TEMPO.CO, Jakarta - Persija Jakarta bersua Persebaya Surabaya dalam laga tunda Liga 1 2018 yang berlangsung di Stadion PTIK, Jakarta, Selasa 26 Juni 2018, pukul 18.30 WIB

Euforia menonton sepakbola secara langsung biasanya memberikan pengalaman tersendiri khususnya bagi para penonton fanatik dan suporter. Tentu ada beberapa persiapan dilakukan untuk memaksimalkan kegiatan menonton para bintang sepakbola mereka. Hal ini yang diceritakan salah seorang pendukung tim sepakbola Persija Jakarta, Hutomo Putra Yudha, kepada TEMPO.CO pada 20 Juni 2018 lalu.

Baca: Hari Ini Jadwal Persija Vs Persebaya, 5 Titik Nobar Disiapkan

Persija Jakarta adalah salah satu tim sepakbola Indonesia yang memiliki pendukung yang selalu kompak dan setia dalam setiap pertandingannya. Tomo, sapaan akrab Hutomo, menjelaskan hal apa saja yang dipersiapkan saat akan menonton langsung pertandingan Persija di stadion. Ada beberapa barang ‘wajib’ yang menurut Tomo selalu dipersiapkan para pendukung saat akan menyaksikan langsung di stadion. Contohnya, pada Jakmania (sebutan pendukung Persija Jakarta) ‘wajib’ membawa slayer ataupun bendera Persija.

Tetapi, ternyata ada beberapa hal juga yang tidak dianjurkan untuk dibawa, “Kalau bagi Jakmania sendiri tuh ada larangan untuk membawa terompet,” katanya. Hal ini karena penggunaan terompet dianggap akan mengganggu suara nyanyian di dalam stadion. “Jadi, biasanya pendukung membawa dan menggunakan bass drum saja. Serta toa buat si capo alias pemimpin nyanyian,” katanya.

Pria yang tergabung dalam komunitas Orange Street Boys ini juga menjelaskan busana apa yang umum digunakan. Jika memang tim sepakbola yang didukung memiliki tema pakaian resmi, umumnya para pendukung akan secara kompak mengenakan pakaian tersebut.

Para pendukung Persija Jakarta identik dengan warna oranye. Untuk itu, bagi Jakmania yang akan datang ke stadion umumnya mengenakan busana atau atribut berwarna oranye. “Tapi tidak wajib oranye sih. Ini fleksibel sebenernya. Tapi mayoritas memang warna oranye, karena itu warna Jakmania,” kata pria yang saat ini bekerja sebagai fotografer di Infokom Jakmania, sebuah organisasi kepengurusan pusat The Jakmania yang diakui Persija Jakarta.

Untuk nyanyian khusus alias yel-yel, kata Tomo, pasti dimiliki setiap pendukung tim sepakbola. Bahkan, di luar negeri pun memiliki lagu mars-nya masing-masing.

Baca: Persija Dikalahkan Korea Selatan 1-3, Begini Kata Pelatih Teco

Para pendukung atau penonton, yang ingin menyaksikan pertandingan secara langsung juga diperbolehkan membawa makanan dan minuman dari luar. Yang harus diingat dan terpenting adalah beberapa barang yang dilarang untuk dibawa. “Senjata tajam, minuman beralkohol, korek api, parfum, pokoknya benda-benda yang pontensi bisa merusak stadion dan membahayakan orang, sih,” kata Tomo ketika ditanya hal apa saja yang sebaiknya tidak dibawa ke stadion.

Parfum salah satu barang yang dilarang dibawa karena di botol parfum ada kandungan alkoholnya. Sehingga bila dekat dengan api, kandungan alkohol itu bisa memicu api dan mengakibatkan ledakan hingga kebarakan. "Makanya korek api juga dilarang," kata Tomo.

Karena, menurut Tomo, menyaksikan pertandingan sepakbola seharusnya menjadi sarana hiburan yang menyenangkan dan ramah untuk semua umur.

Apakah menurut Anda saat menonton Piala Dunia 2018 juga ada larangan membawa parfum?