TEMPO.CO, Jakarta--Bagi kebanyakan orang yang tengah berdiet atau memilih makan dengan pola makan sehat, bepergian menjadi masa yang paling rawan untuk mengagalkan program hidup sehat mereka. Entah bepergian dalam rangka liburan, maupun bisnis, banyak orang tergoda berhenti ke di outlet makanan cepat saji atau menggakan dietnya dengan menikmati makanan ringan dan minuman tidak sehat.
Tetapi jika anda belajar untuk tetap mempertahankan pola makan sehat, mungkin anda akan melalui liburan tanpa penyesalan. Berikut adalah beberapa langkah agar anda tetap dapat menikmati liburan dengan tetap mempertahankan pola makan sehat.
Langkah 1
Bawa makanan sendiri saat berpergian dengan pesawat maupun moda transportasi lain. Cara ini akan memberikan alternatif makanan lain selain makanan mahal dan biasanya tidak sehat yang disediakan maskapai penerbangan. Bawa makanan yang mengandung protein dan nutrisi. Jangan lupa, makanan yang dibawa sebaiknya adalah makanan padat yang tidak mudah hancur saat disimpan dalam tas. Misalnya kacang-kacangan atau buah yang cukup kokoh seperti apel.
Langkah 2
Minumlah yang banyak saat bepergian. Sebisa mungkin, pilih minuman selain minuman beralkohol dan soda. Lebih baik diganti dengan minum susu atau jus buah. Menghindari alkohol dan soda juga sangat penting untuk meminimalkan efek buruk bepergian jarak jauh, seperti jet lag.
Langkah 3
Sediakan air kemasan, buah segar, dan makanan ringan yang sehat, seperti cemilan berserat, di kamar hotel. Hal tersebut dapat menahan godaan untuk e mini bar hotel dan membantu saat kelaparan menyerang di tengah kegiatan bisnis atau saat berwisata.
Langkah 4
Hindari gerai makanan cepat saji. Meskipun makan di gerai makanan cepat saji merupakan pilihan paling nyaman saat berada di kota baru, namun perlu diingat bahwa makanan cepat saji tinggi lemak dan kalori. Selain itu, makan di gerai makanan cepat saji membuat anda tidak bisa mengeksplorasi makanan yang menjadi kebudayaan lokal masyarakat setempat.
Langkah 5
Jangan lupa sarapan pagi. Kalimat ini biasanya lebih mudah diucapkan dari pada dilakukan. Namun, sarapan dapat membantu anda menjalankan satu hari penuh kegiatan atau pertemuan bisnis. Jika hotel menawarkan sarapan gratis, pilihlah sarapan yang berserat tinggi dan kaya protein, seperti roti gandum dengan selai kacang. Makan ini dapat memberikan energi instan dan menjaga rasa kenyang hingga saatnya makan siang. Sarapan juga mengurangi godaan untuk ngemil untuk beberapa jam.
USA TODAY | RAFIKA AULIA
Berita lain:
Liputan Khusus Ramadan dan Lebaran 2012
Soal PKI, NU Dinilai Mundur
Petugas Transjakarta Dituding Lecehkan Mahasiswi
NU Minta Warga Waspadai Kebangkitan PKI
Keluarga Kardashian Dijuluki Kumpulan Orang Konyol
Ini Strategi Israel Serang Iran
Global TV Cabut Iklan Mirip Tong Fang
Berita terkait
Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?
12 jam lalu
Bayi harus menjalani imunisasi karena beberapa alasan tertentu yang akan dibahas dalam artikel ini.
Baca Selengkapnya6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi
18 jam lalu
Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?
Baca SelengkapnyaKonimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda
8 hari lalu
PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaAliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik
9 hari lalu
Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.
Baca SelengkapnyaSejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri
9 hari lalu
Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.
Baca Selengkapnya5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes
10 hari lalu
Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.
Baca SelengkapnyaPenelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi
10 hari lalu
Proyek penelitian di 13 negara ini bertujuan meningkatkan kesadaran global tentang bahan kimia berbahaya dalam plastik daur ulang
Baca SelengkapnyaJokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?
10 hari lalu
Presiden Jokowi mengungkapkan PR besar Indonesia di bidang kesehatan. Apa saja?
Baca SelengkapnyaPakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau
14 hari lalu
Pakta Konsumen Nasional meminta pemerintah untuk memenuhi hak konsumen tembakau di Indonesia.
Baca SelengkapnyaDefinisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang
17 hari lalu
Kesehatan mental lebih dari sekadar gangguan atau kecacatan mental yang diderita seseorang. Psikolog beri penjelasan.
Baca Selengkapnya