Menteri Yohana, dari Papua Hanya Bawa 3 Baju
Rabu, 29 Oktober 2014 17:12 WIB
Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Yohana Yambise di halaman Istana Merdeka, Jakarta, 26 Oktober 2014. TEMPO/Subekti.
TEMPO.CO , Jakarta - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Yohana Susana Yambesi mengaku hanya membawa tiga potong baju ke Jakarta. "Saya hanya membawa satu tas ke Jakarta," kata Yohana ketika menerima Tempo di ruang kerjanya pada Rabu, 29 Oktober 2014. (Baca: Menteri Yohana Petakan Masalah Perempuan dan Anak ) Ia sama sekali tidak menduga akan menetap di Jakarta. "Saya waktu itu hanya diminta ke Jakarta tapi tidak tahu akan menjadi menteri," katanya. Tiga hari sebelum pengumuman kabinet, Yohana sedang berada di Jayapura, Papua. Tiba-tiba menerima telepon dari salah satu staf presiden yang memberondongnya dengan pertanyaan. "Saya ditanya mengenai kontribusi yang telah saya buat untuk universitas dan Papua," kata dia. Seusai wawancara sekonyong-konyong wanita yang mewawancarainya memintanya untuk datang ke Jakarta. Namun, wanita berusia 56 tahun itu tidak diberitahu alasannya dipanggil. "Ih, aku jadi tambah penasaran," ujarnya sembari tersenyum. (Baca: Menteri Yohana Sempat Dilarang Masuk Istana ) Di Jakarta dia bertemu dengan Presiden Joko Widodo. "Dia tidak sempat bilang-bilang menteri. Hanya cerita-cerita saja," kata dia. Saat itu Yohana ingin segera pulang ke Papua tapi Jokowi menahannya. "Jangan pulang dulu, Bu. Sabar dulu," katanya menirukan ucapan Jokowi. "Ya, sabar dulu. Saya semakin tambah bingung. Untuk apa?" Ibu dari tiga anak itu bahkan kaget ketika diangkat menjadi Menteri PPA. "Orang senang jadi menteri tapi tantangannya berat," kata guru besar Universitas Cenderawasih itu. (Baca: Arie Bangga Menteri Yohanan Tunjukkan Kinerjanya )PAMELA SARNIA Terpopuler Tak Lagi jadi Ibu Negara, Begini Pose Ani SBY Menteri Puan Maharani Bukan Kolektor Tas Mahal Masyarakat Respon Seruan Jokowi tentang Kain Lokal Filosofi Kemeja Putih Jokowi
Modus-modus Kawin Kontrak, Dijanjikan Mahar Jutaan Rupiah
10 hari lalu
Modus-modus Kawin Kontrak, Dijanjikan Mahar Jutaan Rupiah
Kasus kawin kontrak kembali mengemuka. Berikut modus-modus kawin kontrak, termasuk soal mahar jutaan rupiah.
Baca Selengkapnya
Pelamar PPPK Guru 2023 yang Tak Lolos Seleksi Administrasi Bisa Ajukan Sanggah, Begini Caranya
16 Oktober 2023
Pelamar PPPK Guru 2023 yang Tak Lolos Seleksi Administrasi Bisa Ajukan Sanggah, Begini Caranya
PPPK 2023 yang dinyatakan tidak lolos seleksi administrasi, dapat mengajukan sanggahan.
Baca Selengkapnya
Kementerian: Anak Pelaku Pidana, Termasuk Perundungan di Cilacap, Berhak Dapat Pendidikan
6 Oktober 2023
Kementerian: Anak Pelaku Pidana, Termasuk Perundungan di Cilacap, Berhak Dapat Pendidikan
Anak yang berhadapan dengan hukum sebagai pelaku tindak pidana tetap berhak mendapatkan pendidikan, tak terkecuali anak yang jadi pelaku perundungan.
Baca Selengkapnya
Marak Debat Hak Perempuan dan Aborsi di Pilpres Argentina, Kementerian Perempuan Terancam Ditutup
5 Oktober 2023
Marak Debat Hak Perempuan dan Aborsi di Pilpres Argentina, Kementerian Perempuan Terancam Ditutup
Pilpres yang sedang berlangsung di Argentina menyoroti debat tentang hak perempuan dan akses aborsi.
Baca Selengkapnya
Masih Penyesuaian, Bayi Tertukar di Bogor Terkadang Rewel Cari Ibu Asuhnya
15 September 2023
Masih Penyesuaian, Bayi Tertukar di Bogor Terkadang Rewel Cari Ibu Asuhnya
Dua bayi tertukar di Kabupaten Bogor masih menyesuaikan pengasuhan dengan orang tua biologis.
Baca Selengkapnya
KemenPPPA Sebut Anak-Anak di Pulau Rempang Panik, Takut, dan Kemungkinan Trauma
13 September 2023
KemenPPPA Sebut Anak-Anak di Pulau Rempang Panik, Takut, dan Kemungkinan Trauma
Sebelas anak dilarikan ke RSUD Batam karena terkena gas air mata saat bentrokan antara warga dan polisi terjadi di Pulau Rempang.
Baca Selengkapnya
Kasus Bayi Tertukar di Bogor 99,9 Persen Valid, Polisi: Kami Tunggu Laporan Ortu
26 Agustus 2023
Kasus Bayi Tertukar di Bogor 99,9 Persen Valid, Polisi: Kami Tunggu Laporan Ortu
Kasus bayi tertukar di Kabupaten Bogor, akhirnya terungkap melalui hasil tes DNA
Baca Selengkapnya
Cegah Dampak Berkepanjangan, Psikologis Anak Saksi Bunuh Diri di Rel Diminta Diperiksa
11 Juli 2023
Cegah Dampak Berkepanjangan, Psikologis Anak Saksi Bunuh Diri di Rel Diminta Diperiksa
Kemen PPPA meminta Pemda memeriksa sejauh mana dampak psikologis peristiwa bunuh diri di rel terhadap anak-anak yang menyaksikan.
Baca Selengkapnya
Alasan KemenPPPA Tak Dukung Childfree
18 Februari 2023
Alasan KemenPPPA Tak Dukung Childfree
KemenPPPA mengaku tidak sependapat dengan pandangan tidak menginginkan keturunan atau childfree. Ini alasannya.
Baca Selengkapnya
Kasus Penculikan Anak Meningkat Awal 2023, Apa Lagi Selain Penculikan Malika?
7 Februari 2023
Kasus Penculikan Anak Meningkat Awal 2023, Apa Lagi Selain Penculikan Malika?
Kasus penculikan anak bertambah lebih banyak pada awal 2023. Total 28 kejadian terjadi sepanjang awal tahun ini.
Baca Selengkapnya
Rekomendasi
16 jam lalu
22 jam lalu
22 jam lalu
1 hari lalu
2 hari lalu
2 hari lalu
2 hari lalu
3 hari lalu
3 hari lalu
4 hari lalu