Ini Bukti Status Facebook Menunjukkan Kepribadian Seseorang

Reporter

Editor

Saroh mutaya

Senin, 25 Mei 2015 22:24 WIB

Tampilan situs Facebook di tahun 2008 yang memiliki fitur The Wall untuk berbagi status penggunanya. Facebook juga mencetak angka pengguna hingga 50 juta orang di tahun 2007. Time.com

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Universitas Brunel menemukan status Facebook menentukan kepribadian seseorang, demikian dikutip dari The Daily Mail. Unggahan bersifat narsis biasanya tentang pencapaian, asupan makanan, dan olah raga.

Orang yang teliti jarang mengunggah, namun saat mereka melakukan itu, biasanya tentang anak-anak mereka. Status tentang politik menandakan keterbukaan, orang-orang romantis mengisyaratkan harga diri yang rendah.

Penelitian itu menganalisa survei online dari 555 pengguna Facebook. Survei tersebut fokus pada Lima Besar ciri-ciri kepribadian: extrovert, keterbukaan, keramahan, neurotisisme dan ketelitian termasuk juga harga diri dan narsisme.

Para ilmuwan menemukan para pengguna Facebook cenderang mengunggah status terbaru sejalan dengan sifat kepribadian mereka. Mereka menemukan orang yang nilainya tinggi pada neurotisisme mencari validasi dari orang lain yang tak bisa mereka temukan di dunia offline.

Ketika mereka mendapat banyak "like" dan komentar, mereka cenderung mengalami keuntungan penyertaan sosial, sementara yang tidak mendapat "like" atau komentar merasa dikucilkan.

Extrovert memanfaatkan Facebook sebagai alat untuk keterlibatan sosial dan membuat status tentang aktivitas sosial, demikian menurut penelitian. Para extrovert kurang termotivasi oleh "like" dan lebih termotivasi oleh interaksi dengan orang lain.

Dr. Tara Marshall dari Universitas Brunel mengatakan penelitian tersebut penting. "Mungkin ini hadir sebagai kejutan kecil bahwa status update Facebook merefleksikan ciri-ciri kepribadian seseorang. Namun, penting dipahami mengapa orang menulis tentang topik tertentu di Facebook." katanya.


Ini ciri-cirinya:

Narsisme

Unggahan para narsis utamanya tentang pencapaian, diet, dan olah raga. Mereka mencari perhatian dan validasi yang diukur dari tingginya jumlah "likes". Update tentang pencapaian mendapat "likes" paling banyak, mendorong kepribadian tipe ini untuk menulis unggahan bertema pencapaian, kata peneliti.

Orang yang terbuka, ingin tahu dan kreatif

Orang-orang yang menilai tinggi keterbukaan (tipe kreatif dan ingin tahu) mengunggah tentang keyakinan politik dan topik intelektual. Mereka mencari interaksi sosial dan lebih banyak berbagi informasi yang sifatnya tidak personal seperti isu terkini dan penelitian.

Teliti

Pengguna yang bertipe teliti jarang mengunggah dan lebih memperhatikan bagaimana orang lain menerima konten mereka. Namun saat mereka menggunggah, seringnya tentang anak mereka.

Harga diri rendah

Orang dengan harga diri rendah sering mengepos tentang pasangan romantis mereka. Itu menandakan motivasi mereka untuk mengatasi ketidakamanan dan menunjukkan pada orang lain bahwa hubungan mereka berjalan baik.

Unggahan seperti ini kurang mendapat "likes" dan membuat pengguna jadi kurang disenangi.

Para peneliti menyarankan penelitian selanjutnya harus dilakukan terkait bagaimana teman-teman di Facebook bereaksi terhadap pembaruan status baik di dunia nyata dan online.


ANTARA

Berita terkait

Anandira Puspita akan Jalani Sidang Perdana Praperadilan di PN Denpasar pada 6 Mei 2024

19 jam lalu

Anandira Puspita akan Jalani Sidang Perdana Praperadilan di PN Denpasar pada 6 Mei 2024

Anandira Puspita, akan menjalani sidang praperadilan perdana di Pengadilan Negeri atau PN Denpasar, Senin, 6 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Cara Cek Kelulusan Hingga Jadwal Seleksi Tes online Rekrutmen Bersama BUMN

1 hari lalu

Cara Cek Kelulusan Hingga Jadwal Seleksi Tes online Rekrutmen Bersama BUMN

Ini yang harus diperhatikan dan dipantau saat ikut rekrutmen bersama BUMN.

Baca Selengkapnya

Kapan Waktunya Anak Diberi Akses Internet Sendiri? Simak Penjelasan Psikolog

2 hari lalu

Kapan Waktunya Anak Diberi Akses Internet Sendiri? Simak Penjelasan Psikolog

Psikolog memberi saran pada orang tua kapan sebaiknya boleh memberi akses internet sendiri pada anak.

Baca Selengkapnya

Meta AI Resmi Diluncurkan, Ini Fitur-fitur Menariknya

2 hari lalu

Meta AI Resmi Diluncurkan, Ini Fitur-fitur Menariknya

Chatbot Meta AI dapat melakukan sejumlah tugas seperti percakapan teks, memberi informasi terbaru dari internet, menghubungkan sumber, hingga menghasilkan gambar dari perintah teks.

Baca Selengkapnya

Berefek ke Kesejahteraan Tubuh, Bagaimana Taktik Mengurangi Penggunaan Media Sosial?

4 hari lalu

Berefek ke Kesejahteraan Tubuh, Bagaimana Taktik Mengurangi Penggunaan Media Sosial?

Orang sering menggunakan media sosial untuk memposting momen terbaiknya, membuat feed terlihat seperti highlight reel dari pengalaman keren.

Baca Selengkapnya

Link 15 Twibbon Untuk Merayakan Hari Bumi, Perhatikan Cara Download dan Upluad

4 hari lalu

Link 15 Twibbon Untuk Merayakan Hari Bumi, Perhatikan Cara Download dan Upluad

Hari Bumi atau Earth Day pada 22 April dapat dirayakan dengan berbagai aktivitas termasuk meramaikan di media sosial lewat unggahan twibbon.

Baca Selengkapnya

Jeda 3-7 Hari dari Media Sosial Bisa Meningkatkan Kesehatan Mental? Begini Penjelasannya

5 hari lalu

Jeda 3-7 Hari dari Media Sosial Bisa Meningkatkan Kesehatan Mental? Begini Penjelasannya

Sebuah studi penelitian 2022 terhadap anak perempuan 10-19 tahun menunjukkan bahwa istirahat di media sosial selama 3 hari secara signifikan berfaedah

Baca Selengkapnya

25 Link Twibbon untuk Semarakkan Hari Kartini 2024

6 hari lalu

25 Link Twibbon untuk Semarakkan Hari Kartini 2024

Pemerintah Sukarno memilih hari Kartini untuk diperingati sebagai momentum khusus emansipasi wanita

Baca Selengkapnya

CekFakta #256 Langkah Mengecek Transparansi Halaman Media Sosial

7 hari lalu

CekFakta #256 Langkah Mengecek Transparansi Halaman Media Sosial

Menelisik Motivasi di Balik Akun Medsos Penyebar Hoaks Melalui Transparansi Halaman

Baca Selengkapnya

Cara Menonaktifkan Sementara dan Menghapus Permanen Akun Instagram

7 hari lalu

Cara Menonaktifkan Sementara dan Menghapus Permanen Akun Instagram

Terdapat dua pilihan ketika ingin rehat dari Instagram, yakni menonaktifkan sementara dan menghapus akun secara permanen.

Baca Selengkapnya