Skoliosis Tak Dapat Diluruskan Lagi, Cegah dengan Deteksi Dini

Editor

Susandijani

Kamis, 26 Oktober 2017 15:49 WIB

Ilustrasi remaja sedih atau galau. Pxhere.com

TEMPO.CO, Jakarta - Dokter Spesialis Bedah Ortopedi Konsultan Tulang Belakang, Didik Librianto, menyatakan, anak perempuan rentan menderita bengkok tulang belakang ke samping atau skoliosis.

Disebutkan, mayoritas skoliosis dialami perempuan di dunia dengan rasio 1:9. Artinya, 9 dari 10 penderita skoliosis berjenis kelamin perempuan.

“Tapi di Indonesia belum ada surveinya,” kata Didik saat bincang santai dengan awak media di restoran Kembang Goela, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan, Rabu.

Baca juga:
Olahraga 60 Menit dalam Sepekan Dapat Kubur Depresi saat Tua

Meski begitu, Didik menjelaskan, penyebab skoliosis belum diketahui secara medis atau disebut idiopatik hingga saat ini. Tak terkecuali alasan mengapa perempuan lebih banyak skoliois ketimbang laki-laki. Secara umum, penyebab skoliosis dicurigai karena tulang atau jaringan kolagen terlalu lentur. Ada juga faktor hormon, genetik, dan gangguan saraf.

“Apa sebabnya belum diketahui, tapi 98 persen pada perempuan idiopatik,” ujar Didik.

Didik menjelaskan ada dua ciri skoliosis, yakni pundak tinggi sebelah dan adanya tonjolan di punggung. Selain itu, penderita skoliosis akan merasakan nyeri dada dan sesak napas. Rasa sesak terasa bila tulang bengkok di atas 100 derajat lantaran rongga paru menyempit sebelah. Penderita skoliosis juga kerap mengalami pegal-pegal, khususnya saat bangun tidur di pagi hari.

Menurut Didik, penanganan dengan operasi perlu dilakukan ketika tulang bengkok lebih dari 40 derajat. Untuk tulang bengkok pada kurva 20-40 derajat, pasien dianjurkan mengenakan alat penyangga (brace) tulang belakang. Hal itu agar mencegah bertambahnya lekungan tulang belakang.

Didik berujar, tulang yang bengkok pada skoliosis tak dapat diluruskan kembali. Namun, dapat dicegah dengan deteksi dini ke dokter di usia 10-14 tahun.

Berita terkait

Istirahat Tak Sekadar Bersantai, Apa Itu Rest Day?

9 jam lalu

Istirahat Tak Sekadar Bersantai, Apa Itu Rest Day?

Kebugaran dan kesehatan tubuh tak hanya soal olahraga rutin, tapi juga istirahat yang tepat

Baca Selengkapnya

Skoliosis Banyak Ditemukan pada Remaja, Bagaimana Mengatasinya?

17 jam lalu

Skoliosis Banyak Ditemukan pada Remaja, Bagaimana Mengatasinya?

Skoliosis merupakan kelainan bentuk tulang belakang yang berbentuk huruf C atau S dan paling sering ditemukan pada usia remaja.

Baca Selengkapnya

Dua Kubu Masyarakat Dalam Budaya Olahraga, yang Malas dan Ekstrem

2 hari lalu

Dua Kubu Masyarakat Dalam Budaya Olahraga, yang Malas dan Ekstrem

Banyak pula orang yang baru mulai olahraga setelah divonis mengalami penyakit tertentu.

Baca Selengkapnya

Dekat dengan Kedua Anak, Ruth Sahanaya Tidak Gengsi Minta Maaf Bila Salah

3 hari lalu

Dekat dengan Kedua Anak, Ruth Sahanaya Tidak Gengsi Minta Maaf Bila Salah

Ruth Sahanaya menceritakan kedekatan hubungannya dengan kedua putrinya, Nadine Emanuella Waworuntu (28) dan Amabel Odelia Waworuntu (23).

Baca Selengkapnya

Rutin Aktivitas Olahraga, Apa Saja Manfaatnya?

7 hari lalu

Rutin Aktivitas Olahraga, Apa Saja Manfaatnya?

Olahraga bukan hanya tentang membentuk tubuh atau memperkuat otot

Baca Selengkapnya

Jaksa KPK Akan Panggil Keluarga Syahrul Yasin Limpo di Persidangan untuk Konfirmasi Temuan

11 hari lalu

Jaksa KPK Akan Panggil Keluarga Syahrul Yasin Limpo di Persidangan untuk Konfirmasi Temuan

Jaksa KPK Meyer Simanjuntak menyebut institusinya akan menghadirkan keluarga bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo sebagai saksi.

Baca Selengkapnya

Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

13 hari lalu

Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

Jokowi mengatakan kemampuan produksi dokter spesialis Indonesia hanya 2.700 per tahun.

Baca Selengkapnya

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

15 hari lalu

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

Bayi harus menjalani imunisasi karena beberapa alasan tertentu yang akan dibahas dalam artikel ini.

Baca Selengkapnya

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

16 hari lalu

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?

Baca Selengkapnya

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

23 hari lalu

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya