Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Virus Zika Menyerang Bayi, Brasil Larang Perempuan Hamil  

Editor

Sugiharto

image-gnews
Ilustrasi Bayi. e-go.gr
Ilustrasi Bayi. e-go.gr
Iklan

TEMPO.COCampinas - Saat menginjak delapan minggu usia kehamilan, tubuh Patricia Campassi mulai terasa sakit dan muncul ruam. Dokter di klinik bersalin setempat di Campinas, di negara bagian São Paulo, Brasil, mengatakan dia menderita alergi makanan.

Setelah beberapa hari, ia sembuh dan selama lima bulan berikut segala sesuatu tampak baik-baik saja. Namun dalam minggu-minggu terakhir sebelum kelahiran anaknya, Lorenzo, hasil scan mulai menunjukkan bahwa otak anaknya tidak berkembang dengan baik. "Itu adalah kejutan yang mengerikan," kata Patricia.

Kini saat berusia satu setengah bulan, Lorenzo dilaporkan menderita mikrosefali, gangguan neurologis yang menghambat pertumbuhan tengkorak bayi. Biasanya, harapan hidup bagi bayi yang lahir dengan kondisi ini sangat tipis. Dalam 90 persen kasus, fungsi otak juga mengalami penurunan.

"Itu tidak mudah," kata Patricia, 21. "Ada hari-hari ketika saya terus menangis, tapi kami saling mencintai. Ketika dia menatapku, itu memberi saya kekuatan."

Laman Guardian, 4 Desember 2015, mengatakan, Lorenzo adalah salah satu dari empat bayi yang lahir dengan penyakit tersebut di Kota Campinas. Selama tahun 2015, 1.248 kasus telah dilaporkan terjadi di 14 negara bagian di seluruh Brasil, dibandingkan dengan hanya 59 pada 2014.

Wilayah timur laut adalah yang paling banyak diserang penyakit, dengan 646 kasus dilaporkan muncul di negara bagian Pernambuco. Pemerintah setempat pun mengumumkan keadaan darurat pada 1 Desember.

Otopsi pada bayi yang lahir dengan microsefali di Ceará mengungkapkan adanya virus zika, penyakit yang dibawa oleh nyamuk Aedes aegypti, yang juga mengirimkan dengue, demam kuning, dan chikungunya. Sebelumnya, kondisi itu telah dikaitkan dengan radiasi atau penggunaan narkoba oleh ibu hamil.

Dalam catatan yang dipublikasikan di situsnya, Kementerian Kesehatan Brasil menegaskan bahwa penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memperjelas hubungan antara virus dan kondisi bayi. Kementerian menyatakan periode yang paling rentan bagi wanita hamil tampaknya berada dalam tiga bulan pertama kehamilan.

Meskipun bukan kebijakan resmi, Cláudio Maierovitch, direktur departemen pengawasan penyakit menular di Kementerian Kesehatan, telah menyarankan perempuan di daerah yang berisiko tinggi untuk menghindari kehamilan. "Jangan hamil saat ini," katanya. "Itu saja tindakan yang paling bijaksana saat ini."

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Awal pekan ini, Organisasi Kesehatan Dunia dan Organisasi Kesehatan Pan Amerika mengeluarkan peringatan penyebaran penyakit di seluruh dunia akibat virus zika, yang telah direkam muncul juga di Cile, Kolombia, El Salvador, Guatemala, Meksiko, Paraguay, Suriname, dan Venezuela.

Dua organisasi kesehatan menekankan pentingnya perawatan prenatal untuk ibu hamil dan bayi baru lahir di daerah yang terkena dampak, serta upaya untuk membatasi penyebaran nyamuk Aedes aegypti.

Gejala-gejala terjangkit virus zika mirip dengan demam berdarah: demam tinggi, sakit, dan ruam. Walau jarang, zika juga menyebabkan muntah dan diare. Tidak ada obat meskipun gejala dapat dikurangi dengan cairan dan biasanya hilang setelah seminggu.

Otoritas kesehatan Brasil harus berurusan dengan epidemi demam berdarah itu tahun ini, dipicu sebagian besar oleh kekeringan parah di wilayah selatan negara. Penjatahan air menyebabkan orang-orang Brasil menimbun air, menyediakan tempat berkembang biak bagi nyamuk Aedes aegypti.

Menyusul lonjakan virus zika, kampanye nasional "10 menit melawan demam berdarah" telah diluncurkan, menginstruksikan warga Brasil untuk menghilangkan sarang nyamuk dari rumah mereka.

http://www.theguardian.com/global-development/2015/dec/04/brazil-zika-virus-pregnancy-microcephaly-mosquito-rare-birth-defect

MECHOS DE LAROCHA | THE GUARDIAN

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pecahkan Rekor, Penonton Konser Madonna di Brasil Mencapai 1,6 Juta Orang

4 jam lalu

Madonna tampil saat konser di pantai Copacabana di Rio de Janeiro, Brasil 4 Mei 2024. REUTERS/Pilar Olivares
Pecahkan Rekor, Penonton Konser Madonna di Brasil Mencapai 1,6 Juta Orang

Madonna sukses menggelar konser penutup dari The Celebration Tour di Pantai Copacabana, Brasil, secara gratis dan terbuka untuk umum.


