Waspada dengan 7 Kalimat Ini, Jangan Diucapkan Dekat Si Kecil

Rabu, 17 Januari 2018 19:41 WIB

Ilustrasi orang tua bertengkar di depan anak-anak. betterparenting.com

TEMPO.CO, Jakarta - Si kecil atau anak-anak belajar banyak tentang bagaimana seharusnya berkomunikasi yang baik dan benar dengan mengamati Anda dan pasangan Anda saling berinteraksi.

Jadi meski makna dari ungkapan, “Bukan dari apa yang kau katakan, tapi dari apa yang telah kau lakukanlah yang terpenting” adalah baik, namun hal ini tidak berlaku bagi keluarga yang sudah memiliki anak. Baca juga: Depresi Bisa Mengancam Siapa Saja, Juga 10 Selebritas Dunia Ini

Jika Anda orang yang tegas, mereka akan menjadi tegas. Jika Anda marah, mereka mungkin akan marah. Jika Anda menggunakan kata-kata berkonotasi buruk, mereka akan menggunakan kata-kata buruk tersebut.

Berdasarkan pendapat beberapa ahli komunikasi, berikut ini beberapa ungkapan tidak pantas terhadap pasangan Anda yang harus dihentikan ketika sedang berada di dekat sang anak dilansir dari Fatherly.

1. “Kamu terlalu sensitif"
Secara umum, bukan hak seseorang untuk memberi tahu orang lain apa yang seharusnya mereka rasakan. Kebiasaan buruk ini menunjukan pesan yang tidak baik kepada anak-anak.

"Sebuah pernyataan seperti ini membuat Anda tidak yakin dengan perasaan pasangan Anda," kata Kimberly Hershenson, seorang terapis keluarga asal New York.

"Seseorang tidak dapat memberi tahu Anda apa tanggapan yang tepat terhadap sesuatu, itu adalah perasaan Anda sendiri,” lanjutnya.

2. "Saya Tidak Peduli"
"Jika pasangan Anda meminta pendapat atau pengetahuan Anda, lalu Anda merespon dengan mengatakan 'Saya tidak peduli' akan mengirim sinyal bahwa Anda tidak tertarik dengan apa yang mereka katakan," kata Hershenson. Baca: Kematian Mendadak Dolores O'Riordan, Inikah Penyebabnya?

Ada cara yang lebih sopan untuk menjelaskan bahwa Anda tak peduli. Hindari ungkapan ini di depan anak Anda karena akan mengirim pesan bahwa Anda tidak saling menghargai.

3. "Saya sibuk"
"Mengatakan bahwa Anda sedang sibuk sambil terus melakukan apa yang Anda lakukan, seperti mengirim SMS atau mengecek email, sementara pasangan Anda mencoba mendapatkan respon dari Anda akan membuat mereka merasa sendirian," kata Hershenson.

Dia menambahkan bahwa ini juga mengirimkan sinyal yang sangat buruk kepada anak-anak Anda karena hal itu membuat pasangan Anda terlihat bukan hal yang penting bagi Anda.

4, "Saya perlu berolahraga karena tubuh saya _____"
Dr. Fran Walfish, seorang psikoterapis dari Beverly Hills mengungkapkan, "Jika anak Anda melihat Anda menimbang badan setiap hari dan mendengar Anda mengeluh 'gemuk', anak mungkin akan mengembangkan citra tubuh yang tidak sehat.”

Dr. Fran melanjutkan bahwa sangat penting untuk Anda dan pasangan Anda sadar diri akan semua hal yang dilakukan ataupun dikatakan akan menjadi pedoman untuk bagaimana anak-anak Anda akan menyerap pesan tentang diri mereka sendiri.

5. "Sudah saya bilang.."
“Ungkapan ini tidak pernah memenangkan siapa pun, dan juga tidak membantu apapun,” kata Jonathan R. Bennett, seorang konselor bersertifikat dan penulis The Popular Man.

Menurutnya, mungkin ungkapan tersebut tidak berbahaya, apalagi jika memang pasangan Anda salah. Namun, jika diucapkan dekat anak-anak, bisa membuat si kecil menganggap komunikasi adalah tentang menjadi ‘benar’ dan meraih keberhasilan sendiri, dibandingkan mencapai tujuan bersama. Baca: Celine Dion Sakit Tenggorokan, Kenali 2 Penyebabnya

6. "Lihat apa yang telah Anda lakukan"
Mengatakan ini menyiratkan bahwa kesalahan itu sendiri adalah masalah besar, tidak membangun, dan tidak sopan. "Sebagai gantinya, sebaiknya fokuskan pada bagaimana kesalahan tersebut diperbaiki demi tercapai kepuasan bersama," kata Bennett. "Kesalahan bisa dianggap sebagai kesempatan yang baik untuk pembelajaran, bukanlah sebuah kegagalan.”

