TEMPO Interaktif, Jakarta - Peringatan Hari Kemerdekaan 17 Agustus biasanya diisi dengan berbagai perlombaan dan kompetisi. Namun, penerbit Elex Media Computindo mempunyai cara lain untuk memperingati hari bersejarah bangsa Indonesia ini. "Kami menggelar bazar diskon untuk menyemarakkan HUT ke-64 RI," kata Tarma, 22 tahun, karyawan Elex Media Computindo di KTC Hypermall Kelapa Gading, selasa lalu.
Untuk kegiatan ini, penerbit memberi tema "Semarak Merah Putih Bazaar Diskon Komik Elex Media Computindo". "Mereka yang sudah menjadi member mendapat diskon 35 persen untuk pembelian novel," kata Tarma.
Buku-buku itu diboyong Elex Media dari berbagai penerbit, seperti Erlangga, Mizan, Matahati, Gramedia, MLC, dan Serambi. Setiap pengunjung bisa memperoleh diskon 2-50 persen untuk komik, buku pelajaran, buku
manajemen, buku anak, buku kuliner, serta novel. Kegiatan berlangsung mulai 7 hingga 16 Agustus.
Komik Detective Conan, One Piece, Naruto, The Moon Guardian, Diva, Kindaichi File, Yu-Gi-OH!, Inuyasha bisa dibawa pulang dengan uang Rp 5.000 per buku. Sedangkan untuk satu set komik ditawarkan dengan harga Rp 7.500-8.000.
Pada pembukaan hari pertama, pengunjung sudah memadati arena bazar. Umumnya mereka membeli komik, novel, dan buku panduan memasak. "Hari Sabtu dan Minggu pengunjung lebih padat," kata Tarma lagi.
Selain buku populer, penyelenggara memberikan diskon 30 persen untuk buku-buku pelajaran sekolah menengah pertama (SMP) dan sekolah menengah atas (SMA).
Irma Damayanti, ibu rumah tangga berusia 31 tahun, mengaku sangat beruntung dengan diadakannya bazar ini. "Kapan lagi bisa dapat buku murah," kata perempuan yang tinggal di belakang kondominium Kelapa Gading ini. Hari itu dia membeli lima judul buku.
Pesta diskon untuk menyambut Hari Kemerdekaan biasanya memang digelar di pusat belanja. Namun, kali ini Tempo Gading tidak menemukan kegiatan serupa di tempat lain. "Mungkin yang lain belum mulai," kata seorang karyawan KTC Hypermall.
Menurut dia, arena pameran menjadi kendala untuk menggelar pesta diskon secara bersama-sama. Lokasi bazar yang sekarang ditempati Elex Media bisa jadi digunakan juga produk-produk lain untuk menggelar kegiatan serupa. "Sebelumnya tempat ini diisi agen-agen travel wisata," katanya.
M. Fahrizal
Untuk kegiatan ini, penerbit memberi tema "Semarak Merah Putih Bazaar Diskon Komik Elex Media Computindo". "Mereka yang sudah menjadi member mendapat diskon 35 persen untuk pembelian novel," kata Tarma.
Buku-buku itu diboyong Elex Media dari berbagai penerbit, seperti Erlangga, Mizan, Matahati, Gramedia, MLC, dan Serambi. Setiap pengunjung bisa memperoleh diskon 2-50 persen untuk komik, buku pelajaran, buku
manajemen, buku anak, buku kuliner, serta novel. Kegiatan berlangsung mulai 7 hingga 16 Agustus.
Komik Detective Conan, One Piece, Naruto, The Moon Guardian, Diva, Kindaichi File, Yu-Gi-OH!, Inuyasha bisa dibawa pulang dengan uang Rp 5.000 per buku. Sedangkan untuk satu set komik ditawarkan dengan harga Rp 7.500-8.000.
Pada pembukaan hari pertama, pengunjung sudah memadati arena bazar. Umumnya mereka membeli komik, novel, dan buku panduan memasak. "Hari Sabtu dan Minggu pengunjung lebih padat," kata Tarma lagi.
Selain buku populer, penyelenggara memberikan diskon 30 persen untuk buku-buku pelajaran sekolah menengah pertama (SMP) dan sekolah menengah atas (SMA).
Irma Damayanti, ibu rumah tangga berusia 31 tahun, mengaku sangat beruntung dengan diadakannya bazar ini. "Kapan lagi bisa dapat buku murah," kata perempuan yang tinggal di belakang kondominium Kelapa Gading ini. Hari itu dia membeli lima judul buku.
Pesta diskon untuk menyambut Hari Kemerdekaan biasanya memang digelar di pusat belanja. Namun, kali ini Tempo Gading tidak menemukan kegiatan serupa di tempat lain. "Mungkin yang lain belum mulai," kata seorang karyawan KTC Hypermall.
Menurut dia, arena pameran menjadi kendala untuk menggelar pesta diskon secara bersama-sama. Lokasi bazar yang sekarang ditempati Elex Media bisa jadi digunakan juga produk-produk lain untuk menggelar kegiatan serupa. "Sebelumnya tempat ini diisi agen-agen travel wisata," katanya.
M. Fahrizal
