Dalam peragaan busana Exquisite Glam : A Nigth Art With Martell ini, ISIS memamerkan 40 koleksi busana yang diperagakan 30 orang model dan 10 orang sosialita. TEMPO/Dian Triyuli Handoko
TEMPO.CO, Jakarta - Dalam arisan sosialita, menggelar fashion show merupakan hal yang biasa. Biasanya desainer dipilih dari salah seorang anggota arisan, atau kenalan yang tentunya dipercaya. Para peragawatinya pun diambil dari para anggota arisan.
Setelah presentasi produk, arisan dilanjutkan dengan fashiow show. Fashion show digelar dalam dua sesi. Sesi pertama mengenakan baju kebaya modern. Sekitar delapan wanita muda sudah siap mengenakan kebaya dan melenggak-lenggok di depan para peserta arisan. Keenam fotografer pun sudah siap membidikkan kameranya.
“Musik mana? Ayo musiiiikkk idupin,” kata seorang wanita yang merupakan pentolan dalam anggota arisan tersebut, sekaligus berperan sebagai MC. Dia yang mengatur mulai dari musik, lokasi, dresscode, peragawati dadakan, hingga arisan berjalan dengan lancar dan sukses. Lalu, tak lama, musik pun bergema, lagu Just The Way You Are milik Bruno Mars.
Delapan wanita anggota arisan itu kemudian berjalan bak peragawati profesional di depan para anggota arisan lainnya. Para fotografer pun langsung memuntahkan blitz kamera sehingga peragawati dadakan itu semakin bersemangat.
Fashion show sesi kedua diisi dengan gaun ballgown, juga diiringi dengan lagu Bruno Mars dengan judul yang sama. "Ayo, yang ingin memesan gaun dari fashion show tadi silakan ke desainernya," kata si MC, yang mengenakan ballgown cantik berwarna pink.
Sebagian peserta arisan tampak memperhatikan peragaan busana tadi. Tapi, di bagian sudut lain, ada yang asyik mencoba berbagai perhiasan berlian yang ditawarkan.
