Kurang Tidur? Tilik 5 Efeknya pada Otak Anda

Minggu, 27 Mei 2018 13:05 WIB

Ilustrasi pria sulit tidur. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Anda mungkin menganggap bahwa tidur menjadi momen beristirahat, dan tidak menjadikannya sebuah prioritas. Tidur dengan waktu yang cukup dan juga berkualitas berperan dalam kesehatan mental dan fisik. Tidak cukup tidur dapat memiliki efek samping yang sangat mengganggu, salah satunya mempengaruhi kinerja otak Anda.

Dilansir dari Bustle, ketika Anda tidak cukup tidur, ritme sirkadian Anda, yaitu jam alami tubuh yang membuat Anda merasa terjaga pada titik-titik tertentu di siang hari, sementara merasa lelah pada titik-titik lain, terganggu. Dan ketika irama sirkadian ini terganggu, hal tersebut dapat mendatangkan keburukan pada tubuh dan pikiran Anda. Mulai dari mengganggu produksi hormon hingga mengganggu neurotransmitter pada otak Anda.

Berikut ini lima hal yang dapat terjadi pada otak Anda akibat waktu tidur yang kurang.

1. Mempengaruhi kreativitas
Penelitian dilakukan terhadap peserta dengan mengurangi waktu tidurnya selama 32 jam, setelah itu menguji kemampuannya pada berbagai aspek pemikiran. Hasilnya, secara signifikan mereka menjadi lebih buruk pada kelancaran, fleksibilitas dan orisinalitas. Pikiran kreatif juga menjadi lebih buruk dan tidak berjalan dengan baik. Memiliki waktu tidur yang cukup mampu menjaga kreativitas seseorang. Telah banyak penelitian yang dilakukan untuk membandingkan tingkat kreativitas seseorang berdasarkan waktu tidur mereka.

Baca juga:
Heboh Chelsy Davy, Intip 4 Alasan Sulit Lupakan Mantan
Viral Anemia Aplastik: Gejalanya dari Pusing Hingga Gagal Jantung
Sstt.. Mau jadi Miliarder di Usia Muda? Intip 6 Kunci Suksesnya

2. Mempengaruhi kognisi
Kurangnya tidur dapat memengaruhi segala hal, termasuk kognisi Anda. Memiliki waktu tidur yang kurang akan memengaruhi kemampuan seseorang untuk melakukan banyak tugas. Kurang tidur juga terbukti berdampak negatif pada fungsi kognitif, seperti perhatian dan memori kerja. Sebuah penelitian menemukan bahwa hanya sedikit Anda kurang tidur(hilang 2 jam tidur per malam selama 14 malam), dapat membuat peserta penelitian memperlihatkan kinerja yang buruk pada tugas tertentu di mana melibatkan perhatian dan ingatan jangka pendek.

3. Membuat otak lelah
Tidak memiliki tidur yang nyenyak malam hari dapat membuat tubuh Anda merasa lelah pada hari berikutnya. Efek lelah ini juga terjadi pada orak Anda. tetapi memiliki efek yang sama dari otak Anda. Sebuah studi tahun 2017 menemukan bahwa kurang tidur sebenarnya dapat memperlambat aktivitas sel otak Anda, membuat Anda tidak dapat berfungsi atau berpikir seperti biasanya. Otak Anda, seperti tubuh Anda, bergantung pada momen tidur untuk mengisi ulang, bersantai, dan beristirahat. Jika otak Anda merasa lelah, komunikasi atau bersikap seperti biasanya akan sulit dilakukan.

4. Memicu gejala drepesi
Tidak hanya masalah depresi yang dapat membuat sulit tidur. Sebaliknya, kurang tidur (atau terlalu banyak tidur) juga dapat memicu gejala depresi. Bahkan, memperburuknya. Penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Clinical Psychiatry tahun 2006 mengungkapkan bahwa, "mereka yang durasi tidurnya kurang dari enam jam, dan mereka yang durasi tidurnya delapan jam atau lebih, cenderung lebih tertekan daripada mereka yang durasi tidurnya antara enam dan delapan jam. "

5. Mengambil keputusan yang berisiko
Saat Anda tidak cukup tidur, bagian-bagian dari otak Anda yang bertanggung jawab membuat keputusan akan bermasalah. Diberitakan pada Forbes, sebuah studi tahun 2017 menemukan bahwa orang yang tidur lima jam dibandingkan delapan jam dalam satu harinya, akan mulai membuat pilihan yang lebih impulsif dan lebih berisiko. Kemungkinan membuat keputusan yang impulsif berpengaruh dari banyaknya waktu tidur yang mereka dapatkan.

