beku yang dimaksud.

Baca Selengkapnya