Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

5 Cara Mencegah Terbentuknya Batu Ginjal

Reporter

Editor

Nurhadi

Batu ginjal merupakan endapan keras yang terbentuk di ginjal karena garam dan mineral mengkristal dalam ginjal.
Batu ginjal merupakan endapan keras yang terbentuk di ginjal karena garam dan mineral mengkristal dalam ginjal.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Batu ginjal adalah endapan mineral keras yang terbentuk di dalam ginjal. Kondisi ini dapat menyebabkan rasa sakit yang luar biasa ketika urine melewati saluran kemih.

Kondisi ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor, salah satunya alasan utamanya adalah mungkin tidak cukup minum air. Tidak ada cara pasti untuk mencegah batu ginjal, terutama jika memiliki riwayat keluarga dari kondisi tersebut. 

Namun, ini risiko dapat berkurang dengan mengatur pola makan dan gaya hidup. Berikut beberapa cara untuk mencegah pembentukan batu ginjal:

1. Tetap terhidrasi

Dilansir dari Healthline, minum air ekstra mencairkan zat dalam urine yang menyebabkan batu. Hal ini disebabkan karena asupan air yang sedikit membuat urine yang keluar juga rendah. Sehingga urine akan lebih terkonsentrasi dan kecil kemungkinan untuk melarutkan garam dalam urine yang menyebabkan terbentuknya batu.

Untuk mencukupi kebutuhan air dalam tubuh, disarankan minum sekitar delapan gelas air setiap hari atau cukup untuk mengeluarkan dua liter urine. Cara untuk mengetahui apakah tubuh sudah terhidrasi dengan melihat warna urine yang berwarna kuning pucat. Jika urine berwarna gelap, perlu minum lebih banyak air lagi.  

Dilansir dari National Health Service United Kingdom, untuk mencegah batu kembali, harus bertujuan untuk minum hingga 3 liter atau 5,2 liter cairan setiap hari. Minuman seperti teh, kopi, dan jus buah dapat dihitung terhadap asupan cairan, tetapi air putih adalah pilihan paling sehat dan terbaik untuk mencegah batu ginjal terbentuk.

2. Makan lebih banyak makanan kaya kalsium

Berdasarkan Healtline, jenis batu ginjal yang paling umum adalah batu kalsium oksalat membuat banyak orang percaya bahwa mereka harus menghindari makan kalsium, padahal justru sebaliknya.

Mengonsumsi makanan yang tinggi kalsium dapat membantu mengurangi risiko batu ginjal. Tetapi, ini tidak berlaku untuk asupan suplemen kalsium yang justru dapat meningkatkan risiko batu ginjal. Makanan yang mengandung tinggi kalsium yang baik seperti susu rendah lemak, keju rendah lemak, dan yogurt.

3. Kurangi makanan kaya oksalat

Membatasi makanan kaya oksalat dapat membantu mencegah batu terbentuk. Sebagian kasus batu ginjal terbentuk karena oksalat. Senyawa alami ditemukan dalam makanan ini mengikat dengan kalsium dalam saluran pencernaan sebelum mencapai ginjal. Adapun makanan tinggi oksalat seperti bayam, cokelat, ubi jalar, kopi, bit, kacang, produk kedelai, dan dedak gandum.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

4. Makan lebih sedikit sodium

Mengonsumsi makanan tinggi garam dapat meningkatkan risiko batu ginjal. Menurut Urology Care Foundation, terlalu banyak garam dalam urine mencegah kalsium diserap kembali dari urine ke darah. Sehingga menyebabkan kalsium urine tinggi yang dapat menyebabkan batu ginjal.

Makan lebih sedikit garam membantu menjaga kadar kalsium urine lebih rendah. Semakin rendah kalsium urine, semakin rendah risiko terkena batu ginjal. Untuk membumbui makanan tanpa menggunakan garam, cobalah bumbu segar atau campuran bumbu herbal bebas garam.

Dilansir dari Harvard Medical School, menyarankan untuk membatasi total asupan natrium harian hingga 2.300 miligram. Jika natrium telah berkontribusi terhadap batu ginjal di masa lalu, cobalah untuk mengurangi asupan harian garam menjadi 1.500 miligram. 