Badai di Rio Grande do Sul Brasil Menewaskan 55 Orang dan Puluhan Korban Hilang

1 hari lalu

Presiden Brasil Luiz Inacio Lula da Silva terlihat saat konferensi pers di sebuah hotel setelah KTT G20, di New Delhi, India, 11 September 2023. REUTERS/Anushree Fadnavis
Badai di Rio Grande do Sul Brasil Menewaskan 55 Orang dan Puluhan Korban Hilang

Hujan lebat di Rio Grande do Sul, Brasil telah menewaskan setidaknya 55 orang tewas dan 74 orang masih dinyatakan hilang.


Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

2 hari lalu

Foto udara menunjukkan area yang terkena dampak banjir di Lajeado, negara bagian Rio Grande do Sul, Brasil, 3 Mei 2024. Jeff Botega/Agencia RBS via REUTERS
Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

Sebanyak 39 orang tewas dan 68 lainnya belum ditemukan akibat hujan lebat dan banjir yang melanda Rio Grande do Sul, Brasil.


Amerika Latin Mengutuk Serangan Ekuador terhadap Kedutaan Meksiko

29 hari lalu

Petugas polisi Ekuador berdiri di luar kedutaan Meksiko tempat mereka memindahkan paksa mantan Wakil Presiden Ekuador Jorge Glas di Quito, Ekuador 5 April 2024. REUTERS/Karen Toro
Amerika Latin Mengutuk Serangan Ekuador terhadap Kedutaan Meksiko

Nikaragua bergabung dengan Meksiko memutuskan hubungan dengan Ekuador setelah pasukan menyerbu kedutaan Meksiko di Quito.


Cha Eun Woo Gelar Fan Concert Tambahan di Meksiko dan Brasil Pertengahan 2024

39 hari lalu

Cha Eun Woo. Instagram.com/@eunwo.o_c
Cha Eun Woo Gelar Fan Concert Tambahan di Meksiko dan Brasil Pertengahan 2024

Penggemar global Cha Eun Woo di Amerika Selatan tentu semakin tak sabar menunggu penampilan solo perdananya di sana.


Robinho Ditangkap Polisi untuk Jalani Hukuman 9 Tahun Penjara di Brasil karena Kasus Pemerkosaan di Italia

45 hari lalu

Robinho. REUTERS/Darren Staples
Robinho Ditangkap Polisi untuk Jalani Hukuman 9 Tahun Penjara di Brasil karena Kasus Pemerkosaan di Italia

Mantan pemain Manchester City dan Real Madrid, Robinho ditangkap polisi untuk menjalani hukuman 9 tahun di negaranya, Brasil, pada Kamis.


Setelah Bertemu Para Menkeu, Sri Mulyani Berkunjung ke Pasar dan Museum di Brasil

3 Maret 2024

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menceritakan pengalamannya saat berkunjung ke Mercado Municipal de So Paulo dan Museu de Arte de So Paulo, Brasil, lewat unggahannya di Instagram @smindrawati, Ahad, 3 Maret 2024. (Sumber: Instagram)
Setelah Bertemu Para Menkeu, Sri Mulyani Berkunjung ke Pasar dan Museum di Brasil

Menteri Keuangan Sri Mulyani menghabiskan sisa waktunya di So Paulo Brasil dengan mengunjungi museum dan pasar. Begini cerita perjalanannya.


Sri Mulyani Bertemu Sekjen OECD, Bahas Akselerasi Keanggotaan Penuh Indonesia

2 Maret 2024

Menteri Keuangan Sri Mulyani dan pejabat eselon I Kemenkeu memaparkan kinerja APBN Kita edisi Desember 2023 di Kementerian Keuangan, Jakarta, Jumat 15 Desember 2023. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) tercatat melanjutkan tren defisit dengan nilai Rp35 triliun per 12 Desember 2023. Tempo/Tony Hartawan
Sri Mulyani Bertemu Sekjen OECD, Bahas Akselerasi Keanggotaan Penuh Indonesia

Menteri Keuangan Sri Mulyani Bertemu dengan Sekretaris Jenderal Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD) Mathias Cormann di So Paulo, Brasil.


Sri Mulyani Hadiri G20 FMCBG di Brasil, Duduk Bersama Bahas Pemulihan Ekonomi Global

2 Maret 2024

Menjelang sesi kedua agenda Finance Ministers and Central Bank Governors (FMCBG) di So Paulo - Brasil, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati bertemu dengan Presiden Asian Infrastructure Investment Bank atau AIIB, Jin Liqun.  (Sumber: Instagram @smindrawati)
Sri Mulyani Hadiri G20 FMCBG di Brasil, Duduk Bersama Bahas Pemulihan Ekonomi Global

Sri Mulyani Indrawati terbang ke Brasil untuk menghadiri pertemuan Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral (FMCBG). Mereka membahas isu-isu yang berkaitan dengan pemulihan ekonomi global


Hadiri G20, Sri Mulyani Nilai Perekonomian RI Mirip dengan Brasil

29 Februari 2024

Hadiri G20, Sri Mulyani Nilai Perekonomian RI Mirip dengan Brasil

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan adanya kemiripan perekonomian antara Indonesia dan Brasil. Apa saja?