Lily Yulianti Luncurkan Buku Kumpulan Cerpen  

Reporter

Rabu, 10 Oktober 2012 16:03 WIB

Pengunjung melihat koleksi buku dalam acara Jakarta Book Fair di Istora Senayan, Jakarta, (23/6). Acara Tersebut diselanggarakan 23 Juni hingga 1 Juli 2012 mendatang. Tempo/Aditia Noviansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Cerpenis Lily Yulianti Farid meluncurkan kumpulan cerpen terbarunya: Ayahmu Bulan, Engkau Matahari. Dalam buku yang diterbitkan oleh Gramedia Pustaka Utama ini, terdapat 17 cerita pendek yang ditulis dalam rentang waktu lima tahun, yakni selama 2004–2009.

“Kalimat-kalimat di dalamnya penuh dengan metafora kekerasan,” kata sastrawan Sapardi Djoko Damono dalam acara peluncuran buku di kafe BridCage, Kebayoran Baru, Jakarta, Selasa, 9 Oktober 2012.

Misalnya, Sapardi menunjuk kalimat pembuka dalam salah satu cerpen, “Ketika engkau lahir, malam bagaikan meledak.” Bagi Sapardi, kalimat ini penuh dengan imajinasi kekerasan. “Padahal, ingin bercerita tentang bayi yang lahir,” katanya.

Dengan gaya bertutur itu, kata Sapardi, Lily menjadikan kekerasan bersifat relatif. Sapardi mengaitkan asal Lily, yaitu Makassar, yang selama ini dikesankan sebagai kota yang penuh dengan kekerasan.

Sapardi mengatakan Lily mampu menciptakan metafora yang luar biasa dalam kalimat-kalimatnya. Menurut dia, perbandingan yang diciptakan Lily sering kali aneh dan tidak terbayangkan. “Metafora sangat kuat,” katanya.

Cerita-cerita yang terkumpul dalam buku ini sudah muncul dalam tiga buku Lily sebelumnya, yakni Makkunrai (2008), Maiasaura (2008), dan Family Room (2010). Dalam Ayahmu Bulan, Engkau Matahari ini, Lily menambahkan sejumlah cerita yang belum pernah ia publikasikan, serta cerita-cerita yang terbit dalam bahasa Inggris yang belum pernah diterbitkan dalam bahasa Indonesia.

Lily ingin cerita-cerita yang yang ia tulis dibaca secara serius. Dia mengakui bahwa cerita-cerita yang ia tulis terkesan seenaknya. “Tapi antara seenaknya, lincah, dan tanpa beban itu batasnya tipis,” katanya.

Adapun John H. McGlynn mengatakan Lily mampu mengemas ceritanya dengan baik tanpa menggurui. “Lily adalah generasi muda Indonesia yang harus didengar di dalam dan di luar negeri,” kata John dari Yayasan Lontar yang sekaligus menerjemahkan cerpen-cerpen Lily ke dalam bahasa Inggris.

Lily selama ini bekerja sebagai wartawan antara lain di harian Kompas, radio Jepang NHK, dan terakhir berlabuh di radio Australia. "Pekerjaan wartawan memaksa saya harus membuat kalimat yang pendek-pendek," katanya.

IQBAL MUHTAROM

Berita terpopuler lainnya:
10 Alasan Mengapa Desktop PC Belum Punah

Tewas Setelah Makan Kecoa

Anas Dinilai Tak Terlibat Korupsi PLTS

Polri Siap Berikan Berkas Simulator SIM ke KPK

Pilkada Jabar, Gerindra Calonkan Teten Masduki?

Berita terkait

Peluncuran Buku Majukan Perdagangan Bersama Zulhas

5 Februari 2024

Peluncuran Buku Majukan Perdagangan Bersama Zulhas

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan kembali menyoroti pentingnya kolaborasi sebagai kunci keberhasilan dalam memajukan sektor perdagangan Indonesia.

Baca Selengkapnya

IKAPI Kecam dan Batal Hadiri Frankfurt Book Fair 2023, Begini Sejarah Ikatan Penerbit Indonesia

17 Oktober 2023

IKAPI Kecam dan Batal Hadiri Frankfurt Book Fair 2023, Begini Sejarah Ikatan Penerbit Indonesia

Simak sejarah IKAPI yang salah satu pelopornya merupakan sastrawan Sutan Takdir Alisjahbana. IKAPI mengecam dan batal hadiri Frankfurt Book Fair 2023

Baca Selengkapnya

Buku Awan Merah: Cerita Colombus hingga Cyrus Habib dalam Refleksi Rohaniwan

28 September 2023

Buku Awan Merah: Cerita Colombus hingga Cyrus Habib dalam Refleksi Rohaniwan

Rohaniwan yang juga pengajar Universitas Sanata Dharma Yogyakarta Baskara T. Wardaya menulis buku bertajuk Awan Merah: Catatan Sepanjang Jalan.

Baca Selengkapnya

4 Tahapan Membuat ISBN, Penuhi 8 Syarat ini

11 Mei 2022

4 Tahapan Membuat ISBN, Penuhi 8 Syarat ini

Begini cara mengajukan permohonan ISBN dengan memenuhi 8 syarat teknis. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Lowongan Kerja Balai Pustaka bagi Lulusan D3 dan S1, Berikut Kualifikasinya

9 September 2021

Lowongan Kerja Balai Pustaka bagi Lulusan D3 dan S1, Berikut Kualifikasinya

PT Balai Pustaka membuka lowongan kerja bagi lulusan D3 dan S1.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Uno Dukung Penerbitan Buku Wisata Halal Indonesia

2 Juli 2021

Sandiaga Uno Dukung Penerbitan Buku Wisata Halal Indonesia

Sejumlah daerah di Indonesia juga telah menerapkan dan mengembangkan konsep wisata halal.

Baca Selengkapnya

Cara Dapat Uang Dari Wattpad, Jangan Lewatkan 6 Tips ini

29 Mei 2021

Cara Dapat Uang Dari Wattpad, Jangan Lewatkan 6 Tips ini

Di era serba digital, cara dapat uang dari Wattpad pun bisa dilakukan oleh mereka yang suka menulis. Simak tipsnya.

Baca Selengkapnya

Program Nulis dari Rumah, Stimulus untuk Penulis dan Penerbit

6 Oktober 2020

Program Nulis dari Rumah, Stimulus untuk Penulis dan Penerbit

Pemerintah memberikan stimulus untuk penulis dan penerbit melalui program "Nulis dari Rumah".

Baca Selengkapnya

London Book Fair, Penerbit Asing Borong Hak Terbit Buku Indonesia

13 Maret 2019

London Book Fair, Penerbit Asing Borong Hak Terbit Buku Indonesia

Pada hari pertama pameran buku London Book Fair (LBF) 2019, Indonesia sudah membukukan penjualan hak penerbitan untuk 12 judul buku.

Baca Selengkapnya

Buku Ucok Homicide Soal Hip Hop Dalam 1 Dekade Beredar

30 Agustus 2018

Buku Ucok Homicide Soal Hip Hop Dalam 1 Dekade Beredar

Penerbit buku independen Elevation Books belum kapok membidani kumpulan tulisan Herry Sutresna aka Ucok Homicide.

Baca Selengkapnya