TEMPO.CO, Jakarta - Setiap orang, baik laki-laki maupun perempuan, pasti mengidamkan tubuh yang ideal. Pergi ke gym tentu menjadi salah satu jalan untuk membentuk tubuh sesuai dengan keinginan. Begitu juga Doni Sumitro, 26 tahun, yang ingin punya tubuh indah. Doni berharap lekuk-lekuk otot bisa segera terbentuk dengan mudah.

“Awalnya disuruh coba seluruh alat fitness oleh trainer,” kata Doni kepada Tempo, Rabu lalu. Pelatih pribadinya itu bermaksud mengenalkan seluruh alat kebugaran yang ada. Tapi entah kenapa, sesi “pengenalan” berlangsung sampai sebulan. Artinya, selama satu bulan itu juga ia memakai secara bergantian seluruh alat yang ada di gym. Setelah sebulan menjalani latihan tersebut, Doni belum mendapatkan otot yang diidamkan.

Belakangan, Doni mengetahui bahwa tidak semua jenis latihan cocok untuk jenis tubuhnya. Pelatih yang menyarankan agar dia melakukan latihan pun ternyata hanya belajar otodidaktik, sehingga gagal memahami latihan yang cocok untuk dirinya. “Jadinya buang-buang waktu dan sedikit biaya,” ujarnya.

Menurut personal trainer di Celebrity Fitness, Choky, tipe tubuh manusia—baik laki-laki maupun perempuan—dibagi menjadi tiga macam, yaitu endomorf, mesomorf, dan ektomorf. “Mengenali jenis tubuh bisa memudahkan untuk memulai program latihan,” ujar Choky kepada Tempo.

Ketiga pembagian itu diperkenalkan oleh psikiater asal Amerika Serikat, William Sheldon. Dia senang mengamati macam-macam bentuk tubuh manusia. Melalui sejumlah riset yang dilakukan, Sheldon membagi jenis tubuh manusia dalam tiga sebutan tadi.

Endomorf yang dikenalkan oleh Sheldon, kata Choky, merujuk pada mereka yang pada dasarnya bertubuh besar dan lebih mudah gemuk. “Istilahnya, memang sudah gemuk dari lahir,” kata Top Trainer Celebrity Fitness ini. Adapun ektomorf disematkan pada mereka yang bertubuh kurus dan sulit gemuk. Sedangkan mesomorf merupakan pertengahan di antara keduanya.

Pemilik tubuh mesomorf, kata Choky, punya keuntungan. “Mereka lebih mudah gemuk dan kurus.” Dengan demikian, orang dengan tipe badan mesomorf lebih gampang membentuk tubuh ideal. Tapi, karena tubuh mesomorf sudah ideal “dari sononya”, motivasi orang-orang dengan tubuh jenis ini untuk menjaga kebugaran konon sangat rendah, sehingga kemauan untuk berolahraga menjadi “musuh” terbesar mereka.

Bagaimana dengan pemilik tubuh endomorf dan ektomorf? Bisakah mereka mengukir otot-otot di tubuh mereka? “Bisa, asalkan dengan latihan yang disesuaikan,” ujar Choky. Tipe endomorf, misalkan, disarankan untuk lebih banyak melakukan latihan kardio—memompa jantung, untuk membakar lemak pada tubuh. Latihan kardio di gym biasanya bisa didapatkan melalui bersepeda statis, berenang, ataupun berlari di atas treadmill. Mereka yang memiliki tubuh endomorf biasanya juga memiliki metabolisme tubuh yang lebih lambat dibandingkan jenis tubuh lain sehingga dianjurkan untuk menghindari asupan makanan yang berlebih untuk menekan jumlah lemak dalam tubuh seminimal mungkin.

Tipe ektomorf, kata Choky, disarankan agar melakukan latihan resisten atau latihan beban lebih banyak. “Ada berbagai macam latihan beban yang bisa dilakukan bagi orang dengan tubuh ektomorf,” ucapnya. Mereka juga diminta makan lebih banyak dibanding jenis tubuh lainnya. Asupan gizi utama yang perlu diperbanyak antara lain karbohidrat dan protein. Pemilik tubuh ektomorf pada dasarnya memiliki metabolisme tubuh yang sangat bagus, sehingga tidak ada masalah jika makan banyak.

Meskipun begitu, bukan berarti mereka yang kurus tidak boleh melakukan latihan kardio. Juga sebaliknya, orang dengan tubuh jumbo bukan berarti tidak boleh melakukan latihan beban. Keduanya harus melakukan kardio dan beban. Hanya prioritasnya yang berbeda. “Yang perlu diatur adalah proporsi latihannya,” ujar Choky. Latihan kardio bagi pemilik tubuh ektomorf, misalkan, hanya 15 menit berbanding dengan 45 menit latihan beban. Begitu pula sebaliknya bagi pemilik tubuh endomorf.

Bagaimana jika Anda tidak tergolong endomorf, ektomorf, ataupun mesomorf. Tentu perpaduan di antara dua jenis tubuh sangat mungkin. Bisa saja tubuh Anda jenis endo-mesomorf atau ekto-mesomorf. “Untuk itu, jika Anda punya professional trainer, lebih baik konsultasikan jenis latihan yang Anda lakukan,” kata Choky.

SUBKHAN
Topik Terhangat
#SaveRisma | PRT Istri Jenderal | Akal Sogok Akil | Jokowi | Anggito |

Berita Terpopuler
Panti Asuhan Samuel Ternyata Tak Berizin
Kekurangan Zat Besi Sebabkan Stroke
Daya Ingat Terbaik Saat Anda Berusia 25 Tahun
Solusi Hentikan Gangguan Makan Larut Malam
Gaya Seksi Lingerie Renda Swarovski