7. "Anda tidak pernah melakukan apa-apa"
"Mengatakan bahwa pasangan Anda 'tidak' melakukan apa pun di sekitar rumah menyiratkan bahwa Anda terlalu sibuk melakukan pekerjaan rumah tangga, bisa berakibat buruk jika diungkapkan dekat anak," kata Bennett.

Hal ini karena si kecil atau anak-anak menghabiskan banyak waktu di rumah, sehingga mendengar ungkapan tersebut, lanjut Bennett, mungkin bisa memberi kesan bahwa pasangan yang berkontribusi terhadap rumah tangga adalah yang penting dan yang berada diluar rumah, seperti bekerja berjam-jam di tempat kerja, sama sekali tidak melakukan apa-apa.

FATHERLY | IMOM

Berita terkait

Anak Pemimpin Sudan Tewas dalam Kecelakaan di Turki

1 hari lalu

Anak Pemimpin Sudan Tewas dalam Kecelakaan di Turki

Anak panglima militer dan pemimpin de facto Sudan meninggal di rumah sakit setelah kecelakaan lalu lintas di Turki.

Baca Selengkapnya

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

1 hari lalu

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

Bayi harus menjalani imunisasi karena beberapa alasan tertentu yang akan dibahas dalam artikel ini.

Baca Selengkapnya

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

1 hari lalu

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

Sejauh ini, 30 anak telah meninggal karena kelaparan dan kehausan di Gaza akibat blokade total bantuan kemanusiaan oleh Israel

Baca Selengkapnya

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

2 hari lalu

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?

Baca Selengkapnya

Saran Psikolog agar Anak Berkembang di Bidang Seni

3 hari lalu

Saran Psikolog agar Anak Berkembang di Bidang Seni

Orang tua perlu memberikan kesempatan kepada anak untuk bereksplorasi di berbagai bidang, baik seni maupun bidang lain.

Baca Selengkapnya

Uang Kementan untuk Keluarga Syahrul Yasin Limpo: dari Tagihan Parfum, Skincare, Kafe, hingga Sunatan

5 hari lalu

Uang Kementan untuk Keluarga Syahrul Yasin Limpo: dari Tagihan Parfum, Skincare, Kafe, hingga Sunatan

Dalam sidang terungkap bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo alias SYL acapkali menggunakan uang Kementan untuk keperluan pribadi.

Baca Selengkapnya

Bocah 15 Tahun jadi Korban Persetubuhan Sang Kekasih, Ibunya Lapor Polisi

11 hari lalu

Bocah 15 Tahun jadi Korban Persetubuhan Sang Kekasih, Ibunya Lapor Polisi

DP seorang anak wanita berusia 15 tahun menjadi korban dugaan persetubuhan anak di bawah umur. Pelaku diduga pemilik sebuah BAR.

Baca Selengkapnya

Saksi Ungkap Sering Bayari Biaya Ulang Tahun Cucu Syahrul Yasin Limpo Pakai Uang Kementan

11 hari lalu

Saksi Ungkap Sering Bayari Biaya Ulang Tahun Cucu Syahrul Yasin Limpo Pakai Uang Kementan

Menjawab itu, Isnar mengatakan putra Syahrul Yasin Limpo, Redindo juga pernah meminta uang kepadanya.

Baca Selengkapnya

Pentingnya Ibu Pahami Jenis Bahasa Kasih Sayang pada Anak dan Keluarga

11 hari lalu

Pentingnya Ibu Pahami Jenis Bahasa Kasih Sayang pada Anak dan Keluarga

Ibu cerdas perlu mengetahui bahasa kasih sayang agar bisa disampaikan kepada keluarga dan anak.

Baca Selengkapnya

OJK Imbau Para Ibu agar Tak Ciptakan Generasi Sandwich

12 hari lalu

OJK Imbau Para Ibu agar Tak Ciptakan Generasi Sandwich

toritas Jasa Keuangan (OJK) mengingatkan para ibu agar tidak menciptakan generasi sandwich. Apa itu?

Baca Selengkapnya