3 Penyakit Ini, Risikonya Bisa Dikurangi oleh Kopi

Reporter

Tempo.co

Editor

Susandijani

Minggu, 22 Oktober 2017 11:52 WIB

Ilustrasi Kopi. kobieta.onet.pl

TEMPO.CO, Jakarta - Kopi tidak memiliki sejumlah makronutrien yang signifikan, tapi memiliki banyak antioksidan. Sebenarnya, banyak orang Amerika mendapatkan sebagian besar antioksidan mereka dari minuman ini dibandingkan melalui buah dan sayuran.

Sekali lagi, Anda tetap harus mendapatkan vitamin dan antioksidan dari berbagai sumber, tapi kopi juga bisa berperan di sini. Yuk, cek risiko penyakit apa saja yang dapat dikurangi dengan meminum kopi.

1. Kesehatan jantung
Periset telah lama mencari makanan dan gaya hidup terbaik yang mendukung kesehatan jantung lebih baik bagi orang. Ada perbedaan pendapat para ahli mengenai peran kopi dalam menjaga kesehatan jantung.

Baca juga:
Kisah Malala Yousafzai dan Skinny Jeans, antara Kritik dan Pujian
Suka Celana Jins? Perhatikan 3 Hal Ini Saat Memilihnya

Makan Sehat Harus Dibiasakan Sejak Kecil atau Penyakit Mengintai

Namun, satu studi di Eropa pada 2012 menunjukkan bahwa minum kopi dalam jumlah sedang dapat mengurangi risiko gagal jantung. Menurut penelitian, konsumsi moderat ini maksimal empat cangkir berukuran 8 ons per hari, yang berujung pada penurunan risiko 11 persen.

2. Diabetes
Efek lainnya dari kopi, yakni potensi perlindungan terhadap diabetes. Menurut peneliti dari UCLA, minuman tersebut justru meningkatkan kadar protein globulin pengikat hormon seks (SHBG).

Protein ini mengatur hormon testosteron dan estrogen dalam tubuh. Kedua hormon ini berkontribusi terhadap risiko diabetes tipe 2. Penelitian dari Harvard School of Public Health menyatakan kopi dapat menurunkan risiko ini lebih dari 10 persen.

3. Kanker usus besar
Banyak pasien menderita kanker usus besar setiap tahun. Namun penelitian dari University of Southern California Norris Comprehensive Cancer Center memperlihatkan bahwa kopi dapat mencegahnya.

Dalam penelitian ini, peneliti menganalisis data dari 9.000 orang. Mereka menemukan bahwa mereka yang minum setidaknya 1 atau 2 cangkir per hari menurunkan risiko 26 persen. Bagi yang minum lebih dari 2,5 cangkir per hari, risikonya turun 50 persen. Ilmuwan mengaitkan sifat melawan penyakit pada kopi ini dengan banyaknya antioksidan yang dikandungnya.

Selama bertahun-tahun, kopi telah mendapat reputasi buruk untuk penambahan kafein dan gula. Namun, penelitian saat ini memperlihatkan bahwa ia mungkin memiliki banyak manfaat, termasuk melawan penyakit. Dengan dorongan pakar baru ini, sekarang Anda tidak memiliki alasan untuk melewatkan secangkir kopi harian Anda.

Berita terkait

Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

1 hari lalu

Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

Jokowi mengatakan kemampuan produksi dokter spesialis Indonesia hanya 2.700 per tahun.

Baca Selengkapnya

Inilah 5 Minuman yang Bisa Memperlancar BAB

1 hari lalu

Inilah 5 Minuman yang Bisa Memperlancar BAB

Berikut ini lima minuman kesehatan yang bagus untuk menghilangkan sembelit serta perlancar BAB.

Baca Selengkapnya

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

3 hari lalu

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

Bayi harus menjalani imunisasi karena beberapa alasan tertentu yang akan dibahas dalam artikel ini.

Baca Selengkapnya

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

3 hari lalu

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?

Baca Selengkapnya

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

10 hari lalu

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

11 hari lalu

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.

Baca Selengkapnya

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

11 hari lalu

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.

Baca Selengkapnya

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

12 hari lalu

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.

Baca Selengkapnya

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

12 hari lalu

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

Proyek penelitian di 13 negara ini bertujuan meningkatkan kesadaran global tentang bahan kimia berbahaya dalam plastik daur ulang

Baca Selengkapnya

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

13 hari lalu

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

Presiden Jokowi mengungkapkan PR besar Indonesia di bidang kesehatan. Apa saja?

Baca Selengkapnya