Petakan Budaya Barbershop, Para Pria Ini Akan Jelajah 20 Kota

Reporter

Tempo.co

Editor

Mitra Tarigan

Jumat, 20 Juli 2018 10:55 WIB

BarberShop Kota Besar Kian Bersolek

TEMPO.CO, Jakarta - Memotong rambut dan merapikan rambut menjadi kebutuhan sebagian besar pria urban di Indonesia. Setiap bulan sekali atau dua kali, mereka menyempatkan diri pergi ke barbershop untuk merapikan atau mengganti tatanan gaya rambutnya sesuai dengan karakter dan kepribadian. Berkembangnya gaya hidup ini tidak lepas dari sejarah munculnya seniman cukur di Indonesia. Hal inilah yang menginspirasi Chief Company dalam mencari dan menemukan akar budaya potong rambut dan barbershop di Indonesia melalui Chief Barber Voyage 2018, on a mission discovering the origin di 20 kota di Indonesia selama 30 hari.

Baca: Geng Motor Pulang Pagi Rusak Barbershop Odysen di Depok

Marketing Director Chief Company Oky Andries menjelaskan, Chief Barber Voyage 2018 ini merupakan kelanjutan dari misi Chief Barber Voyage 2017 dalam memetakan perkembangan barbershop di Asia Tenggara, Eropa dan juga Rusia. “Sebagai barbershop terdepan Chief Company ingin memetakan sejarah, perjalanan dan perkembangan barbershop di Indonesia hingga masa sekarang ini sekaligus dapat menjadi tolak ukur perkembangan barbershop di Indonesia,” kata Oky di Chief Barbershop & Cofee Kemang, Jakarta pada 19 Juli 2018.

Director Chief Company Fatsi Hakim mengungkapkan mereka akan menjelajahi Pulau Sumatera, Jawa hingga Bali. “Perjalanan ini akan mendokumentasikan perkembangan barbershop berkonsep modern di tanah air yang tumbuh secara pesat 5 tahun belakangan ini sekaligus menyandingkan cerita di balik itu dengan barber atau pangkas rambut tradisional serta menjawab tantangan dari pertanyaan apakah semua seniman cukur di Indonesia berasal dari Garut, ataukah Padang, Madura dan atau Tionghoa,” katanya.

(Ki-Ka) Fatsi Hakim, Director dan Founder Chief Company; Helena Abidin, Marketing Director BMW Indonesia; Oky Andries, Marketing Director dan Founder Chief Company

Dari hasil riset Oky dan Fatsi, sejarah munculnya tukang pangkas rambut dimulai sejak 1677 saat terjadi konflik Amangkurat II dan pemberontakan Darul Islam (DI)/ Tentara Islam Indonesia (TII) di Jawa Barat 1949-1950 yang menyebabkan terjadinya urbanisasi masyakarat ke luar daerahnya mencari penghidupan yang lebih baik. Bahkan sumber sejarah di Koninklijk Instituut voor Taal-, Land- en Volkenkunde alias Lembaga Ilmu Bahasa, Negara dan Antropologi Kerajaan Belanda mengungkapkan bahwa tahun 1911 pangkas rambut dilakukan pemangkas rambut orang Madura di Surabaya dan 1931 orang Tionghoa di Medan.

Berdasarkan fakta sejarah tersebut, Chief Barber Voyage 2018 akan menjelajah sejauh 3,168 kilometer di 20 kota di Indonesia. Beberapa daerah itu adalah Medan, Padang, Palembang, Surabaya, Madura dan Bali serta singgah di beberapa kota lain sepanjang perjalanan. “Dipilihnya kota-kota tersebut karena adanya indikasi kemunculan tradisi barbershop sekaligus perkembangan pesat barbershop berkonsep modern yang terlihat dari munculnya beragam barbershop yang menawarkan pelayanan dan gaya rambut dengan akar asal dari Garut, Madura dan Padang,” kata Fatsi.

Advertising
Advertising

Fatsi dan Oky akan terbang ke Medan untuk memulai perjalanan mereka. Lalu mereka pun akan melanjutkan petualangan mereka menjelajahi tiga pulau dengan menempuh jarak 3,168 menggunakan kendaraan Sport Activity Vehicle (SAV) terbaru dari BMW yaitu The All-New BMW X3. “The All-New BMW X3 merupakan representasi dari pria urban yang aktif, produktif, adventurous dan mengerti data-style yang sesuai dengan karakteristik dan kepribadiannya,” kata Oky.

