Sensasi Makan Racikan Sendiri  

Reporter

Editor

Minggu, 22 Mei 2011 09:32 WIB

TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo
TEMPO Interaktif, Bahan makanan setengah matang, dengan sayur mentah di atas piring tembaga bersuhu panas alias hot plate, muncul di meja. Lengkap tersaji dengan mentega dan bumbu lainnya: saus madu, teriyaki, bawang putih, serta lada hitam. Nah, sensasi dan rasanya sesuai dengan keinginan sendiri.

Pepper Lunch, restoran di Gandaria City, menawarkan cara baru makan dengan memasak dan meracik sendiri. Bingung masak sendiri? Tak usah malu karena di tempat ini disediakan beberapa televisi yang menayangkan cara memasak. Tempat makan ini mengklaim sebagai the original Japanese D-I-Y teppan restaurant yang menyediakan seni memasak ala Jepang. Berbeda dengan cara makan di restoran Jepang lain atau Korea yang harus memasak dengan kompor gas di atas meja, di tempat ini sangat mudah dan singkat. "Sebab, panas panci hanya bisa bertahan 3-5 menit," kata Supervisor Pepper Lunch, Abdul Rasyid.

Meski panas yang disimpan hot plate hanya 3-5 menit, bahan-bahan makanan bisa matang secara sempurna. Sebab, panas yang disimpan mencapai 260 derajat Celsius. Maka hati-hati jangan sampai ada bagian tubuh yang menyentuh hot plate. Karena itu, di sekeliling hot plate ditutupi kertas yang menjaga tangan Anda dari piring panas tersebut.

Beragam menu makanan tersedia, dari daging ayam, sapi, udang, belut, sampai ikan salmon. Menu Teriyaki Pepper Chicken, misalnya, saat disajikan sejumlah bahan pembuatnya telah tersusun rapi di atas hot plate. Ada potongan daging ayam, telur mata sapi, buncis, tauge, dan butiran jagung. Sesaat setelah tiba di meja, segera racik Teriyaki Pepper Chicken dengan bumbu yang tersedia.
Sekali lagi, soal rasa, ciptakan sendiri. Segera balik daging ayam dan sayuran pelengkapnya supaya bisa matang secara sempurna. Dengan sedikit sentuhan akhir, sajian sedap Teriyaki Pepper Chicken bisa segera dinikmati. Daging ayam akan terasa empuk dengan bumbu yang meresap sampai bagian dalamnya. Apalagi rasa pedas rempah lada hitam amat terasa. Menurut Rasyid, cita rasa lada hitam ini diciptakan dengan perlakuan khusus rempah tersebut. "Setiap pagi, koki kami menggiling lada hitam untuk menjaga cita rasa dan kesegarannya," katanya.

Penyuka hamburger bisa memilih Hamburger Steak with Egg. Daging olahan yang biasanya digunakan untuk hamburger dalam menu ini disajikan dengan telur mata sapi dan sayuran seperti halnya Teriyaki Pepper Chicken. Selain saus bawang putih dan saus madu, menu ini dilengkapi onion sauce. Saus ini dibuat dari racikan bawang bombai. Menambahkan saus ini ke potongan daging steak membuat rasa daging makin gurih.

Menu dengan sajian utama nasi juga tersedia di resto yang telah beroperasi selama tujuh bulan ini. Ada Curry Beef Pepper Rice. Penyajiannya tetap menggunakan hot plate dengan setangkup nasi kari di tengahnya. Sementara itu, di pinggir, tersedia potongan daging sapi lada hitam yang mengelilingi nasi. Sebagai sayuran, ada butiran jagung dan daun bawang yang ditaburkan di atas nasi. Cita rasa kari oriental sangat terasa dalam menu ini. Sekilas rasanya hampir mirip aroma pedas pada nasi kebuli. Penambahan pasta keju menambah gurih nasi kari ini.

Menu lainnya adalah nasi lada hitam dengan daging belut (Unagi Pepper Rice). Belutnya diimpor dari Cina, sama seperti daging sapi diimpor dari Australia dan Selandia Baru, jadi tak perlu khawatir terkontaminasi radiasi nuklir. Ukuran belut 250 gram dipotong-potong dengan ukuran 2 sentimeter, lalu diuapkan. Jangan lupa racikan bumbu saus resep dapur dibalurkan dalam daging belut. Rasa amis khas belut tercium saat daging belut sampai di lidah. Dagingnya basah dan sedikit kenyal. Cita rasa gurih mendominasi nasi goreng belut ini.

Iswanto, pengunjung Pepper Lunch, menikmati cara penyajian dengan hot plate ini. Apalagi dia baru tahu ada restoran yang menyajikan makanan dengan model seperti ini. "Seru juga, seperti masak sendiri," ujar pria 25 tahun itu. Menu favoritnya adalah Chicken Pepper Rice. Karyawan perusahaan swasta itu menilai rasa pedas yang muncul pada menu tersebut sangat pas. "Rasanya oke. Pepper-nya menonjol banget," kata penyuka selera pedas ini.

