Heboh Istilah Alay, Apa Bedanya dengan Anak Alay?

Reporter

Tempo.co

Editor

Susandijani

Minggu, 18 Maret 2018 19:22 WIB

Ilustrasi Anak Alay. TEMPO/DIAN TRIYULI HANDOKO

TEMPO.CO, Jakarta - Istilah alay kembali trending. Kali ini karena Deddy Corbuzier berkomentar soal suatu tayangan televisi yang dianggapnya alay.

Sebelumnya, istilah alay ini lebih dipakai pada para penonton acara-acara televisi yang disebut anak alay. Apa itu anak alay? Seperti disebutkan Oji, koordinator anak alay waktu itu: "Intinya sih harus bisa nikmatin acara aja, kalau dia (pengisi acara) ngelucu kita ketawa. Tepuk tangan, gitu aja." katanya seperti yang ditulis juga di TEMPO.CO

Koordinator lapangan dalam setiap acara bertugas untuk mengatur jumlah orang yang dibawa, mengatur posisi duduk agar enak dilihat kamera. Selain harus kuat mata, fokus, dan bisa menikmati acara, para penonton bayaran ini juga harus dapat mengetahui gerak-gerik kamera di dalam studio. "Mereka tahu kapan mesti berekspresi. Tahu posisi kamera di mana, kapan mereka disorot kamera," lanjut Oji.

Baca juga:
4 Jurus Anti Kerutan di Kulit Wajah, Ada Jeruk Nipis
Momen Romantis Tak Perlu Rekayasa, Intip Pasangan yang Satu Ini
Roy Kiyoshi : Paranormal yang Takut Melihat Masa Depan


Nah, apakah sama alay yang disebutkan Oji dengan yang dimaksud Deddy Corbuzier? Deddy Corbuzier membandingkan acara alay dengan sabun.

Perbadingan acara alay dan sabun diungkapkan Deddy Corbuzier dalam vlog terbaru pada Sabtu malam 17 Maret 2018. Vlog menampilkan aksi Deddy Corbuzier meminta masyarakat untuk menilai jenis sabun apa yang lebih laku.

"Seperti apa yang saya bilang soal hukum piramida. Yang bawah itu besar banget. Jadi kalau sabun batang dijual dengan sabun cair dijual yang paling laku menurut Anda itu, smart people adalah… sabun batang,” tutur Deddy Corbuzier.

Menurut Deddy Corbuzier, sabun batang lebih laku karena “masyarakat dalam piramida lebih mampu membelinya”. Perbandingan sabun tersebut kemudian dihubungkan dengan acara alay. Acara tersebut terus menjamur sehingga masyarakat yang menempati piramida terbesar di bawah otomatis tetap menontonnya.

Deddy Corbuzier menilai dampaknya kurang baik terhadap masyarakat. Pola pikir mereka tidak akan berubah, sehingga sulit meraih kesuksesan.

“Masalahnya adalah masyarakat yang ada di bawah ketika tetap melihat tayangan-tayangan seperti itu, pola pikirnya tidak pernah berubah. That’s why mereka tidak bisa menjadi orang sukses karena tidak berusaha untuk menanjak dan naik ke atas. That’s why I care about them (Inilah mengapa saya peduli dengan mereka),” ujar Deddy Corbuzier.

Advertising
Advertising

Deddy Corbuzier mulai membahas tentang acara dan artis alay dalam sebuah vlog awal Maret kemarin. Vlog tersebut menjadi viral dan sudah disaksikan oleh lebih dari 1,1 juta penonton. Karena kehebohan video tersebut, Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) mengundang Deddy Corbuzier bersama 12 rektor Perguruan Tinggi Negeri untuk melakukan diskusi.

AISHA | TABLOIDBINTANG

Berita terkait

Jatuh Bangun Konosuke Matsushita Dirikan Perusahaan Elektronik Panasonic 93 Tahun Lalu

5 hari lalu

Jatuh Bangun Konosuke Matsushita Dirikan Perusahaan Elektronik Panasonic 93 Tahun Lalu

Pada 35 tahun lalu, pengusaha Jepang Konosuke Matsushita pendiri Panasonic Corporation meninggal. Ini kisahnya membangun perusahaan elektronik itu.

