Pasca Kecelakaan Mobil, Simak Efeknya dari Kaki sampai Kepala

Reporter

Tempo.co

Editor

Susandijani

Sabtu, 18 November 2017 15:39 WIB

Ilustrasi tabrakan mobil. pixabay.com

TEMPO.CO, Jakarta - Trauma pada kepala, leher, dada, abdomen atau bagian perut dan trauma anggota gerak, itu semua bisa menjadi sasaran trauma korban kecelakaan mobil seperti yang dialami Setya Novanto.

Pada bagian anggota gerak, misalnya terkena pembuluh darah arteri yang ada di paha, bisa terjadi perdarahan. Dan jika tidak segera ditangani akibatnya bisa fatal. Begitu juga pada perut, misalnya terkena organ dalam seperti liver, atau ginjal, pecah dan terjadi perdarahan di dalam, akibatnya juga bisa fatal. Tulang panggul juga bisa menjadi sasaran, sehingga misalnya mengakibatkan patah tulang panggul. "Akibatnya mobilisasi terganggu," begitu disebutkan Dr Ade Veronica H.Y SpAn KIC, yang pernah mendalami critical care di Australia.

Baca juga:
Kenapa Psikopat Suka Lagu Justin Bieber? Simak Penelitiannya
Membuka Topeng Malingering atau Pura-pura Sakit, Intip Tipu Muslihatnya
8 Khasiat Teh Hitam, Turunkan Risiko Kanker juga Kolesterol

Lebih detail, dokter yang penah mengepalai unit gawat darurat ini pun menyebutkan sasaran lain yang bisa muncul akibat tabrakan mobil. "Jika benturan terkena dada dan mengakibatkan trauma tumpul, sehingga selaput paru sobek, maka udara bisa terperangkap di rongga dada. Kondisi tersebut bisa mengakibatkan collaps," katanya yang dihubungi Tempo pada Jumat 17 November 2017, malam.

Kondisi tersebut juga bisa bertambah parah, jika pembuluh darah di dalam paru pecah sehingga bisa membuat organ paru tenggelam oleh darah.

Di bagian tubuh atas, trauma yang biasa terjadi pada kepala dan leher. Benturannya bisa ringan dan berat. Kalau ringan, gejala yang muncul adalah sakit pada bagian kepala dan bisa terjadi amnesia. "Jadi ketika sadar, si pasien tidak ingat apa yang sudah terjadi," katanya.

Gejala lain yang mungkin muncul adalah muntah, "Nah, kalau ini terjadi perlu observasi, seperti melakukan scan, sehingga bisa diketahui otaknya bengkak atau tidak, ada perdarahan atau tidak, " katanya.

Benjol atau bengkak-bengkak yang terjadi di kepala, menurut Ade bisa berbahaya, bisa juga tidak. Tergantung bagian otaknya kena atau tidak. Benjol atau bengkak sebetulnya merupakan manifestasi perdarahan di bawah kulit. "Di wajah itu pembuluh darahnya banyak, jadi jika ada benturan dampak bengkak itu bisa terjadi. Dan kondisi bengkak juga tidak berarti kondisi otaknya terancam, karena kepala kita dilindungi oleh tengkorak yang sangat keras," katanya.

Lebih jauh, Ade menyebutkan bahwa kondisi otak hanya bisa ditentukan oleh observasi lebih lanjut, "Jika terjadi pembengkakkan [otak], artinya benturannya sangat sangat keras. Artinya perlu observasi lagi yang lebih dalam oleh ahlinya," katanya.

Kondisi lain yang perlu diperhatikan pasca kecelakaan adalah tekanan darah. “Benturan bisa mengakibatkan rasa sakit, sehingga tekanan darah bisa naik. Apalagi kalau punya hipertensi. Kalau angkanya naik lebih dari 30 persen harus diterapi,” katanya.