Hal senada dikatakan konsumen lain, Rully Said. "Ini jadi tantangan bagi mereka yang suka memasak. Apalagi dengan cara ini taste masakan sesuai dengan selera kita," ujar pria 30 tahun itu.
ISTI | AMIRULLAH


Pepper Lunch Restaurant di Jakarta ada di Plaza Senayan, Plaza Indonesia, Taman Anggrek, dan Gandaria City
Buka: Setiap hari pukul 10.00-21.30 WIB

Pepper Lunch Express:
Senayan City, Emporium Pluit, Mal Kelapa Gading 3, Puri Indah Mal, Ciputra Mal, dan Pondok Indah Mall I

Tersedia 18 menu, antara lain:
Curry Beef Pepper Rice Rp 44.545
Teriyaki Pepper Chicken with Egg Rp 57.273
Unagi Pepper Rice Rp 53.636
Beef & Salmon Pepper Rice Rp 48.182
Wagyu Yakiniku Rp 75.455
Hamburger Steak with Egg Rp 54.545

Berita terkait

Solo Indonesia Culinary Festival 2024 Bakal Digelar di Stadion Manahan Solo, Catat Tanggalnya!

1 hari lalu

Solo Indonesia Culinary Festival 2024 Bakal Digelar di Stadion Manahan Solo, Catat Tanggalnya!

Bagi penggemar kuliner masakan khas Indonesia jangan sampai melewatkan acara Solo Indonesia Culinary Festival atau SICF 2024

Baca Selengkapnya

Datang ke Semarang Jangan Lupa Beli 10 Oleh-oleh Khas Ini

10 hari lalu

Datang ke Semarang Jangan Lupa Beli 10 Oleh-oleh Khas Ini

Selain terkenal destinasi wisatanya, Semarang memiliki ikon oleh-oleh khas seperti wingko dan lumpia. Apa lagi?

Baca Selengkapnya

10 Makanan Paling Aneh di Dunia, Ada Keju Busuk hingga Sup Kura-kura

12 hari lalu

10 Makanan Paling Aneh di Dunia, Ada Keju Busuk hingga Sup Kura-kura

Berikut ini deretan makanan paling aneh di dunia, di antaranya keju busuk asal Italia, Casu Marzu, dan fermentasi daging hiu.

Baca Selengkapnya

Jadi Nasabah KUR BRI Sejak Tahun 2000, Sate Klathak Pak Pong Ramai Diminati

13 hari lalu

Jadi Nasabah KUR BRI Sejak Tahun 2000, Sate Klathak Pak Pong Ramai Diminati

Di akhir pekan dan di hari libur panjang dapat menyembelih 40-50 ekor kambing sehari dengan omzet sekitar Rp35-50 juta per bulan.

Baca Selengkapnya

Singgah ke Cirebon saat Libur Lebaran, Jangan Lupa Cicip Tiga Kuliner Lezat dan Bersejarah Ini

14 hari lalu

Singgah ke Cirebon saat Libur Lebaran, Jangan Lupa Cicip Tiga Kuliner Lezat dan Bersejarah Ini

Cirebon memiliki sejumlah kuliner yang bersejarah dan memiliki cita rasa yang lezat.

Baca Selengkapnya

Resep Gurame Nyat Nyat Kuliner Primadona Khas Bangli

16 hari lalu

Resep Gurame Nyat Nyat Kuliner Primadona Khas Bangli

Gurame nyat nyat adalah kuliner primadona yang banyak diminati wisatawan domestik dan manca negara saat berkunjung ke Bangli, Bali. Ini resepnya.

Baca Selengkapnya

5 Destinasi yang Menyajikan Makanan Khas Idul Fitri di India

18 hari lalu

5 Destinasi yang Menyajikan Makanan Khas Idul Fitri di India

Kota-kota di India ini bisa menjadi inspirasi destinasi para pecinta kuliner mencicipi hidangan khas Idul Fitri

Baca Selengkapnya

Tren Wisata Kuliner Jadi Momentum Gerakkan Penggunaan Bahan Pangan Lokal

26 hari lalu

Tren Wisata Kuliner Jadi Momentum Gerakkan Penggunaan Bahan Pangan Lokal

Banyak bahan baku pangan lokal yang bisa digunakan sebagai subtitusi bahan impor untuk membuat produk kuliner sejenis, seperti mi.

Baca Selengkapnya

Konten Kuliner Bermunculan saat Ramadan, Ini Komentar MUI

28 hari lalu

Konten Kuliner Bermunculan saat Ramadan, Ini Komentar MUI

Bolehkah mengunggah konten atau foto-foto makananan dan kuliner saat orang tengah berpuasa Ramadan? SImak penjelasan berikut.

Baca Selengkapnya

Mengulik Keragaman Kuliner Khas Jawa Timur, Banjarmasin, hingga Lombok

31 hari lalu

Mengulik Keragaman Kuliner Khas Jawa Timur, Banjarmasin, hingga Lombok

Ada tiga episode web series dalam format dokumenter membahas tentang filosofi, cara hingga tips memasak kuliner setiap daerah

Baca Selengkapnya