5. Batasi protein hewani

Jika seseorang rentan terhadap batu, batasi asupan daging harian. Makan terlalu banyak protein hewani, seperti daging merah, unggas, telur, dan makanan laut dapat meningkatkan kadar asam urat dan dapat menyebabkan batu ginjal. 

Disarankan diet tinggi protein juga mengurangi kadar sitrat urine, bahan kimia dalam urine yang membantu mencegah batu terbentuk. Dilansir dari WebMD, rasa sakit akibat asam urat terjadi ketika asam urat menumpuk dalam darah. Kondisi ini membuat kristal terbentuk di sendi atau ginjal.

WILDA HASANAH

Baca juga: Gejala Batu Ginjal, Ketahui Kapan Harus Segera ke Dokter

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


7 Manfaat Kulit Melinjo untuk Kesehatan

1 hari lalu

Ilustrasi melinjo. Wikipedia.org
7 Manfaat Kulit Melinjo untuk Kesehatan

Selain biji dan daunnya, kulit melinjo dapat dikonsumsi serta memiliki banyak manfaat yang baik untuk kesehatan.


Ingin Pola Makan Sehat? Lakukan 5 Hal Berikut

2 hari lalu

Ilustrasi wanita makan sayuran. Freepik.com
Ingin Pola Makan Sehat? Lakukan 5 Hal Berikut

Pola makan sehat menghindarkan tubuh dari malnutrisi dan penyakit tidak menular, seperti kanker, diabetes, stroke, dan penyakit jantung.


Konsumsi Daging Sapi Atasi Masalah Gizi Makro dan Mikro. Beda dengan Ayam?

4 hari lalu

Ilustrasi daging sapi. Foto: Unsplash/PK
Konsumsi Daging Sapi Atasi Masalah Gizi Makro dan Mikro. Beda dengan Ayam?

Ahli gizi menyebut konsumsi daging sapi secara rutin mampu mengatasi masalah zat gizi makro dan mikro. Ini alasannya.


Inilah Makanan yang Baik Dikonsumsi Pasien Penyakit Lupus

13 hari lalu

Ilustrasi lupus. Shutterstock
Inilah Makanan yang Baik Dikonsumsi Pasien Penyakit Lupus

Penderita penyakit lupus perlu melakukan perubahan gaya hidup sehat dengan pola makan seimbang. Berikut makanan yang baik dikonsumsi.


3 Kebiasan Sehari-hari untuk Mencegah Kulit Crepey

14 hari lalu

Ilustrasi kulit leher wanita. Unsplash/Elizaveta Strelkova
3 Kebiasan Sehari-hari untuk Mencegah Kulit Crepey

Kebiasaan sehari-hari ini dapat membantu kulit Anda tetap kencang, kenyal, dan lembut dalam jangka panjang


Mengenali Jenis Sapi, Pedaging dan Penghasil Susu

17 hari lalu

Ilustrasi daging sapi. Foto: Unsplash/PK
Mengenali Jenis Sapi, Pedaging dan Penghasil Susu

Ada beberapa jenis sapi yang diternak untuk pedaging dan penghasil susu


5 Kesalahan Diet yang Sering Dilakukan di Usia 40-an, Menurut Ahli Gizi

19 hari lalu

Ilustrasi Diet Gluten Free. Shutterstock
5 Kesalahan Diet yang Sering Dilakukan di Usia 40-an, Menurut Ahli Gizi

Dari gizi yang tidak tepat hingga suplementasi yang asal, ahli membagikan lima kesalahan diet yang sering dilakukan orang berusia 40-an.


5 Manfaat Tempe untuk Kesehatan Tubuh

19 hari lalu

Ilustrasi tempe. (doctortempeh.com)
5 Manfaat Tempe untuk Kesehatan Tubuh

Tempe memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh dan sering disebut sebagai makanan fungsional.


7 Jenis Keju, Apa Saja Bedanya?

23 hari lalu

Ilustrasi keju. Shutterstock
7 Jenis Keju, Apa Saja Bedanya?

Ada berbagai jenis keju, proses pengolahan, aroma, dan rasa


Aneka Manfaat Daging Ayam buat Kesehatan

23 hari lalu

Ilustrasi daging ayam. Tabloidbintang
Aneka Manfaat Daging Ayam buat Kesehatan

Berikut sejumlah daftar manfaat daging ayam untuk tubuh dan tips memperoleh manfaat tersebut.