Heboh 212, Marvel Mencabut Penerbitan Komik X-Men

Reporter

Editor

Saroh mutaya

Rabu, 12 April 2017 07:00 WIB

Komik X-Men: Days of Future Past. southernmaineclassifieds.net

TEMPO.CO, Jakarta - Sabtu lalu, Marvel mengatakan akan mencabut karya edisi pertama komik X-Men Gold yang merupakan komik buatan ulang dari waralaba X-Men, setelah para pembaca Indonesia protes di Reddit dan di berbagai media sosial soal pesan anti-Kristen dan anti-Yahudi di beberapa halaman komik.

Pesan-pesan yang membuat marah para pembaca Indonesia merujuk gesekan politik antara Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang mencalonkan kembali tahun ini.

Baca:
Media Internasional Ikut Soroti Pesan Terselubung Ardian Syaf
Ardian Syaf Pernah Memasukkan Tokoh Jokowi ke Komik Batman



Beberapa gambar dalam komik merujuk kepada penentang Ahok yang disebut New York times sebagai kelompok garis keras. Sebagian lainnya tidak banyak berhubungan dengan politik Indonesia dan lebih soal anti-Yahudi, kata para kritikus.

Komikus yang menyisipkan pesan-pesan dalam komik adalah Ardian Syaf, seorang warga negara Indonesia.

Kegaduhan itu makin merunyamkan Marvel yang baru-baru ini dikritik setelah salah satu eksekutifnya menyalahkan kemerosotan penjualan karena pembaca meremehkan karakter perempuan dan non kulit putih.

Marvel sangat terkejut oleh adanya referensi intoleransi agama yang muncul pada halaman X-Men Gold. Perusahaan itu mengatakan karya itu "disisipkan tanpa mengetahui makna simbol-simbol tersebut."

"Hal itu tidak mencerminkan pandangan dari penulis, editor atau siapa pun di Marvel dan dalam oposisi langsung inklusif Marvel Comics dan tujuan X-Men diciptakan," kata Marvel.

Marvel menjelaskan, karya akan dicabut dari percetakan berikutnya, termasuk versi digital, dan perdagangan paperback. Marvel juga akan memberikan aksi disiplin kepada Ardian Syaf.

Marvel tak menyebut langkah disipliner apa yang akan diterapkan kepada Ardian Syaf, seniman paruh waktu yang sudah menggambar untuk Marvel dan perusahaan lain sejak 2007.

Juru bicara Marvel, Jeff Klein, menolak menjawab pertanyaan soal hubungan perusahaan dengan Ardian Syaf.

Marvel menyebut Ardian Syaf dalam bahan promosi untuk X-Men Gold sebelum diluncurkan minggu lalu dan sebuah wawancara yang diterbitkan Marvel.com bulan lalu di mana Syaf mengatakan bekerja di Marvel adalah "mimpi yang jadi kenyataan."

New York Times mengatakan Syaf tidak membalas email untuk menjawab masalah ini namun dia sempat menjawab kontroversi itu dalam akun Facebook yang kini sudah dihapus.

"Saya tak benci Kristen atau Yahudi," tulisnya di Facebook.

Dalam panel komik itu, Colossus, salah seorang karakter X-Men mengenakan kaos "QS 5:51". Pembaca Indonesia menyebut simbol itu merujuk Alquran yang digunakan penentang Ahok untuk melawan kegubernaran kembali.

Pada panel lain, lambang "212" muncul di muka sebuah toko. Pembaca Indonesia mengenalinya sebagai protes besar yang digelar Desember tahun lalu.

Komik juga memunculkan pemimpin X-Men, pahlawan wanita Yahudi yang disebut Kitty Pryde. Dia digambarkan berdiri di depan toko perhiasan sehingga huruf J-E-W tampak mencolok di atas kepalanya.

ANTARA

Berita terkait

Peluncuran Buku Majukan Perdagangan Bersama Zulhas

5 Februari 2024

Peluncuran Buku Majukan Perdagangan Bersama Zulhas

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan kembali menyoroti pentingnya kolaborasi sebagai kunci keberhasilan dalam memajukan sektor perdagangan Indonesia.

Baca Selengkapnya

IKAPI Kecam dan Batal Hadiri Frankfurt Book Fair 2023, Begini Sejarah Ikatan Penerbit Indonesia

17 Oktober 2023

IKAPI Kecam dan Batal Hadiri Frankfurt Book Fair 2023, Begini Sejarah Ikatan Penerbit Indonesia

Simak sejarah IKAPI yang salah satu pelopornya merupakan sastrawan Sutan Takdir Alisjahbana. IKAPI mengecam dan batal hadiri Frankfurt Book Fair 2023

Baca Selengkapnya

Buku Awan Merah: Cerita Colombus hingga Cyrus Habib dalam Refleksi Rohaniwan

28 September 2023

Buku Awan Merah: Cerita Colombus hingga Cyrus Habib dalam Refleksi Rohaniwan

Rohaniwan yang juga pengajar Universitas Sanata Dharma Yogyakarta Baskara T. Wardaya menulis buku bertajuk Awan Merah: Catatan Sepanjang Jalan.

Baca Selengkapnya

4 Tahapan Membuat ISBN, Penuhi 8 Syarat ini

11 Mei 2022

4 Tahapan Membuat ISBN, Penuhi 8 Syarat ini

Begini cara mengajukan permohonan ISBN dengan memenuhi 8 syarat teknis. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Lowongan Kerja Balai Pustaka bagi Lulusan D3 dan S1, Berikut Kualifikasinya

9 September 2021

Lowongan Kerja Balai Pustaka bagi Lulusan D3 dan S1, Berikut Kualifikasinya

PT Balai Pustaka membuka lowongan kerja bagi lulusan D3 dan S1.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Uno Dukung Penerbitan Buku Wisata Halal Indonesia

2 Juli 2021

Sandiaga Uno Dukung Penerbitan Buku Wisata Halal Indonesia

Sejumlah daerah di Indonesia juga telah menerapkan dan mengembangkan konsep wisata halal.

Baca Selengkapnya

Cara Dapat Uang Dari Wattpad, Jangan Lewatkan 6 Tips ini

29 Mei 2021

Cara Dapat Uang Dari Wattpad, Jangan Lewatkan 6 Tips ini

Di era serba digital, cara dapat uang dari Wattpad pun bisa dilakukan oleh mereka yang suka menulis. Simak tipsnya.

Baca Selengkapnya

Program Nulis dari Rumah, Stimulus untuk Penulis dan Penerbit

6 Oktober 2020

Program Nulis dari Rumah, Stimulus untuk Penulis dan Penerbit

Pemerintah memberikan stimulus untuk penulis dan penerbit melalui program "Nulis dari Rumah".

Baca Selengkapnya

London Book Fair, Penerbit Asing Borong Hak Terbit Buku Indonesia

13 Maret 2019

London Book Fair, Penerbit Asing Borong Hak Terbit Buku Indonesia

Pada hari pertama pameran buku London Book Fair (LBF) 2019, Indonesia sudah membukukan penjualan hak penerbitan untuk 12 judul buku.

Baca Selengkapnya

Buku Ucok Homicide Soal Hip Hop Dalam 1 Dekade Beredar

30 Agustus 2018

Buku Ucok Homicide Soal Hip Hop Dalam 1 Dekade Beredar

Penerbit buku independen Elevation Books belum kapok membidani kumpulan tulisan Herry Sutresna aka Ucok Homicide.

Baca Selengkapnya