Berita terkait

11 Orang Tewas dalam Kecelakaan Bus Rombongan Siswa SMK Lingga Kencana Depok di Subang

1 jam lalu

11 Orang Tewas dalam Kecelakaan Bus Rombongan Siswa SMK Lingga Kencana Depok di Subang

Dari 11 korban meninggal dalam kecelakaan bus terguling itu, 10 orang adalah penumpang bus dan satu warga Subang yang tertabrak bus.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Rombongan Siswa SMK Lingga Kencana, Berikut 23 Nama Korban di Puskesmas Palasari

3 jam lalu

Kecelakaan Rombongan Siswa SMK Lingga Kencana, Berikut 23 Nama Korban di Puskesmas Palasari

Imam mengatakan Pemkot Depok siap memfasilitasi korban kecelakaan bus rombongan siswa dan guru SMK Lingga Kencana yang luka berat dan serius.

Baca Selengkapnya

Polres Metro Depok Bantu Evakuasi Korban Kecelakaan Rombongan SMK Lingga Kencana di Subang

3 jam lalu

Polres Metro Depok Bantu Evakuasi Korban Kecelakaan Rombongan SMK Lingga Kencana di Subang

Polres Metro Depok mengirimkan 10 ambulans dikawal 2 Patwal untuk mengevakuasi korban kecelakaan bus rombongan SMK Lingga Kencana di Subang.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Bus Rombongan SMK Lingga Kencana Depok di Subang, Dikabarkan 9 Orang Tewas

4 jam lalu

Kecelakaan Bus Rombongan SMK Lingga Kencana Depok di Subang, Dikabarkan 9 Orang Tewas

Satu dari 3 bus yang membawa rombongan siswa dan guru SMK Lingga Kencana mengalami kecelakaan di Subang, diduga karena rem blong.

Baca Selengkapnya

Perpisahan ke Bandung, Bus Rombongan SMK Lingga Kencana Depok Kecelakaan di Subang

7 jam lalu

Perpisahan ke Bandung, Bus Rombongan SMK Lingga Kencana Depok Kecelakaan di Subang

Dalam kecelakaan bus di turunan Ciater, Subang, tersebut, dikabarkan lima penumpang meninggal.

Baca Selengkapnya

Angkot Ugal-Ugalan Tabrak Motor, Penumpang Ojol Terseret

19 jam lalu

Angkot Ugal-Ugalan Tabrak Motor, Penumpang Ojol Terseret

Sebuah angkot 06A jurusan Jatinegara-Gandaria menabrak ojek online (Ojol) dan penumpangnya yang tengah berhenti di Jalan Raya Bogor, Ciracas, Jaktim

Baca Selengkapnya

Jasa Raharja Jamin Seluruh Korban Kecelakaan Minibus yang Tertabrak Kereta Api

1 hari lalu

Jasa Raharja Jamin Seluruh Korban Kecelakaan Minibus yang Tertabrak Kereta Api

Jasa Raharja menjamin seluruh korban kecelakaan lalu lintas yang melibatkan Kereta Api (KA) Pandalungan dengan sebuah minibus, di Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, pada Selasa, 7 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Mobil Polisi Tabrak Mikrobus di Tol MBZ, Pengemudi Diduga Mengantuk

5 hari lalu

Kecelakaan Mobil Polisi Tabrak Mikrobus di Tol MBZ, Pengemudi Diduga Mengantuk

Kedua kendaraan yang terlibat kecelakaan di Tol MBZ itu langsung diamankan di Induk PJR Jakarta-Cikampek.

Baca Selengkapnya

Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

5 hari lalu

Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

Jokowi mengatakan kemampuan produksi dokter spesialis Indonesia hanya 2.700 per tahun.

Baca Selengkapnya

Truk Tak Kuat Nanjak, Kontainer Terguling Timpa Mobil di Bekasi

7 hari lalu

Truk Tak Kuat Nanjak, Kontainer Terguling Timpa Mobil di Bekasi

Truk trailer bermuatan peti kemas Mitsubishi Fuso dengan nomor polisi B 9789 BEH terguling di Jalan Ahmad Yani, Kota Bekasi

Baca Selengkapnya