YLKI Yakin Temukan Gas Klorin di Pembalut Wanita  

Reporter

Editor

Febriyan

Kamis, 9 Juli 2015 13:56 WIB

Ilustrasi pembalut wanita/pantyliners. Wisegeek.com

TEMPO.CO, Jakarta - Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) membantah anggapan Kementerian Kesehatan yang mengatakan pihaknya salah mengenali residu klorin dioksida sebagai gas klorin di pembalut wanita. YLKI yakin mereka menemukan gas klorin yang menimbulkan dioksin.

"Kami temukan Cl2 (gas klorin)," kata anggota Pengurus Harian YLKI, Ilyani S. Andang, saat dihubungi pada Kamis, 9 Juli 2015.

Ilyani juga menegaskan tak akan melakukan konferensi pers ulang ataupun klarifikasi hasil temuan mereka. Saat ini yang penting adalah revisi Standar Nasional Indonesia (SNI) pembalut untuk memastikan standar keamanan. "Kalau tak ada standarnya, seorang menteri pun tak bisa memastikan aman," kata dia menegaskan.

YLKI juga memastikan akan mendesak Badan Standar Nasional (BSN) untuk memasukan kadar maksimum klorin ke SNI pembalut.

Kementerian Kesehatan memiliki pandangan lain terkait dengan hal ini. Gas klorin tak mungkin digunakan dalam proses pemutihan pembalut karena sudah dilarang. Pabrik pembalut dan pantyliners memang menggunakan klorin dioksida dalam proses pemutihan, yang juga menimbulkan residu. Namun, Food and Drug Association (FDA) memastikan residu ini tak berisiko.

Untuk itu, Kementerian Kesehatan meminta YLKI untuk mengklarifikasi temuan mereka, serta membuktikan ke publik kalau gas klorin memang terkandung sembilan merek pembalut dan tujuh merek pantyliners yang beredar di pasar Indonesia. Kementerian juga merasa tak perlu ada perubahan aturan ataupun penambahan standar, karena residu klorin dioksida bukan hal yang krusial.

URSULA FLORENE SONIA

Berita terkait

Terpopuler: YLKI Minta Akar Pinjol Ilegal Diberantas, Menteri Budi Arie Sebut Judi Online Hantu

1 hari lalu

Terpopuler: YLKI Minta Akar Pinjol Ilegal Diberantas, Menteri Budi Arie Sebut Judi Online Hantu

Berita terpopuler Tempo: YLKI menuntut pemberantasan Pinjol ilegal, Menkominfo Budi Arie sebut judi online seperti hantu.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Kerugian Kemacetan Jabodetabek Rp 100 Triliun, YLKI: Batasi Kendaraan Pribadi

5 Februari 2024

Jokowi Sebut Kerugian Kemacetan Jabodetabek Rp 100 Triliun, YLKI: Batasi Kendaraan Pribadi

Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) tanggapi pernyataan Jokowi dan menyarankan pemerintah batasi kepemilikan kendaraan pribadi.

Baca Selengkapnya

YLKI Minta Iklan Rokok Dilarang Total, Apa Alasannya?

25 Januari 2024

YLKI Minta Iklan Rokok Dilarang Total, Apa Alasannya?

Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia meminta iklan rokok dilarang total di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Baru 2 Hari Diresmikan LRT Jabodebek Alami Gangguan, Ini Catatan YLKI untuk Menhub dan PT KAI

1 September 2023

Baru 2 Hari Diresmikan LRT Jabodebek Alami Gangguan, Ini Catatan YLKI untuk Menhub dan PT KAI

YLKI memberikan sejumlah catatan untuk Menhub dan PT KAI soal LRT Jabodebek yang mengalami gangguan dua hari setelah diresmikan.

Baca Selengkapnya

Buntut Rangka eSAF Keropos, YLKI Minta Dirikan Pengawas Produk Otomotif

23 Agustus 2023

Buntut Rangka eSAF Keropos, YLKI Minta Dirikan Pengawas Produk Otomotif

Buntut dari masalah rangka eSAF keropos, YLKI menilai perlu adanya lembaga khusus yang bertugas mengawasi peredaran produk otomotif.

Baca Selengkapnya

YLKI Sebut Larangan Penjualan Rokok Ketengan Bakal Mengikis Dua Hal Ini

4 Februari 2023

YLKI Sebut Larangan Penjualan Rokok Ketengan Bakal Mengikis Dua Hal Ini

Ketua Pengurus Harian YLKI Tulus Abadi menyebut kebijakan larangan penjualan rokok ketengan akan mengikis dua hal.

Baca Selengkapnya

HNW Dukung Revisi UU Perlindungan Konsumen

23 Januari 2023

HNW Dukung Revisi UU Perlindungan Konsumen

Untuk melakukan revisi undang-undang, rakyat dan organisasi yang ada di masyarakat bisa mengusulkan perubahan

Baca Selengkapnya

Pengaduan Perkara Perumahan Tinggi, YLKI: Bermasalah dari Hulu hingga Hilir

20 Januari 2023

Pengaduan Perkara Perumahan Tinggi, YLKI: Bermasalah dari Hulu hingga Hilir

Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) menyebut pengaduan konsumen soal perkara perumahan masih tinggi selama 10 tahun terakhir.

Baca Selengkapnya

Sistem Tap In dan Tap Out Transjakarta Sempat Bermasalah, Ini Cara Mengadu ke YLKI

13 Oktober 2022

Sistem Tap In dan Tap Out Transjakarta Sempat Bermasalah, Ini Cara Mengadu ke YLKI

PT Transjakarta telah meresmikan kebijakan baru yakni pemberlakuan tap in dan tap out bus Transjakarta sejak 4 Oktober 2022, lalu.

Baca Selengkapnya

Operator Protes Tarif Angkutan Penyeberangan, YLKI Sebut Keselamatan Jadi Kasta Tertinggi

6 Oktober 2022

Operator Protes Tarif Angkutan Penyeberangan, YLKI Sebut Keselamatan Jadi Kasta Tertinggi

YLKI mengingatkan dalam hal bertransportasi, keselamatan adalah kasta tertinggi yang tidak bisa ditawar-tawar lagi.

Baca Selengkapnya