TEMPO.CO, Jakarta - Ada banyak risiko kesehatan kalau kita tanpa sengaja menelan pasta gigi. Paling tidak, kandungan sodium florida alias fluoride hingga kini masih kontroversial penggunaannya pada pasta gigi.
Selain itu, pasta gigi yang mudah kita jumpai saat ini umumnya juga mengandung pengawet, pewarna sintetis, dan pemanis buatan.
Oleh sebab itu, tidak ada salahnya kalau kita mulai melirik bahan-bahan alami berikut ini sebagai pengganti pasta gigi.
Sebaiknya campur garam laut dengan bahan lain seperti tanah liat atau air sebelum digunakan untuk menggosok gigi. Minyak Kelapa Minyak kelapa atau Virgin Coconut Oil bisa jadi pilihan bagus untuk mengganti pasta gigi kita. Pasalnya, bahan ini punya manfaat anti jamur dan anti bakteri yang baik untuk menjaga kondisi gigi dan mulut. Baking Soda Menggunakan baking soda untuk menyikat gigi bermanfaat untuk menghilangkan kotoran dan plak pada gigi. Namun, sama halnya dengan garam. Penggunaan baking soda secara langsung bisa menyebabkan lecet pada gusi dan mulut. Tanah Liat Penggunaan bahan ini untuk mewarat kebersihan gigi sudah dilakukan sejak zaman dahulu. Kakek dan nenek kita mungkin familiar dengan penggunaan tanah liat sebagai pasta gigi. Tanah liat konon dapat memutihkan gigi, termasuk akibat sering meminum kopi, teh, atau merokok.
Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?
Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri
11 hari lalu
Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri
Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.