TEMPO.CO, Michigan - Hasil penelitian ini patut diperhatikan bagi orang yang tinggal di kota-kota besar dengan tingkat polusi udara yang tinggi. Sebuah penelitian menunjukan terpapar polusi udara dalam jangka waktu lama dikaitkan dengan munculnya risiko serangan jantung dan stroke.
Tim peneliti dari Universitas Michigan dan Universitas Washington, Amerika, menemukan bahwa konsentrasi yang tinggi dari partikel polusi udara (PM2.5) bisa mempercepat penebalan dua lapis bagian dalam arteri karotis. Ini adalah pembuluh darah yang mengalirkan darah ke kepala, leher, dan otak.
"Temuan kami membantu untuk memahami bagaimana paparan polusi udara bisa menyebabkan meningkatnya serangan jantung dan stroke yang telah diobservasi oleh studi-studi lain," kata Sara Adar, kepala peneliti yang juga guru besar epidemiologi Universitas Michigan, sebagaimana dilansir situs Medicalxpress, Selasa, 23 April 2013.
Peneliti juga menemukan bahwa pengurangan partikel debu polusi udara punya kaitan dengan pelambatan penebalan pembuluh darah. Penebalan ini adalah sebuah indikator dari seberapa banyak aterosklerosis (radang pembuluh darah) terjadi pada arteri, bahkan pada orang-orang tanpa gejala penyakit jantung yang jelas.
Dalam penelitiannya, peneliti melibatkan 5.362 orang berusia antara 45-84 tahun dari enam kota metropolitan di Amerika. Peneliti bisa menghitung kadar polusi udara pada rumah setiap partisipan dengan dua alat ultrasound pada pembuluh darah.
Semua partisipan dalam studi ini adalah yang tidak punya penyakit jantung. Setelah diadjust dengan faktor-faktor lain seperti merokok, peneliti menemukan bahwa secara rata-rata penebalan pembuluh darah karotis meningkat hingga 14 mikronmeter setiap tahun.
MEDICALXPRESS | AMIRULLAH
Topik terhangat:
Caleg | Ujian Nasional | Bom Boston | Lion Air Jatuh | Preman Yogya
Berita lainnya:
Lewat Twitter, SBY Umumkan Kenaikan BBM
Jokowi: MRT Seperti Mencabut Kumis Harimau
Begini Cara Jenderal Djoko Cuci Uang
Bayern Hancurkan Barcelona 4-0
Rumah Susno Duadji di Bandung Dikepung
Berita terkait
Lima Besar Penyakit Akibat Polusi Udara di Indonesia, Apa Saja?
2 jam lalu
Polusi udara yang erat kaitannya dengan tingginya beban penyakit adalah polusi udara dalam ruang (rumah tangga).
Baca SelengkapnyaRiset BRIN: Penduduk Indonesia Akan Kehilangan 2,5 Tahun Usia Harapan Hidup Akibat Polusi Udara
2 jam lalu
Efek polusi udara rumah tangga baru terlihat dalam jangka waktu relatif lama.
Baca SelengkapnyaPenyakit Minamata Ditemukan di Jepang 68 Tahun Lalu, Ini Cara Merkuri Masuk dalam Tubuh
23 jam lalu
Penyakit Minamata ditemukan di Jepang pertama kali yang mengancam kesehatan tubuh akibat merkuri. Lantas, bagaimana merkuri dapat masuk ke dalam tubuh?
Baca SelengkapnyaJakarta Peringkat 10 Kota dengan Udara Terburuk pada Sabtu Pagi
5 hari lalu
Pada Sabtu pagi pukul 07.02 WIB Indeks Kualitas Udara (AQI) di Jakarta berada di angka 122 atau masuk dalam kategori tidak sehat.
Baca SelengkapnyaPolusi Udara Bisa Bikin Serangga Salah Pilih Pasangan Kawin
10 hari lalu
Temuan lainnya adalah keturunan hibrida dari serangga yang salah pilih pasangan karena polusi udara itu kerap kali steril.
Baca SelengkapnyaStudi Menunjukkan Cahaya Lampu pada Malam Hari Bisa Meningkatkan Risiko Stroke
32 hari lalu
Studi ini mengeksplorasi hubungan antara paparan polusi cahaya pada malam hari dengan potensi risiko kesehatan otak dan stroke.
Baca SelengkapnyaStartup di Telkom University Bikin Alat Pemantau Udara: Ramah Lingkungan, Wireless, Berorientasi Siswa
47 hari lalu
Startup BiruLangit dari unit inkubasi Bandung Technopark Telkom University mengembangkan alat pemantau udara Low-Cost Sensors (LCS)
Baca SelengkapnyaMikroplastik di Dalam Darah Berkorelasi dengan Peningkatan Serangan Jantung
50 hari lalu
Studi atas tumpukan plak di pembuluh darah pasien rumah sakit di Italia mendapati kandungan mikroplastik yang sangat jelas di bawah mikroskop.
Baca SelengkapnyaKurangi Polusi Udara Sekaligus Kemacetan, BISKITA Kemenhub Hadir di Bekasi
51 hari lalu
Kementerian Perhubungan secara bertahap sejak 2020 meluncurkan angkutan massal dengan sistem Buy the Service (BTS). Kurangi polusi udara dan kemacetan
Baca SelengkapnyaKualitas Udara Jakarta Masuk Urutan 10 Terburuk di Dunia pada Awal Libur Panjang Nyepi
51 hari lalu
Udara Jakarta memburuk menjelang libur panjang akhir pekan. Merujuk data IQAir, kualitas udara Jakarta terburuk ke-10 dari kota besar di dunia.
Baca Selengkapnya