TEMPO.CO, Jakarta - Akhir-akhir ini banyak orang mengalami kekurangan magnesium. Padahal, kekurangan zat ini antara lain dapat menimbulkan masalah kesehatan, seperti tekanan darah tinggi, mual, osteoporosis, depresi, kurang nafsu makan, dan penyakit tulang.
Seperti dilansir dari Boldsky.com, kekurangan magnesium bisa didapatkan dari beberapa sumber makanan berikut ini:
Biji-bijian Biji-bijian merupakan sumber makanan yang kaya akan magnesium. Biji-bijian ini mengandung banyak serat baik kaya nutrisi, termasuk magnesium. Berbagai biji-bijian yang kaya akan magnesium yang baik dikonsumsi di antaranya oats, millet, soba, dan quinoa.
Sayuran Berdaun Hijau Kekurangan magnesium terjadi ketika Anda tidak mengkonsumsi banyak sayuran hijau. Ada beberapa sayuran hijau yang kaya akan magnesium, seperti kale, swiss chard, dan selada hijau. Bayam memiliki 6 persen zat magnesium yang direkomendasikan untuk dikonsumsi setiap hari.
Pisang Pisang merupakan salah satu buah yang mengandung banyak energi. Magnesium yang terkandung dalam buah ini sangat kaya, yaitu sekitar 8 persen. Mengkonsumsi pisang setiap hari adalah salah satu cara yang paling tepat untuk meningkatkan jumlah magnesium dalam tubuh.
Ikan Ikan adalah sumber omega 3 asam lemak dan vitamin D. Minyak ikan tak hanya berkontribusi untuk meningkatkan asupan magnesium di dalam tubuh, tapi juga melindungi kita untuk mengatur tekanan darah serta penyakit jantung.
Kacang Kedelai Jenis kacang polong, seperti kacang merah, lentil, dan kacang hitam juga termasuk makanan yang kaya akan magnesium. Mengkonsumsi kacang kedelai bakar bisa meningkatkan kadar magnesium dalam tubuh.
Yoghurt Yoghurt kaya akan magnesium dan kalsium yang bisa meningkatkan kesehatan tulang. Satu cangkir yoghurt bisa meningkatkan zat magnesium hingga 47 mikrogram. Jadi konsumsilah yoghurt setiap hari agar asupan magnesium sehari-hari bisa terpenuhi.