Baca Selengkapnya

Kemenperin Batasi Impor Produk Elektronik Televisi, Mesin Cuci, AC hingga Kulkas

23 hari lalu

Kemenperin Batasi Impor Produk Elektronik Televisi, Mesin Cuci, AC hingga Kulkas

Pengaturan arus impor ini sebagai tindak lanjut arahan Joko Widodo perihal kondisi neraca perdagangan produk elektronik pada 2023 yang defisit.

Baca Selengkapnya

Netanyahu Berencana Tutup Televisi Al Jazeera di Israel, Apa Alasannya?

31 hari lalu

Netanyahu Berencana Tutup Televisi Al Jazeera di Israel, Apa Alasannya?

Perdana Menteri Benyamin Netanyahu pada Senin 1 April 2024 menghidupkan kembali langkah untuk menutup stasiun televisi Qatar Al Jazeera di Israel.

Baca Selengkapnya

5 Limbah Elektronik dari Rumah yang Berbahaya untuk Kesehatan

39 hari lalu

5 Limbah Elektronik dari Rumah yang Berbahaya untuk Kesehatan

Limbah elektronik rumahan adalah limbah yang bisa membahayakan lingkungan jika tidak bisa diolah dengan baik. Ini 5 limbah elektronik di rumah

Baca Selengkapnya

Jokowi Beri Prabowo Pangkat Jenderal TNI Kehormatan, Sebelumnya Menhan Sematkan Letkol Tituler ke Deddy Corbuzier

4 Maret 2024

Jokowi Beri Prabowo Pangkat Jenderal TNI Kehormatan, Sebelumnya Menhan Sematkan Letkol Tituler ke Deddy Corbuzier

Prabowo mendapat gelar Jenderal TNI Kehormatan dari Jokowi, sebelumnya Menhan berikan pangkat kehormatan Letkol Tituler kepada Deddy Corbuzier.

Baca Selengkapnya

Ganjar dan Cak Imin Menonton Film Agak Laen, Prabowo Tamu di Podcast Deddy Corbuzier

13 Februari 2024

Ganjar dan Cak Imin Menonton Film Agak Laen, Prabowo Tamu di Podcast Deddy Corbuzier

Ganjar dan Cak Imin mengisi masa tenang dengan menonton film Agak Laen, adapun Prabowo menjadi tamu di podcast Deddy Corbuzier.

Baca Selengkapnya

Hobi Aldila Sutjiadi, Main Golf dan Wisata Kuliner untuk Pengusir Jenuh saat Tur Tenis Dunia

7 Februari 2024

Hobi Aldila Sutjiadi, Main Golf dan Wisata Kuliner untuk Pengusir Jenuh saat Tur Tenis Dunia

Aldila Sutjiadi tak menampik kerap merasa jenuh dengan olahraga tenis, dia pun menjadikan golf dan wisata kuliner sebagai pelarian.

Baca Selengkapnya

KPU RI Klaim Empat Kali Debat Capres-Cawapres di Televisi Ditonton Sekitar 394 Juta Warga

3 Februari 2024

KPU RI Klaim Empat Kali Debat Capres-Cawapres di Televisi Ditonton Sekitar 394 Juta Warga

Menurut KPU RI per debat capres atau cawapres masyarakat yang menyaksikan melalui siaran televisi rata-rata 94 juta.

Baca Selengkapnya

7 Cara Melupakan Mantan dengan Cepat Tanpa Drama

15 Januari 2024

7 Cara Melupakan Mantan dengan Cepat Tanpa Drama

Ada banyak cara melupakan mantan yang cukup mudah tanpa drama. Salah satunya adalah dengan menyibukkan diri dengan hobi baru.

Baca Selengkapnya

Prabowo Janji Tingkatkan SDM Pertahanan Siber, Pakar: Bisa Diberi Pangkat Seperti Deddy Corbuzier

9 Januari 2024

Prabowo Janji Tingkatkan SDM Pertahanan Siber, Pakar: Bisa Diberi Pangkat Seperti Deddy Corbuzier

Capres Prabowo memamerkan upayanya di bidang pertahanan siber dengan membentuk 4 fakultas baru di Unhan.

Baca Selengkapnya