Marketing Director BMW Indonesia Helena Abidin menuturkan The All-New BMW X3, memiliki spirit ‘on a Mission’ untuk menaklukan misi Anda sehari-hari. "Dengan design karakteristik yang tangguh, teknologi termodern (seperti system x-drive), dan interior berkelas, menjadikan pengalaman on the road dan off the road Anda tetap nyaman. To live your independence passionately adalah nafas kerjasama yang saya yakin penting bagi BMW Indonesia untuk mendukung ekplorasi budaya dan bisnis lokal Indonesia,” kata Helena.

Baca: Geng Motor Serang Barbershop di Depok, Begini Kesaksian Korban

Fatsi mengatakan melalui Chief Barber Voyage 2018 X BMW ini Chief Company berharap dapat memberikan gambaran dan manifestasi sejarah perkembangan budaya potong rambut di Indonesia sehingga kedepannya barbershop modern memiliki tolok ukur modern yang tetap berpijak pada muatan lokal setempat. "Selain itu kami berharap dapat juga melakukan perjalanan dan memetakan perkembangan barber culture di kota-kota lain,” kata Fatsi.

Berita terkait

Pentingnya Peran Perempuan Dalam Keluarga dan Dunia Profesional

5 hari lalu

Pentingnya Peran Perempuan Dalam Keluarga dan Dunia Profesional

Refleksi terhadap dinamika peran perempuan dalam berbagai aspek kehidupan dalam memperingati Hari Kartini.

Baca Selengkapnya

Gen Z Dikenal Selalu Ingin Memaknai Hidup

9 hari lalu

Gen Z Dikenal Selalu Ingin Memaknai Hidup

Karakter Gen Z berevolusi menjadi pribadi yang lebih sadar untuk memaknai kehidupan tidak mementingkan kebahagiaan sendiri.

Baca Selengkapnya

4 Tips Tingkatkan Performa Setelah Libur Lebaran

12 hari lalu

4 Tips Tingkatkan Performa Setelah Libur Lebaran

Simak tips meningkatkan semangat bekerja setelah libur lebaran agar kamu lebih fresh.

Baca Selengkapnya

5 Tips Cari Kerja di Perusahaan Keren Lewat LinkedIn

16 hari lalu

5 Tips Cari Kerja di Perusahaan Keren Lewat LinkedIn

Kebanyakan perusahaan memerlukan kombinasi hardskill dan softskill yang baik untuk berkarier di dunia kerja. Ini tips cari kerja lewat LinkedIn.

Baca Selengkapnya

15 Perusahaan Terbaik untuk Kembangkan Karier Versi LinkedIn, Banyak di Sektor Keuangan

16 hari lalu

15 Perusahaan Terbaik untuk Kembangkan Karier Versi LinkedIn, Banyak di Sektor Keuangan

Jaringan profesional LinkedIn merilis daftar Top Companies 2024 edisi ketiga untuk Indonesia.

Baca Selengkapnya

Tanda Sudah Waktunya Potong Rambut, Termasuk Migrain

28 hari lalu

Tanda Sudah Waktunya Potong Rambut, Termasuk Migrain

Ada tanda-tanda umum sudah waktunya Anda potong rambut, bukan hanya karena sudha terlalu panjang. Berikut di antaranya

Baca Selengkapnya

Seorang Wanita Cedera Ginjal setelah Meluruskan Rambut, Ini Sebabnya

35 hari lalu

Seorang Wanita Cedera Ginjal setelah Meluruskan Rambut, Ini Sebabnya

Seorang wanita muda mengalami cedera ginjal setelah melakukan pelurusan rambut di salon. Penyebabnya kandungan zat berbahaya pada produk.

Baca Selengkapnya

Rambut Jang Wonyoung IVE Dilelang Senilai Rp 217 Juta

27 Februari 2024

Rambut Jang Wonyoung IVE Dilelang Senilai Rp 217 Juta

Seseorang menjual rambut Jang Wonyoung IVE dalam situs lelang Cina

Baca Selengkapnya

Penyebab Kutu Rambut Mudah Menyebar pada Anak-anak

26 Februari 2024

Penyebab Kutu Rambut Mudah Menyebar pada Anak-anak

Masalah kutu rambut tampaknya banyak menyerang anak-anak. Padahal, orang dewasa juga bisa mengalaminya. Lalu kenapa lebih mudah menyebar pada anak?

Baca Selengkapnya

16 Rekomendasi Rambut Pendek Pria Terbaru 2024

5 Februari 2024

16 Rekomendasi Rambut Pendek Pria Terbaru 2024

16 Rekomendasi rambut pendek pria terbaru yang bisa dicoba. Gaya baru di tahun baru 2024.

Baca Selengkapnya