TEMPO.CO, Jakarta - Desainer Yosep Sinudarsono kembali mempersembahkan karya terbarunya dengan Lotuz. Koleksi Fall/Winter 2015 dari desainer yang pernah mengenyam penyidikan di ESMOD ini bertemakan “La Rose”.

"Kali ini koleksi Fall/Winter aku terinspirasi dari keindahan bunga mawar, " katanya. "Baju-baju yang kurancang menyerupai bunga mawar yang berlapis-lapis." Berbagai rancangan ia tampilkan, dari coat, berbagai atasan, hingga gaun pendek dan panjang.

Material yang digunakan untuk rancangannya pada musim ini dibuat dari berbagai bahan, dari satin hingga bahan gorden Goodrich. "Aku ditantang untuk merancang baju dengan bahan gorden," ujar perancang 23 tahun ini.

Meskipun diluncurkan di Indonesia yang notabene memiliki iklim tropis, Yosep optimistis karyanya diterima publik. "Walaupun kali ini aku meluncurkan rancangan untuk musim dingin, aku tetap menyesuaikan materialnya dengan iklim di Indonesia," tutur Yosep.

Tak hanya di Indonesia, Yosep menjual rancangannya ke Singapura, Hong Kong, dan Amerika Serikat. Untuk warna, pria yang telah menjadi desainer selama tiga tahun ini mengambil warna khas musim dingin, yakni hitam. Warna ini dipadukan dengan warna-warna cerah, seperti merah, biru elektrik, ungu terung, hijau, cokelat, serta gaun-gaun berwarna putih dan silver.

DINI TEJA