Jangan Katakan Kalimat Ini ke Anak Anda

Reporter

Selasa, 4 September 2012 05:35 WIB

Anak menangis. Ilustrasi

TEMPO.CO , Jakarta: Sebuah penelitian menunjukkan apa yang dikatakan orang tua ke anaknya bakal memberi dampak psikologis. Misalnya ketika anak lelaki Anda masih kecil dan memilih sebuah baju. Kemudian Anda berseloroh, "Ih, kamu pakai baju itu seperti gay." Maka kalimat itu akan membekas di pikirannya dan membuat ia menjadi seorang transgender.

Kenapa bisa begitu? Kata dr John Cacioppo dari Universitas Chicago, kalimat negatif memberikan efek besar terhadap otak. Dampak ini disebut negative bias. Karena itu, kritikan akan lebih membekas di ingatan dibanding pujian. Dan menurut situs Your Tango, Senin, 3 September 2012, ada tiga kalimat yang tidak boleh Anda lontarkan pada seorang Anak.

1. Kamu bodoh
Banyak orang dewasa yang melemparkan ucapan bodoh ke anak atau orang yang lebih muda. Entah mereka serius atau tidak ketika mengucapkannya. Tapi yang pasti, ungkapan itu bakal tersimpan lama di pikiran serta hati si anak. Hasilnya, ia akan mempercayai pernyataan itu dan selalu menganggap dirinya memang bodoh.

2. Itu bukan pekerjaan bagus!
Ketika anak Anda beranjak dewasa, sudah menyelesaikan sekolahnya, datanglah waktu di mana ia harus memilih pekerjaan yang bakal dijalaninya. Bila sudah begitu, terimalah apa pun pekerjaan yang anak Anda pilih. Jangan sesekali Anda mengatakan ke dia, "Itu bukan pekerjaan bagus!"

Percaya atau tidak, ungkapan itu akan membuat anak Anda merasa sedih. Sebab itulah pekerjaan yang ia suka dan pilih. Terlebih lagi, komentar itu menunjukkan jika Anda tidak mempercayai kemampuannya.

3. Jangan bermimpi
Katakanlah hal itu pada anak Anda, maka masa depannya bakal runtuh. Sebab Anda, orang yang seharusnya memberi dukungan, malah meragukan kemampuannya. Otomatis ia akan meragukan dirinya juga. Merasa ia tak bisa melakukan apa-apa.

Dibanding mengungkapkan hal yang akan menghancurkan angan-angannya, lebih baik Anda mengatakan, "Itu ide keren!" Lalu tanya apa rencana si anak untuk meraih cita-citanya itu. Dan terus beri mereka dukungan.

CORNILA DESYANA

Berita lain:
Kang Jalal pun Diancam Mati

Kisah Kang Jalal Soal Syiah di Indonesia(Bagian 2)

Cerita Jalaluddin Rakhmat Soal Syiah Indonesia (Bagian I)

Para Artis di Balik Acara Jokowi-Basuki

Indonesia Pemilik Pertama Super Tucano di ASEAN

Berita terkait

Tanggapan Korban atas Vonis 15 Tahun Kiai Gadungan Pemerkosa Santri

15 hari lalu

Tanggapan Korban atas Vonis 15 Tahun Kiai Gadungan Pemerkosa Santri

Terdakwa melalui kuasa hukumnya telah memutuskan untuk mengajukan banding atas vonis hakim. Akui pemerkosaan terhadap tiga santri dan jamaah.

Baca Selengkapnya

Menteri PPPA Apresiasi Program Binaan Pertamina di Sulsel

36 hari lalu

Menteri PPPA Apresiasi Program Binaan Pertamina di Sulsel

Kunjungan kerja Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Republik Indonesia ke Provinsi Sulawesi Selatan menjadi momentum penting dalam mengapresiasi peran Pertamina dalam mendukung pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak.

Baca Selengkapnya

Marak Kekerasan Anak di Sekolah, KPAI Dorong Percepatan Pembentukan Satgas Daerah dan Tim PPKSP

52 hari lalu

Marak Kekerasan Anak di Sekolah, KPAI Dorong Percepatan Pembentukan Satgas Daerah dan Tim PPKSP

KPAI meminta segera dibentuk Satgas Daerah dan Tim Penanganan Kekerasan di Lingkungan Satuan Pendidikan (PPKSP).

Baca Selengkapnya

Viral Video Bullying di Balikpapan: Pelajar SMP Dijambak dan Ditinju, Kasus Ditangani Polisi

3 Maret 2024

Viral Video Bullying di Balikpapan: Pelajar SMP Dijambak dan Ditinju, Kasus Ditangani Polisi

Dunia pendidikan Indonesia kembali tercoreng dengan kasus perundungan (bullying) siswa oleh rekan-rekannya

Baca Selengkapnya

Sudah Tetapkan Tersangka, Polisi Ungkap Motif Bullying di Binus School Serpong

1 Maret 2024

Sudah Tetapkan Tersangka, Polisi Ungkap Motif Bullying di Binus School Serpong

Polres Tangerang Selatan mengungkap motif di balik bullying atau perundungan di Binus School Serpong.

Baca Selengkapnya

Satu Tersangka Bullying di Binus School Serpong sudah Bukan Pelajar

1 Maret 2024

Satu Tersangka Bullying di Binus School Serpong sudah Bukan Pelajar

Polisi menetapkan 4 tersangka dan 8 Anak Berhadapan Hukum dalam kasus bullying di Binus School Serpong

Baca Selengkapnya

KPAI Minta Kasus Perundungan di Binus School Harus Dilakukan Secara Cepat

21 Februari 2024

KPAI Minta Kasus Perundungan di Binus School Harus Dilakukan Secara Cepat

Komisioner KPAI Diyah Puspitarini menyatakan akan mengawal secara transparan kasus perundungan geng Binus School ini.

Baca Selengkapnya

FSGI Imbau Masyarakat Jangan Sebar Video Perundungan Siswa Binus Serpong

20 Februari 2024

FSGI Imbau Masyarakat Jangan Sebar Video Perundungan Siswa Binus Serpong

FSGI mengimbau agar video perundungan itu tidak lagi disebarluaskan karena berpotensi ditiru oleh peserta didik lain.

Baca Selengkapnya

Korban Perundungan SMA Binus Serpong Bertemu KPAI dan PPA Tangsel, Menghindari Awak Media

20 Februari 2024

Korban Perundungan SMA Binus Serpong Bertemu KPAI dan PPA Tangsel, Menghindari Awak Media

Dalam pertemuan itu, KPAI memastikan korban bullying geng Binus School Serpong sudah mendapatkan pendampingan psikologis.

Baca Selengkapnya

Save the Children Minta 3 Kandidat Tak Lupakan Isu Kesejahteraan Anak di Debat Capres Besok

3 Februari 2024

Save the Children Minta 3 Kandidat Tak Lupakan Isu Kesejahteraan Anak di Debat Capres Besok

Tiga calon presiden yaitu Anies Baswedan, Prabowo, dan Ganjar Pranowo diminta tak melupakan isu kesejahteraan anak di debat capres terakhir besok.

Baca Selengkapnya