Seorang wanita mengamati kain tenun sutra dari daerah Jogjakarta saat berlangsung pameran Tenun dan Batik Nusantara di Hotel Tugu, Malang, Jawa Timur, 14 April 2015. Kain Tenun dan Batik dalam pameran tersebut dijual mulai kisaran harga 300 ribu hingga puluhan juta rupiah. TEMPO/Aris Novia Hidayat
BISNIS.COM, Jakarta - Hubungan erat antara Indonesia dan India bisa diekspresikan dengan beragam cara. Salah satunya seperti yang dilakukan desainer bernama Seema Agarwal Harding, yang mengawinkan keindahan motif batik Indonesia dengan kain sari India.
Dalam pameran bertajuk Batik Beyond Borders di Grand Indonesia, Jakarta Pusat, perempuan yang telah lima tahun tinggal di Indonesia itu memamerkan 15 koleksi kain sari bermotif batik karyanya. Di atas kain sari yang mayoritas berbahan sutra tersebut Seema memberikan corak khas Indonesia, seperti megamendung, merak, dan bahkan garuda.
Seema tertarik mempelajari batik setelah pekerjaannya di Unicef mengantarkannya ke Indonesia. Atas saran ibunya, dia mempelajari warisan kekayaan Indonesia tersebut dari para perajin lokal di Yogyakarta dan Bali.
“Batik adalah cara mengungkapkan sejarah dan karakter seseorang. Itu yang ingin saya katakan melalui karya saya ini. Proses kreatif membuat batik ini menjadi perjalanan tersendiri bagi saya,” ujarnya di lokasi pameran, Kamis, 30 April 2015.
Bamsoet Dukung Fashion Show Kain Tradisional Indonesia di San Polo Italia
11 hari lalu
Bamsoet Dukung Fashion Show Kain Tradisional Indonesia di San Polo Italia
Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo atau Bamsoet, mendukung rencana pagelaran fashion show oleh Dian Natalia Assamady bertajuk "Keindahan Karya Kain. Tenun dan Batik Ku Indonesia".
KBRI Canberra Gelar Promosi Batik di Australia, Potensi Transaksi Capai Rp 200 Juta
28 Februari 2024
KBRI Canberra Gelar Promosi Batik di Australia, Potensi Transaksi Capai Rp 200 Juta
Kedutaan Besar RI di Canberra menggelar promosi batik di Balai Kartini, Australia. Agenda tersebut dilaksanakan melalui Atase Perdagangan Canberra bersama Asosiasi Pengusaha Perancang Mode Indonesia (APPMI).