FORBES | BUSTLE

Berita terkait

Kenali Dampak Stres pada Diabetes dan Cara Mengelolanya

6 hari lalu

Kenali Dampak Stres pada Diabetes dan Cara Mengelolanya

Stres fisik, seperti saat sakit atau cedera, gula darah juga bisa meningkat, yang dapat mempengaruhi penderita diabetes tipe 1 maupun tipe 2.

Baca Selengkapnya

5 Teknik Pernapasan untuk Mempermudah Tidur pada Malam Hari

6 hari lalu

5 Teknik Pernapasan untuk Mempermudah Tidur pada Malam Hari

Berikut beberapa teknik pernapasan yang dapat Anda praktikkan untuk memeprmudah tidur pada malam hari

Baca Selengkapnya

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

11 hari lalu

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.

Baca Selengkapnya

10 Kebiasaan yang Bisa Menurunkan Fungsi Otak

11 hari lalu

10 Kebiasaan yang Bisa Menurunkan Fungsi Otak

Semua kebiasaan ini bukan menjadi hal menakutkan karena bisa diubah dengan pola hidup sehat.

Baca Selengkapnya

Saling Mempengaruhi, Ini Hubungan Diabetes dengan Gangguan Tidur

11 hari lalu

Saling Mempengaruhi, Ini Hubungan Diabetes dengan Gangguan Tidur

Penderita diabetes tipe 2 mengalami masalah gangguan tidur karena ketidakstabilan kadar gula darah dan gejala terkait diabetes.

Baca Selengkapnya

Sering Lupa? Lakukan 5 Tips Berikut untuk Meningkatkan Daya Ingat

11 hari lalu

Sering Lupa? Lakukan 5 Tips Berikut untuk Meningkatkan Daya Ingat

Dengan menerapkan tips-tips ini dalam kehidupan sehari-hari, Anda dapat meningkatkan daya ingat Anda dan mengurangi kecenderungan untuk lupa.

Baca Selengkapnya

8 Cara Mencegah Jet Lag ala Pramugari setelah Penerbangan Jarak Jauh

11 hari lalu

8 Cara Mencegah Jet Lag ala Pramugari setelah Penerbangan Jarak Jauh

Pramugari dan pakar perjalanan berbagi cara mencegah jet lag setelah penerbangan jarak jauh, dari mengatur waktu sampai jalan-jalan sore hari.

Baca Selengkapnya

Tidak Selalu Buruk, Berikut 5 Manfaat Lupa untuk Kerja Memori Otak

11 hari lalu

Tidak Selalu Buruk, Berikut 5 Manfaat Lupa untuk Kerja Memori Otak

Lupa ternyata memiliki manfaat penting untuk kesehatan otak dan kreativitas Anda.

Baca Selengkapnya

4 Tipe Tidur dan Pengaruhnya pada Kesehatan, Anda Masuk yang Mana?

12 hari lalu

4 Tipe Tidur dan Pengaruhnya pada Kesehatan, Anda Masuk yang Mana?

Penelitian selama 10 tahun menemukan empat tipe tidur pada lebih dari 3.000 orang. Apa saja dan pengaruhnya pada kesehatan?

Baca Selengkapnya

Stimulasi Kognitif Terbanyak Bantu Lindungi Otak dari Masalah Daya Ingat

13 hari lalu

Stimulasi Kognitif Terbanyak Bantu Lindungi Otak dari Masalah Daya Ingat

Pekerjaan paling umum dengan tuntutan kognitif tertinggi yang bantu lindungi otak dari masadalah daya ingat adalah mengajar.

Baca Selengkapnya