TEMPO.CO, Jakarta - Dokter Adisaputra Ramadhinara menerangkan, kaki sebagai tumpuan langkah seseorang memiliki beragam gangguan kesehatan. Kenali jenis penyakitnya berikut ini.
1. Merasakan nyeri pada kaki
Biasanya, nyeri ini terjadi pada telapak kaki dan diakibatkan karena berdiri terlalu lama, berjalan terlalu jauh, dan menggunakan sepatu yang terlalu ketat. “Telapak kaki kita memiliki bantalan lemak yang cukup tebal, namun bantalan ini akan semakin menipis seiring dengan bertambahnya usia. Inilah yang menyebabkan keluhan nyeri pada telapak kaki,” ujar Adisaputra.
2. Athlete’s foot (kaki atlet)
Istilah ini adalah gangguan kesehatan berupa bau tidak sedap pada kaki yang disebabkan oleh jamur Trichophyton mentagrophytes. Masalah ini tidak hanya menimpa para pelari atau atlet, namun juga pada semua orang yang memakai alas kaki terlalu ketat dan tidak memiliki sirkulasi udara yang cukup serta jarang mengganti kaus kaki.
“Kaki kita memiliki kurang-lebih 250 ribu kelenjar keringat, dan kondisi lembap adalah tempat favorit bagi jamur untuk tumbuh dan berkembang,” kata Adisaputra.
3. Kaki melepuh
Kaki melepuh (lecet) tentu sering dialami banyak orang, terutama jika Anda memakai sepatu baru yang biasanya masih sempit atau memiliki permukaan dalam yang kasar. Dan biasanya terjadi pada bagian samping atau belakang kaki. Untuk mengatasi hal ini, sebaiknya Anda menggunakan sepatu dengan ukuran yang sesuai dan menjaga kebersihan daerah yang melepuh (lecet).
4. Nyeri pada tumit
Gangguan ini sering disebut dengan plantar fasciitis. Biasanya gangguan kesehatan ini timbul akibat berdiri atau berjalan terlalu lama dengan menggunakan alas kaki yang tidak tepat. Hal ini memicu peradangan dan rasa nyeri di ligamen fascia plantaris, yang terletak di telapak kaki di daerah tumit.
“Lama-kelamaan, plantar fasciitis akan mengalami pengapuran dan terbentuk spur di daerah tumit, yang secara medis disebut heel spur,” ujar Adisaputra. Pemicu lainnya dari gangguan tumit ini juga karena kelebihan berat badan yang mengakibatkan tekanan yang dialami telapak kaki akan semakin besar.
5. Kram kaki
Kram pada betis atau jari kaki disebabkan oleh kontraksi otot. “Biasanya, apabila udara terlalu dingin, atau saat kita melakukan gerakan yang intens saat berolahraga tanpa pemanasan terlebih dahulu,” ujar Adisaputra.
6. Kesemutan (paresthesia)
Kesemutan adalah masalah persarafan. Hal ini diibaratkan sebagai alarm tubuh untuk memberi tahu Anda bahwa ada bagian tubuh yang aliran darahnya terganggu. “Misalnya, jika Anda menekuk kaki terlalu lama sehingga aliran darah ke ujung kaki terganggu, tubuh akan memberikan reaksi lewat sensasi "kesemutan" ini untuk memberi tahu kita agar mengubah posisi,” kata Adisaputra.
7. Bunion
Bagi Anda yang sering memakai sepatu berujung terlalu lancip, sebaiknya berhati-hati. Hal ini bisa berakibat pada pembesaran di pangkal ibu jari kaki. Ibu jari kaki cenderung "bengkok" ke arah jari tengah. Inilah yang memungkinkan Anda menderita bunion.
Menurut Adisaputra, gangguan ini terjadi akibat tekanan terus-menerus pada bagian pangkal ibu jari kaki akibat pemakaian sepatu yang terlalu sempit di bagian ujungnya. Hal ini bisa membuat kaki meradang dan menimbulkan rasa nyeri. Akibatnya, bentuk ibu jari kaki yang telah "bengkok" itu tidak dapat kembali dengan sendirinya, walaupun Anda sudah memakai sepatu dengan ukuran sesuai. Jika pembesaran yang terjadi terlalu nyeri dan peradangannya terlalu berat, Anda harus melakukan tindakan operasi yang dinamakan bunionectomy.
8. Mata ikan dan kapalan
Tentu Anda sudah familiar dengan dua istilah ini. Sebenarnya mata ikan dan kapalan adalah upaya tubuh untuk melindungi daerah pada telapak kaki yang sering mendapat gesekan atau tekanan berulang. Agar kulit di tempat tersebut tidak terluka, maka tubuh akan membuat lapisan yang keras.
Untuk mengatasi masalah ini, cobalah Anda mengganti alas kaki menggunakan alas kaki yang dapat mendistribusikan tekanan secara merata. Dengan demikian, tidak akan ada bagian tertentu pada telapak kaki yang secara konstan mendapat gesekan atau tekanan yang dapat menimbulkan mata ikan dan kapalan.
HADRIANI P
Berita Terkini:
Kaki Sehat Bukan Sekedar Bersepatu Penuh Gaya
Aspirin, Obat Serangan Jantung}
Sahabat Adalah Kekasih Terbaik
Disfungsi Ereksi Ternyata Gejala Sakit Jantung
Berita terkait
Istirahat Tak Sekadar Bersantai, Apa Itu Rest Day?
23 menit lalu
Kebugaran dan kesehatan tubuh tak hanya soal olahraga rutin, tapi juga istirahat yang tepat
Baca SelengkapnyaDua Kubu Masyarakat Dalam Budaya Olahraga, yang Malas dan Ekstrem
2 hari lalu
Banyak pula orang yang baru mulai olahraga setelah divonis mengalami penyakit tertentu.
Baca SelengkapnyaRutin Aktivitas Olahraga, Apa Saja Manfaatnya?
6 hari lalu
Olahraga bukan hanya tentang membentuk tubuh atau memperkuat otot
Baca SelengkapnyaJokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis
13 hari lalu
Jokowi mengatakan kemampuan produksi dokter spesialis Indonesia hanya 2.700 per tahun.
Baca SelengkapnyaMengapa Bayi Harus Diimunisasi?
15 hari lalu
Bayi harus menjalani imunisasi karena beberapa alasan tertentu yang akan dibahas dalam artikel ini.
Baca Selengkapnya6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi
15 hari lalu
Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?
Baca SelengkapnyaKonimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda
23 hari lalu
PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaAliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik
24 hari lalu
Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.
Baca SelengkapnyaSejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri
24 hari lalu
Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.
Baca Selengkapnya5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes
25 hari lalu
Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.
Baca Selengkapnya