Menulis Buku Anak, Apa Saja yang Harus Diperhatikan?  

Reporter

Selasa, 1 Maret 2016 14:00 WIB

Sejumlah anak membaca buku di Taman Baca kampung Awat, Raja Ampat, 21 April 2015. Taman baca ini dibangun atas kerjasama The Nature Conservancy, Statoil Indonesia, dan Universitas Khairun untuk menumbuhkan budaya membaca. TEMPO/Hariandi Hafid

TEMPO.CO, Jakarta - Semakin banyak orang menyadari pentingnya buku untuk anak, makin banyak pula orang yang membuatnya. Lewat Instagram, Kelly Clarkson menyatakan sedang merajut buku bertajuk River Rose and Magical Lullaby, yang akan terbit Oktober nanti. Judul itu diambil dari nama putri biduan lulusan American Idol tersebut. Pesohor Indonesia juga tidak ketinggalan. Tascha Liudmila, mantan penyiar Metro TV, meluncurkan Screen Time dua pekan lalu.

Murti Bunanta, Ketua Kelompok Pencinta Bacaan Anak, mengatakan menulis buku cerita anak memang susah-susah gampang. "Banyak batasan, tapi wajib mengembangkan cerita sekreatif mungkin agar anak tertarik," ujarnya dalam diskusi buku anak di Yogyakarta, seperti ditulis Koran Tempo, Selasa, 1 Maret 2016.

Kolektor lebih dari 30 ribu buku cerita anak dari 37 negara tersebut mengatakan harus memiliki pertimbangan moral, pantang menjustifikasi, tidak vulgar, dan yakin bahwa cerita yang ada dapat memberi suatu sudut pandang kepada pembacanya. “Sebab, dalam buku anak, misi yang dibawa bukan hanya pesan moral, tapi juga pengenalan terhadap suatu masalah dan cara mengatasinya," ujar Murti. Hal lain yang tidak kalah penting adalah menempatkan diri dalam sudut pandang anak, bukan orang dewasa.

Jika sudah memahami rambu-rambu tersebut, Murti menambahkan, baru kita menentukan genre cerita. Kebanyakan buku anak adalah fiksi dan fantasi, meski ada juga yang kisah nyata. Tujuannya sama, menambah pengetahuan sekaligus menjadi rekreasi bagi anak. “Sehingga anak tidak lagi menganggap membaca sebagai hal membosankan," tuturnya.

Supaya cerita yang dibuat semakin asoy, pengarang sedapat mungkin menggunakan bahasa Indonesia yang sederhana. "Jangan yang jelimet, seperti bullying. Di kamus ada padanannya, dirundung. Kalau bisa, disederhanakan dan dijelaskan lagi," ucap Murti. "Memang susah."

Secara pribadi, Murti lebih memilih buku anak yang tipis. Buku-buku terbitan Kelompok Pencinta Bacaan Anak rata-rata terdiri atas 40 halaman. Tujuannya, menghindari kejenuhan. "Perlu ditambah ilustrasi supaya lebih menarik," katanya.

RML | CHETA NILAWATY

Berita terkait

Akademisi Dorong Metode Nikson Nababan Bangun Desa Diterapkan Nasional

19 hari lalu

Akademisi Dorong Metode Nikson Nababan Bangun Desa Diterapkan Nasional

Nikson Nababan menggunakan model NIKSON (needs, innovation, knowledge, synergy, operation and norm) dalam perencanaan pembangunan daerah berbasis data presisi.

Baca Selengkapnya

Buku Awan Merah: Cerita Colombus hingga Cyrus Habib dalam Refleksi Rohaniwan

28 September 2023

Buku Awan Merah: Cerita Colombus hingga Cyrus Habib dalam Refleksi Rohaniwan

Rohaniwan yang juga pengajar Universitas Sanata Dharma Yogyakarta Baskara T. Wardaya menulis buku bertajuk Awan Merah: Catatan Sepanjang Jalan.

Baca Selengkapnya

Konsisten Berkarya, Komunitas Saya Belajar Hidup Meluncuran Buku ke-12 di Yogyakarta

11 Juni 2023

Konsisten Berkarya, Komunitas Saya Belajar Hidup Meluncuran Buku ke-12 di Yogyakarta

Komunitas Saya Belajar Hidup konsisten berkarya dan menerbitkan buku. Komunitas menulis ini sudah berjalan selama 8 tahun dan menerbitkan 12 buku

Baca Selengkapnya

Hari Pendidikan Nasional, BRIN dan Sultanate Institute Luncurkan Buku

2 Mei 2023

Hari Pendidikan Nasional, BRIN dan Sultanate Institute Luncurkan Buku

Buku Keajaiban Negeri Emas Zabaj menjelaskan tentang kawasan Asia Tenggara dari sudut pandang pelayar abad 9 dan 10.

Baca Selengkapnya

Jelang HUT ke-68, SYL Luncurkan Dua Buku

16 Maret 2023

Jelang HUT ke-68, SYL Luncurkan Dua Buku

Dua buku perjalanan tersebut berujudul "The SYL Way: The Miracle of Hardworking" dan "The SYL Way: I Love My Job".

Baca Selengkapnya

NU Cabang Tiongkok Luncurkan Buku, Tekankan Pentingnya Santri Belajar ke Cina

7 Februari 2023

NU Cabang Tiongkok Luncurkan Buku, Tekankan Pentingnya Santri Belajar ke Cina

Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU) Tiongkok meluncurkan buku bertajuk "Santri Indonesia di Tiongkok"

Baca Selengkapnya

Wartawan Senior Tempo Arif Zulkifli Luncurkan Buku Jurnalisme di Luar Algoritma

28 Januari 2023

Wartawan Senior Tempo Arif Zulkifli Luncurkan Buku Jurnalisme di Luar Algoritma

Buku itu dibuat, kata wartawan Tempo Arif Zulkifli, untuk mencoba memberikan insight dalam pemberitaan berbentuk reportase.

Baca Selengkapnya

Rilis Buku Baru, Bamsoet Hargai Pentingnya Pertemanan

10 September 2022

Rilis Buku Baru, Bamsoet Hargai Pentingnya Pertemanan

Pertemanan dan membina jaringan menjadi kunci penting dalam perjalanan karier Bambang Soesatyo.

Baca Selengkapnya

Ketua MPR RI Apresiasi Terbitnya Buku 'NKRI Harga Mati'

24 Agustus 2022

Ketua MPR RI Apresiasi Terbitnya Buku 'NKRI Harga Mati'

Merujuk aspek yuridis, gagasan negara kesatuan merupakan pengejawantahan rumusan sila ketiga Pancasila, yaitu Persatuan Indonesia

Baca Selengkapnya

Peluncuran Buku 'Anies Baswedan: Gagasan, Narasi, dan Karya', Penulis: Dia Pemimpin Otentik

15 Juli 2022

Peluncuran Buku 'Anies Baswedan: Gagasan, Narasi, dan Karya', Penulis: Dia Pemimpin Otentik

Anies Baswedan disebut sebagai pemimpin otentik dalam peluncuran buku 'Anies Baswedan: Gagasan, Narasi, dan Karya'.

Baca Selengkapnya