Dampak Perilaku Orang Tua pada Anak, Begini Saran Psikolog

Reporter

Tempo.co

Editor

Susandijani

Sabtu, 18 November 2017 13:37 WIB

Ilustrasi bullying/risak di tempat kerja. Shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Beberapa hari terakhir ini nama Setya Novanto menjadi buah bibir di mana-mana. Ini terutama ketika petugas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah dan berusaha menahan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) tersebut.

Seperti diberitakan TEMPO 16 November 2017, disebutkan saat itu Sekretaris Jenderal Partai Golkar Idrus Marham menyambangi rumah Setya Novanto di Jalan Wijaya XIII Nomor 19, Jakarta Selatan, setelah digeledah malam sebelumnya.

Saat itu, Idrus datang ke rumah Ketua Umum Partai Golkar itu sekitar pukul 08.00. Idrus mengatakan ia datang untuk melihat kondisi keluarga Setya setelah petugas Komisi Pemberantasan.

"Saya kira keluarga Ketua Umum [Setya Novanto] perlu penguatan," kata Idrus.

Tak heran memang, seperti disebutkan psikolog Rosemini , tingkah laku orang tua jadi panutan untuk anaknya. Baca juga: Berpura-pura Sakit atau Malingering, Apa Itu? Kenali 4 Tandanya

Menyaksikan orang tuanya menjadi pembicaraan di mana-mana karena perbuatannya, maka tak hanya orang tua tersebut yang terkena dampaknya, tapi sang anak itu juga mendapat konsekuensi sosial itu. “Jadi dampak negatif dari apa yang dilakukan anggota keluarga terutama orang tua akan berdampak pada anak dan keluarga,” katanya kepada TEMPO, Sabtu 18 November 2017 pagi.

“Lingkungan bisa memojokkan anak-anak itu padahal mereka tidak berbuat apa-apa,” katanya menambahkan

Sosok yang akrab dipanggil Romi ini juga menyarankan, karena anak-anak tersebut sudah besar, maka mereka harus menunjukkan tingkah laku yang berbeda dari orang tuanya. “Dan berusaha belajar berdiri sendiri dan tidak menggunakan nama orang tuanya,” katanya.

Romi juga berharap orang tua satu lagi bisa memberikan contoh yang baik pada anaknya. “Juga menjelaskan pada anak agar tidak tergelincir di kesalahan yang sama,” katanya. Baca juga: Film Musikal Efektif Ajarkan Budi Pekerti, Ini Kata Psikolog

Oleh karena itu, menurut Romi, pelajaran moral seperti kemampuan untuk membedakan mana yang baik atau buruk, harus diberikan pada anak sejak balita. “Stimulasi moral dimulai dengan mengajarkan virtue atau hal yang esensial dari moral. Yaitu menumbuhkan empati, kontrol diri, nurani, kindness, respek , toleransi,berlaku adil,” katanya sambil menambahkan kalau, ke 7 [esensi moral] itu diberikan pada anak maka besar kemungkinan anak jadi tahu tentang moral.

Berita terkait

Anak Pemimpin Sudan Tewas dalam Kecelakaan di Turki

3 hari lalu

Anak Pemimpin Sudan Tewas dalam Kecelakaan di Turki

Anak panglima militer dan pemimpin de facto Sudan meninggal di rumah sakit setelah kecelakaan lalu lintas di Turki.

Baca Selengkapnya

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

3 hari lalu

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

Bayi harus menjalani imunisasi karena beberapa alasan tertentu yang akan dibahas dalam artikel ini.

Baca Selengkapnya

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

3 hari lalu

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

Sejauh ini, 30 anak telah meninggal karena kelaparan dan kehausan di Gaza akibat blokade total bantuan kemanusiaan oleh Israel

Baca Selengkapnya

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

3 hari lalu

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?

Baca Selengkapnya

Freeport: dari Kasus Papa Minta Saham sampai Pujian Bahlil pada Jokowi

4 hari lalu

Freeport: dari Kasus Papa Minta Saham sampai Pujian Bahlil pada Jokowi

Saham Freeport akhirnya 61 persen dikuasai Indonesia, berikut kronologi dari jatuh ke Bakrie sampai skandal Papa Minta Saham Setya Novanto.

Baca Selengkapnya

Saran Psikolog agar Anak Berkembang di Bidang Seni

5 hari lalu

Saran Psikolog agar Anak Berkembang di Bidang Seni

Orang tua perlu memberikan kesempatan kepada anak untuk bereksplorasi di berbagai bidang, baik seni maupun bidang lain.

Baca Selengkapnya

Tolak PKS Gabung Koalisi Prabowo, Kilas Balik Luka Lama Waketum Partai Gelora Fahri Hamzah dengan PKS

6 hari lalu

Tolak PKS Gabung Koalisi Prabowo, Kilas Balik Luka Lama Waketum Partai Gelora Fahri Hamzah dengan PKS

Kabar PKS gabung koalisi pemerintahan Prabowo-Gibran membuat Wakil Ketua Umum Partai Gelora Fahri Hamzah keluarkan pernyataan pedas.

Baca Selengkapnya

Uang Kementan untuk Keluarga Syahrul Yasin Limpo: dari Tagihan Parfum, Skincare, Kafe, hingga Sunatan

7 hari lalu

Uang Kementan untuk Keluarga Syahrul Yasin Limpo: dari Tagihan Parfum, Skincare, Kafe, hingga Sunatan

Dalam sidang terungkap bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo alias SYL acapkali menggunakan uang Kementan untuk keperluan pribadi.

Baca Selengkapnya

Bocah 15 Tahun jadi Korban Persetubuhan Sang Kekasih, Ibunya Lapor Polisi

13 hari lalu

Bocah 15 Tahun jadi Korban Persetubuhan Sang Kekasih, Ibunya Lapor Polisi

DP seorang anak wanita berusia 15 tahun menjadi korban dugaan persetubuhan anak di bawah umur. Pelaku diduga pemilik sebuah BAR.

Baca Selengkapnya

Saksi Ungkap Sering Bayari Biaya Ulang Tahun Cucu Syahrul Yasin Limpo Pakai Uang Kementan

13 hari lalu

Saksi Ungkap Sering Bayari Biaya Ulang Tahun Cucu Syahrul Yasin Limpo Pakai Uang Kementan

Menjawab itu, Isnar mengatakan putra Syahrul Yasin Limpo, Redindo juga pernah meminta uang kepadanya.

Baca Selengkapnya