Gaya Scarf Indah pada Mahkota Wanita  

Reporter

Senin, 17 Februari 2014 18:25 WIB

Angel Lelga menceritakan latar belakang dirinya menjadi caleg saat diwawancara oleh Najwa Shihab di program Mata Najwa di sebuah stasiun televisi nasional. Ia diajak menjadi caleg usai bertemu dan berbincang-bincang dengan sejumlah petinggi partai PPP di sebuah pesta akikahan. ANTARA/Akbar Nugroho Gumay

TEMPO.CO, Jakarta - Syal memang merupakan salah satu aksesori yang paling menarik perhatian wanita. Banyak wanita menyematkan lilitan kain berbentuk segitiga atau persegi panjang berbahan sutera, katun, dan satin ini ke pundak atau kerah baju mereka. Dalam sebuah peragaan busana musim semi 2014 yang digelar awal tahun lalu di London, Marc Jacobs menghadirkan sebuah ide segar dalam rancangan kain yang disebut scarf di Negeri Abang Sam ini.

"Saya ingin menghadirkan scarf sebagai hiasan di rambut," kata perancang busana ini sambil menyajikan rancangannya yang dikenakan para model cantik yang menghiasi rambut yang tergerai atau dikuncir ekor kuda, dihiasi lilitan syal menawan. Marc mengkombinasikan syal sutera berwarna-warni dan gaya busana jaket cantik bergaya maskulin.

Tak hanya Marc Jacobs, perancang lain, Mary Katrantzou, juga menghadirkan para modelnya yang mengenakan gaun cantik print digital dengan lilitan syal di rambut mereka. Rambut model yang tergerai atau dikuncir panjang diberi syal sutera.

"Buatku ini sebuah eksperimen yang keren. Penonton akan mengamati bagian syal, tak hanya gaya rancangan gaunku," kata Mary.

Seorang perancang busana lain yang juga bermain-main dengan lilitan syal pada rambut adalah Alexander Wang. Dia mendandani para modelnya dengan rambut ekor kuda, yang tampak kekanak-kanakan, berbungkus syal sutera.

"Ada kombinasi menarik dari tema yang saya bawakan, A Beautiful Maskulin. Syal-syal yang dikenakan para model memberi sentuhan berbeda," kata Wang dengan bangga.

Penulis Katherine Bernard mengaku untuk menampilkan gaya segarnya dalam menghadiri berbagai pertemuan, sesekali dia mengenakan syal katun tipis Emilio Pucci yang dilipat kecil menjadi pita panjang. Syal tersebut dia kenakan sebagai bando yang membungkus bagian depan rambutnya yang terurai.

"Ini hal yang sangat seru," ujarnya.

Menurut perancang busana Lenny Agustin, gaya syal yang selama ini menjadi hiasan pada baju atau dililitkan pada leher mulai berganti fungsi, yakni dikenakan sebagai hiasan kepala.

"Menjadi ide baru atau gaya modifikasi yang memadukan sebagai hiasan rambut," ujar Lenny pada Tempo, 17 Februari 2014.

Pemilik label Lennor itu mengatakan, "Kalau sekarang banyak perancang yang kreatif membuat syal berbahan kain Indonesia batik, tenun sutera menjadi hiasan yang bisa dikenakan di kepala."

Adapun perancang busana Hannie Hananto mengatakan syal sebagai hiasan kepala juga kerap dikenakan oleh para wanita berhijab. Perancang busana muslim ini menyebutkan gaya kerudung syal yang berbentuk segitiga banyak dikenakan para tokoh masyarakat. Dalam soal ini, dia menyebutkan gaya Bupati Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany, Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah, dan Angel Lelga.

"Gaya berkerudung scarf pemakaiannya lebih sederhana dan efisien. Tidak ribet, bisa disematkan di leher atau bagian ujung-ujungnya dililitkan ke belakang," kata Hannie.

