Traveling Lintas Lima Zona Waktu Bahayakan Atlet  

Reporter

Editor

Senin, 13 Agustus 2012 09:48 WIB

Atlet loncat indah Inggris Tom Daley. REUTERS/Toby Melville

TEMPO.CO, London - Atlet yang melintasi lebih dari lima zona waktu untuk berlaga, dua kali lipat berisiko sakit. Demikian hasil penelitian BMJ Group, lembaga think tank kesehatan. Para peneliti berpendapat kuman yang berbeda dan alergen dari lingkungan baru dituding sebagai penyebabnya.

Berbeda dengan anggapan umum yang meyakini bahwa perjalanan internasional meningkatkan penyakit karena organisme dalam pesawat terbang, penelitian menemukan fakta berbeda. Menurut Prof Martin Schwellnus, salah seorang penulis laporan tersebut, studi ini menunjukkan ancaman sakit meningkat lebih dimungkinkan karena fakta orang tersebut keluar dari lingkungan normal mereka.

"Tekanan dari bepergian tampaknya tidak mempengaruhi para pemain karena ketika mereka pulang risiko penyakit tidak berbeda dari normal," katanya. "Perubahan polusi udara, suhu, alergen, kelembapan, ketinggian serta makanan yang berbeda, kuman, dan budaya semua bisa berkontribusi terhadap penyakit saat tiba di tujuan yang jauh."

Studi ini melacak kesehatan harian dari 259 pemain rugby yang bersaing dalam Turnamen 2010. Selama 16 minggu, tim dari Australia, Afrika Selatan, dan Selandia Baru bermain di tiga negara.

Untuk pertandingan yang dimainkan di kandang sendiri, sebelum perjalanan internasional, ada 15 kejadian sakit yang dilaporkan dalam 1.000 hari pertandingan. Namun di lokasi di mana pemain mengalami perbedaan waktu lebih dari lima jam dari rumahnya, kejadian sakit meningkat menjadi 33 kali dalam kurun waktu yang sama.

Saat pertandingan dimainkan kembali di kandang sendiri, setelah perjalanan internasional, angka sakit turun menjadi 11 kali dalam 1.000 hari pertandingan.

Hampir sepertiga dari semua penyakit yang dilaporkan adalah kondisi pernapasan, diikuti oleh masalah usus, kulit, dan jaringan lunak. "Temuan ini bisa relevan dengan Olimpiade berikutnya dan mungkin berkontribusi terhadap keuntungan bagi tuan rumah," kata Prof Schwellnus.

MAIL ONLINE | TRIP B




Berita terkait

Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

24 hari lalu

Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

Pakar mengingatkan bahaya kandungan senyawa bromat yang banyak terbentuk saat Air Minum Dalam Kemasan (AMDK).

Baca Selengkapnya

Kemnaker Gelar Workshop Atasi Tantangan Kesehatan Kerja

18 Mei 2022

Kemnaker Gelar Workshop Atasi Tantangan Kesehatan Kerja

Banyak perubahan terjadi pada ketenagakerjaan. Perlu penyiapan untuk perlindungan tenaga kerja.

Baca Selengkapnya

Tips Mencegah Iritasi Kulit di Belakang Telinga karena Pakai Masker

8 Maret 2022

Tips Mencegah Iritasi Kulit di Belakang Telinga karena Pakai Masker

Potensi peradangan semakin besar apabila seseorang memiliki kulit sensitif dan menggunakan masker dalam waktu yang lama.

Baca Selengkapnya

Kenali 6 Penyakit Pembuluh Darah yang Paling Umum Terjadi

30 Desember 2021

Kenali 6 Penyakit Pembuluh Darah yang Paling Umum Terjadi

Penyakit pembuluh darah adalah gangguan yang mempengaruhi sistem peredaran darah dari dan ke organ tubuh.

Baca Selengkapnya

Sikap Skeptis Tinggi, Daewoong Gaet 15 Anak Muda Kreatif Galakkan Info Kesehatan

20 Desember 2021

Sikap Skeptis Tinggi, Daewoong Gaet 15 Anak Muda Kreatif Galakkan Info Kesehatan

Banyak masyarakat bersikap skeptis terkait bahaya pandemi Covid-19. Untuk tangani hal itu, Daewoong ajak anak muda galakkan info kesehatan

Baca Selengkapnya

Asam Lambung Naik, Ketahui Posisi Tidur yang Tepat dan Lakukan Diet Asam Lambung

18 November 2021

Asam Lambung Naik, Ketahui Posisi Tidur yang Tepat dan Lakukan Diet Asam Lambung

Beberapa hal yang yang harus diperhatikan penderita gangguan asam lambung adalah posisi tidur dan diet.

Baca Selengkapnya

Mengenal Demam Tifoid, Cegah dengan Vaksinasi 3 Tahun Sekali

13 November 2021

Mengenal Demam Tifoid, Cegah dengan Vaksinasi 3 Tahun Sekali

Indonesia masih endemi demam tifoid atau dikenal dengan sebutan penyakit tipus atau tipes.

Baca Selengkapnya

Manfaat Berjalan Kaki, Membantu Mengurangi Berat Badan Hingga Mood Lebih Baik

11 November 2021

Manfaat Berjalan Kaki, Membantu Mengurangi Berat Badan Hingga Mood Lebih Baik

Rutin berjalan kaki setiap hari membantu mengurangi risiko penyakit jantung, diabetes, dan menurunkan berat badan.

Baca Selengkapnya

Sering Pakai Semprotan Hidung untuk Mencegah Covid-19, Begini Cara Kerjanya

30 Oktober 2021

Sering Pakai Semprotan Hidung untuk Mencegah Covid-19, Begini Cara Kerjanya

Salah satu cara mencegah Covid-19 adalah dengan menyemprotkan cairan khusus ke hidung. Apa kandungan dalam cairan itu dan bagaimana cara kerjanya?

Baca Selengkapnya

5 Cara Terhindar dari Sakit Kepala

24 Oktober 2021

5 Cara Terhindar dari Sakit Kepala

Penyebab sakit kepala yang dominan terjadi selama pandemi Covid-19 adalah kelelahan dan kurang tidur.

Baca Selengkapnya