Matthew Hogg (kanan) dan kekasihnya Mandy Taylor. Hogg menderita sindrom auto-brewery. Dailymail.co.uk
TEMPO.CO, Yorkshire – Seorang pria menderita sindrom aneh yang membuat tubuhnya sering kali mabuk bahkan saat ia tidak mengkonsumsi alkohol. Ia menderita sindrom auto-brewery. Sindrom ini membuat sesuatu yang dimakannya berubah menjadi alkohol.
Dilansir laman Daily Mail, Sabtu, 5 Oktober 2013, Matius Hogg harus mabuk dan muntah setiap kali ia menyantap minuman bersoda, roti, bahkan keripik. Pria 34 tahun ini tidak mengetahui adanya sindrom hingga ia berusia 20 tahun. Ia telah menghabiskan waktu selama itu dengan kondisi mabuk setelah mengkonsumsi segala sesuatu yang mengandung tepung atau makanan manis.
“Setiap saya mengkonsumsi roti atau kentang, saya seperti meminum alkohol. Alkohol bergerak menjalar di seluruh tubuh saya,” tutur pria asal Yorkshire, Inggris, ini. “Makan satu porsi nasi bisa membuat saya mabuk seperti minum tiga botol anggur merah.”
Kuatnya alkohol dalam tubuhnya bahkan membuat ia merasa mabuk pada pagi hari. Hal ini juga membuatnya menderita penyakit hati.
Sindrom auto-brewery, atau yang juga dikenal sebagai sindrom fermentasi usus, adalah suatu kondisi langka yang membuat sistem pencernaan memproduksi alkohol melalui fermentasi. Hal ini menyebabkan seseorang menjadi mabuk bahkan ketika mereka tidak mengkonsumsi alkohol. Diduga, ini disebabkan oleh pertumbuhan ragi berlebih di dalam usus.
Kondisi ini membuat Hogg tidak mampu mempertahankan pekerjaannya. Ia juga harus menjalani diet ketat untuk menjaga kadar ragi di dalam perutnya. Tubuhnya sangat lemah. Ia hanya bisa menjalani aktivitas yang sangat ringan. Bersama kekasihnya, Mandy Taylor, ia berjuang untuk mengobati penyakit langka ini.
Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?
Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri
10 hari lalu
Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri
Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.
