TEMPO Interaktif - "Merokok dapat menyebabkan kanker, serangan jantung, impotensi dan gangguan kehamilan.” Ya, anda hampir pasti mengenal kalimat ini yang mudah dibaca dalam setiap bungkus rokok di Indonesia.
Memang para peneliti mengingatkan bahaya rokok yang bisa berujung kematian. Kini sejumlah peneliti membuktikan para perokok cenderung memiliki kualitas bercinta buruk dibanding seseorang yang tidak merokok. Setidaknya itulah berita dalam laman kesehatan Goodinbeds Kamis 14 April.
Laman tersebut melaporkan merokok bisa menghambat aliran darah ke alat kelamin. Ganguan ini otomatis menimbulkan gairah pria dan wanita menurun. Dan kadar nikotin yang terkandung dalam rokok pun bisa menurunkan kadar hormon testosteron. Sehingga kemampuan ereksi pria bisa dipertanyakan.
Adapun bagi perempuan, merokok membuat sulit orgasme. Nikotin dapat merusak ovarium. Ganguan hormon estrogen ini membuat menstruasi tak normal bahkan mempercepat menopause.
Lalu perihal rokok bisa menyebabkan impotensi dan gangguan kehamilan? Para peneliti berpendapat merokok berpotensi mengubah rangkaian DNA dalam sel sperma. Artinya calon bayi bisa mengalami kelainan.
Para peneliti menyarankan yang terbaik dalam hidup adalah tetap menghindari rokok. Pola hidup sehat menjadi senjata ampuh untuk kenyamanan bercinta dan meningkatkan kualitas hidup anda. Patut dicoba.
Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri
8 hari lalu
Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri
Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.