HADRIANI P

Topik Terhangat
Gunung Kelud | Busway Bekas | Dinasti Atut | Jokowi | Ahok |

Kesepian Jauh Lebih Berbahaya dari Obesitas
Gaya Kompak Brad Pitt dan Jolie dalam BAFTA Awards
Mengintip Busana Terbaik BAFTA Awards 2014
Kiat Agar Tak 'Berantem' Soal Uang
Demam Selfie Hanya Bertahan 6 Bulan













Advertising
Advertising

Berita terkait

Hikayat Deep Blue, Super Komputer IBM Pernah Lawan Grandmaster Garry Kasparov: Sebuah Tonggak AI

6 menit lalu

Hikayat Deep Blue, Super Komputer IBM Pernah Lawan Grandmaster Garry Kasparov: Sebuah Tonggak AI

Grandmaster Garry Kasparov menjajal bertanding main catur dengan super komputer IBM, Deep Blue, pada 3 Mei 1997.

Baca Selengkapnya

Borussia Dortmund dan Marco Reus Sepakat Berpisah Akhir Musim Ini

24 menit lalu

Borussia Dortmund dan Marco Reus Sepakat Berpisah Akhir Musim Ini

Borussia Dortmund telah mengumumkan bahwa Marco Reus akan meninggalkan klub akhir musim ini dan berstatus bebas transfer.

Baca Selengkapnya

Wakil Ketua DPRA Sebut Prabowo Bakal Kembalikan Dana Otsus Aceh 2 Persen

25 menit lalu

Wakil Ketua DPRA Sebut Prabowo Bakal Kembalikan Dana Otsus Aceh 2 Persen

Wakil Ketua DPRA Safarudin mengatakan meski suara Prabowo di Pilpres 2024 kalah di Aceh, namun dia berkomitmen kembalikan dana otsus 2 persen.

Baca Selengkapnya

Nasdem, PKS, dan Perindo Jajaki Koalisi pada Pilkada 2024 di Sulsel

25 menit lalu

Nasdem, PKS, dan Perindo Jajaki Koalisi pada Pilkada 2024 di Sulsel

Nasdem Sulsel menyatakan komunikasi politik tetap terbuka dengan partai lain guna menghadapi Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Mampir ke Jakarta Tzuyu TWICE Bagi Makna Kecantikan hingga Pose di Jalur Evakuasi

30 menit lalu

Mampir ke Jakarta Tzuyu TWICE Bagi Makna Kecantikan hingga Pose di Jalur Evakuasi

Tzuyu membagikan beberapa momen saat di Jakarta

Baca Selengkapnya

Suhu Panas, BMKG: Suhu Udara Bulan Maret 2024 Hampir 1 Derajat di Atas Rata-rata

44 menit lalu

Suhu Panas, BMKG: Suhu Udara Bulan Maret 2024 Hampir 1 Derajat di Atas Rata-rata

Suhu panas yang dirasakan belakangan ini menegaskan tren kenaikan suhu udara yang telah terjadi di Indonesia. Begini data dari BMKG

Baca Selengkapnya

Piala Thomas 2024: Kunci Chou Tien Chen Kalahkan Viktor Axelsen dan Bawa Taiwan ke Semifinal

44 menit lalu

Piala Thomas 2024: Kunci Chou Tien Chen Kalahkan Viktor Axelsen dan Bawa Taiwan ke Semifinal

Taiwan akan menjadi lawan Indonesia pada babak semifinal Piala Thomas 2024. Chou Tien Chen mengalahkan Viktor Axelsen.

Baca Selengkapnya

Kelompok yang Rentan terhadap Cuaca Panas Berikut Dampaknya

55 menit lalu

Kelompok yang Rentan terhadap Cuaca Panas Berikut Dampaknya

Cuaca panas dapat berdampak lebih serius pada kesehatan orang-orang yang rentan, seperti lansia, ibu hamil, dan anak-anak karena dehidrasi.

Baca Selengkapnya

Penyebab Sulit Redakan Kesedihan karena Kehilangan Orang Tersayang

1 jam lalu

Penyebab Sulit Redakan Kesedihan karena Kehilangan Orang Tersayang

Kehilangan orang yang disayangi memang berat. Tak jarang, kesedihan bisa berlangsung lama, bahkan sampai bertahun-tahun.

Baca Selengkapnya

Jokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh

1 jam lalu

Jokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh

Menurut Jokowi, berbagai masukan tentang susunan kabinet mendatang itu boleh diberikan jika Prabowo meminta.

Baca Selengkapnya