Revitalisasi Posyandu Tekan Angka Kematian Ibu Hamil

Reporter

Sabtu, 23 Mei 2015 07:59 WIB

sxc.hu

BISNIS.COM, Jakarta - Untuk menekan angka kematian ibu (AKI) melahirkan, Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) menginisiasi gerakan masyarakat melalui program revitalisasi posyandu.

Dalam menjalankan program ini, PKBI bekerja sama dengan Chevron menyelenggarakan program Capacity Building to Enhance Posyandu Service (CAPS) di sembilan desa di Jawa Barat, Riau, dan Kalimantan Timur.

Berdasarkan Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan (Pusdatin) 2014, faktor yang menyebabkan AKI tinggi adalah perdarahan 30,3 persen, hipertensi 27,1 persen, infeksi 7,3 persen, dan lain-lain 40,8 persen. Penyebab lain-lain yang dimaksud adalah penyakit yang diderita ibu saat hamil, di antaranya kanter, jantung, ginjal, dan tuberkulosis.

Program revitalisasi posyandu PKBI-Chevron ini diluncurkan bertepatan dengan kegiatan The 39th Indonesian Petroleum Association (IPA) Convention and Exhibition, yang berlangsung pada 20-22 Mei 2015.

Direktur Eksekutif PKBI Inang Winarso mengungkapkan partisipasi masyarakat sangat diperlukan dalam melindungi setiap ibu hamil dari risiko kematian. Salah satunya dengan cara merevitalisasi posyandu.

“Melalui posyandu, masyarakat membuktikan bahwa mereka telah berkontribusi terhadap pemantauan kesehatan ibu dan anak. Jadi, jika ada masalah dengan kesehatan ibu dan bayi, segera dirujuk ke puskesmas atau rumah sakit,” ujarnya, seperti dikutip dari keterangan resmi yang diterima Bisnis.com, Jumat, 22 Mei 2015.

Revitalisasi posyandu ini menggunakan pendekatan pengorganisasian masyarakat yang secara langsung melibatkan kader-kader posyandu. Selain itu, kader akan mendapatkan penguatan pada bidang pengembangan usaha ekonomi bersama guna membantu posyandu menjadi lebih mandiri.

Ada beberapa daerah binaan program revitalisasi posyandu yang tersebar di Provinsi Riau, Jawa Barat, dan Kalimantan Timur. Daerah tersebut antara lain Bengkalis, Rokan Hilir, Siak, Kampar, Dumai, Pekanbaru, Garut, dan Kutai Kartanegara.

BISNIS.COM


Berita terkait

Surabaya Hospital Expo ke-18 Diharapkan Bisa Dukung Industri Alkes di Timur Indonesia

2 hari lalu

Surabaya Hospital Expo ke-18 Diharapkan Bisa Dukung Industri Alkes di Timur Indonesia

Panitia menargetkan kehadiran 3 ribu pengunjung dalam Surabaya Hospital Expo ke-18 untuk dukung layanan unggulan rumah sakit di Timur Indonesia

Baca Selengkapnya

Guru Besar FKUI Sebut Cuaca Panas Juga Berdampak pada Layanan Kesehatan

7 hari lalu

Guru Besar FKUI Sebut Cuaca Panas Juga Berdampak pada Layanan Kesehatan

Bukan hanya masyarakat biasa, cuaca panas juga berpotensi menghambat tenaga medis memberikan layanan kesehatan pada masyarakat.

Baca Selengkapnya

3 Alasan Banyak Pasien Berobat ke Luar Negeri

13 hari lalu

3 Alasan Banyak Pasien Berobat ke Luar Negeri

Ini strategi Bethsaida Hospital untuk menarik pasien berobat di dalam negeri

Baca Selengkapnya

Upaya Kemenkes Atasi Banyaknya Warga Indonesia yang Pilih Berobat ke Luar Negeri

16 hari lalu

Upaya Kemenkes Atasi Banyaknya Warga Indonesia yang Pilih Berobat ke Luar Negeri

Ada sejumlah persoalan yang membuat banyak warga Indonesia lebih memilih berobat ke luar negeri.

Baca Selengkapnya

1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

16 hari lalu

1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

Jokowi sebelumnya kembali menyinggung banyaknya masyarakat Indonesia yang berobat ke luar negeri dalam rapat kerja Kemenkes.

Baca Selengkapnya

Beri Layanan Kebidanan pada Pemudik, Ikatan Bidan Buka Posko Kesehatan

32 hari lalu

Beri Layanan Kebidanan pada Pemudik, Ikatan Bidan Buka Posko Kesehatan

Posko OPOR Bu Bidan didirikan untuk mendekatkan layanan kebidanan kepada pemudik, khususnya akses bagi perempuan, ibu hamil dan menyusui

Baca Selengkapnya

Empat Dokter dari Barat Jadi Saksi Kekejian Israel di Gaza

54 hari lalu

Empat Dokter dari Barat Jadi Saksi Kekejian Israel di Gaza

Empat dokter dari AS, Prancis dan Inggris memberi kesaksian di PBB tentang sistem layanan kesehatan di Gaza yang runtuh dan kekejian Israel.

Baca Selengkapnya

Hari Perempuan Internasional, Pentingnya Peran Wanita Bangun Sistem Kesehatan Indonesia

8 Maret 2024

Hari Perempuan Internasional, Pentingnya Peran Wanita Bangun Sistem Kesehatan Indonesia

Perempuan memainkan peran penting dalam bidang kesehatan. Ada berbagai peranan perempuan dalam meningkatkan derajat kesehatan keluarga

Baca Selengkapnya

Dikecam Masyarakat, Ini Alasan Para Dokter Korea Selatan Tetap Mogok

1 Maret 2024

Dikecam Masyarakat, Ini Alasan Para Dokter Korea Selatan Tetap Mogok

Dokter-dokter di Korea Selatan masih melanjutkan aksi mogok, meski masyarakat mengecam dan pemerintah mengancam.

Baca Selengkapnya

Gaji Dokter di Korea Selatan Tergolong Tertinggi, Mengapa Masih Mogok?

29 Februari 2024

Gaji Dokter di Korea Selatan Tergolong Tertinggi, Mengapa Masih Mogok?

Ribuan dokter magang di Korea Selatan menolak untuk kembali bekerja meski diancam penangguhan izin medis.

Baca Selengkapnya