TEMPO.CO, Pennsylvania - Penelitian menyebutkan, banyak manfaat bercinta bagi kesehatan jasmani dan rohani. Namun para ahli mengingatkan untuk tidak terlalu banyak melakukan aktivitas ini karena justru akan membuat Anda tak bahagia.
Kesimpulan ini dikemukakan para peneliti dari Carnegie Mellon University di Pittsburgh, Pennsylvania, Amerika Serikat. Dalam penelitiannya, mereka menginstruksikan 32 pasangan menikah untuk melipatgandakan jumlah aktivitas bercinta mereka dari biasanya. Sedangkan 32 pasangan lain diinstruksikan melakukan hubungan intim pada frekuensi normal mereka.
Ketika ditanya setelah itu, pasangan yang melakukan hubungan intim lebih banyak mengaku merasa tidak bahagia. Menurut mereka, peningkatan frekuensi menyebabkan keduanya merasa kurang bernafsu satu sama lain. Mereka juga mengaku keinginan untuk berhubungan intim lagi berkurang ketika mereka meningkatkan frekuensi bercinta.
"Keinginan untuk melakukan hubungan intim menurun jauh lebih cepat justru ketika mereka meningkatkan frekuensi bercinta," kata Tamar Krishnamurti, salah seorang peneliti.
Ia menyatakan, ketimbang berfokus pada peningkatan frekuensi bercinta lebih banyak daripada yang mereka alami pada awal hubungan, pasangan lebih baik menciptakan lingkungan yang memicu keinginan untuk bersama dan membuat aktivitas bercinta yang lebih menyenangkan.
METRO.CO.UK | INDAH P.
Berita terkait
Mengenal Apa Itu Platonic Relationship dan Karakteristiknya
47 hari lalu
Platonic relationship adalah salah satu hubungan yang mengedepankan kedekatan tanpa gairah atau nafsu. Ini pengertian dan karakteristiknya.
Baca SelengkapnyaThe Strained Joko Widodo and Megawati Relationship
2 Oktober 2023
The relationship between President Joko Widodo and Megawati Soekarnoputri is becoming increasingly tense.
Baca SelengkapnyaTerjebak dalam Hubungan Tanpa Status, Hati-Hati Alami Situationship
13 Desember 2022
Situationship adalah kondisi yang menggambarkan hubungan tanpa status. Jika menjalani, siap terima konsekuensinya.
Baca SelengkapnyaJangan Menyangkal Sakit Hati Dikhianati, Ayo Bangkit dan Pulihkan Diri
7 Agustus 2021
Wajar jika kamu merasa sakit hati karena dikhianati. Tapi sampai batas mana sakit hati itu bersemayam di dalam dirimu?
Baca SelengkapnyaTerjebak dalam Hubungan Pertemanan yang Toxic, Lakukan 4 Langkah Berikut
22 Juli 2021
Kita harus menjaga pikiran tetap sehat dan jernih selama pandemi Covid-19. Sebab itu, jangan ambil risiko membangun hubungan yang toxic.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani: Pemimpin Harus Masukkan Ego ke Lemari Es, Dikunci, Ditutup
6 Maret 2021
Menteri Keuangan Sri Mulyani berbicara soal peran perempuan sebagai pemimpin.
Baca Selengkapnya9 Tips Agar Pria Tidak Lama Melajang
20 November 2018
Data menyatakan dunia bakal menghadapi ledakan jumlah pria yang lebih banyak daripada wanita. Simak 9 tips agar para pria tidak terlalu lama melajang.
Baca SelengkapnyaRasakan 5 Hal Ini dengan Pasangan, Tanda Hubungan akan Berakhir
14 November 2018
Para Pasangan suami istri perlu memahami kondisi saat hubungan sudah berada di ujung tanduk. Simak beberapa tanda hubungan akan berakhir.
Baca SelengkapnyaDijahati Teman, Tetaplah Bersikap Baik dan Rasakan Manfaatnya
30 Juni 2018
Ketika ada teman yang membencimu, jangan berfokus pada kebencian itu. Gunakan sikap teman tadi supaya kamu bisa menjadi pribadi yang lebih baik.
Baca SelengkapnyaPutus Cinta? Simak 3 Hal Atasi Putus Cinta Menurut Studi Ini
5 Juni 2018
Sebagian orang yang mengalami insomnia, pikiran terganggu dan bahkan sistem kekebalan tubuhnya menurun bila putus cinta.
Baca Selengkapnya