Dompet Generasi Milenial Tak Lebih dari Rp71 Ribu? Apa Sebabnya?

Reporter

Tabloid Bintang

Editor

Susandijani

Senin, 30 Juli 2018 11:25 WIB

Ilustrasi Generasi Milenial. jonathanbecher.com

TEMPO.CO, Jakarta - Generasi milenial kini menjadi kelompok dengan jumlah populasi terbesar dan berpengaruh di masyarakat. Di Indonesia, generasi milenial berjumlah sekitar 34,45 persen dari total populasi penduduk. Gaya hidup mereka mampu mengubah teknologi, budaya, dunia kerja, termasuk tren keuangan dan perbankan.

Baca juga: Citra Buruk Generasi Milenial di Dunia Kerja

Artikel di situs web bisnis dan keuangan nasdaq.com memprediksi pada 2025 mendatang generasi milenial akan mengubah industri perbankan. Hal ini disebabkan kecenderungan mereka dalam bertransaksi nontunai.

Prediksi ini didukung gaya hidup mereka yang serba modern, cepat, didukung kemajuan teknologi, dan keengganan menggunakan model transaksi tradisional.

“Untuk masyarakat yang sangat terkoneksi internet dan melek teknologi, keuangan sangat identik dan bersinonim dengan crowd-funding (pemodalan secara massal -red.), mata uang virtual, dan platform pembayaran daring ketimbang gedung bank dengan mesin ATM di sudut ruangan,” kata pendiri sekaligus CEO firma komunikasi Zen Media, Shama Hyder.

Generasi milenial juga cenderung skeptis terhadap sistem perbankan tradisional dan aturan-aturannya. Mereka lebih senang menggunakan perangkat digital untuk berbagai keperluan dari mencari informasi, penelitian, navigasi, moda transportasi, dan transaksi pembayaran.

Baca juga: Aneka Gangguan Mental Menyerang Generasi Milenial, Apa Sebabnya?

Bagi generasi milenial, transaksi nontunai bagian dari cara hidup. “Mereka menghabiskan lebih banyak uang daripada generasi sebelumnya untuk hal-hal yang sifatnya memberi kenyamanan seperti taksi, kopi mahal, dan makan di restoran,” tulis laman CNCB.com.

Negara seperti Swedia, Belgia, Belanda, Prancis, Kanada, dan Singapura bahkan sedang menggiatkan gerakan masyarakat tanpa uang tunai. Di AS, delapan dari sepuluh generasi milenial pernah melakukan transaksi nontunai atau diperkirakan akan melakukan kebiasaan ini dalam waktu dekat.

Advertising
Advertising

Fakta lain, satu dari empat generasi milenial membawa tidak lebih dari lima dolar atau senilai 71 ribu rupiah di dompet mereka. Bagaimana dengan Indonesia?

Berita terkait

Kuartal I-2024, KSSK Sebut Stabilitas Sistem Keuangan RI Terjaga meski Ketidakpastian Meningkat

1 hari lalu

Kuartal I-2024, KSSK Sebut Stabilitas Sistem Keuangan RI Terjaga meski Ketidakpastian Meningkat

Menkeu Sri Mulyani mengatakan Stabilitas Sistem Keuangan Indonesia pada kuartal pertama tahun 2024 masih terjaga.

Baca Selengkapnya

Olahraga dan Modifikasi Gaya Hidup, Investasi Kesehatan bagi Anak Muda

4 hari lalu

Olahraga dan Modifikasi Gaya Hidup, Investasi Kesehatan bagi Anak Muda

Olahraga bisa menjadi investasi kesehatan di masa datang dan penting bagi anak muda zaman sekarang mengubah gaya hidup sehat dengan rajin berolahraga.

Baca Selengkapnya

Penyaluran Pendanaan AdaKami Rp 4,6 Triliun dalam 4 Bulan

5 hari lalu

Penyaluran Pendanaan AdaKami Rp 4,6 Triliun dalam 4 Bulan

Penyaluran pendanaan AdaKami pada Januari-April 2024 mencapai Rp 4,6 triliun.

Baca Selengkapnya

Kinerja Keuangan Dinilai Baik, Bank DBS Raih 2 Peringkat dari Fitch Ratings Indonesia

9 hari lalu

Kinerja Keuangan Dinilai Baik, Bank DBS Raih 2 Peringkat dari Fitch Ratings Indonesia

Bank DBS Indonesia meraih peringkat AAA National Long-Term Rating dan National Short-Term Rating of F1+ dari Fitch Ratings Indonesia atas kinerja keuangan yang baik.

Baca Selengkapnya

Inggris Kucurkan Rp505 M untuk Program Integrasi Ekonomi ASEAN

10 hari lalu

Inggris Kucurkan Rp505 M untuk Program Integrasi Ekonomi ASEAN

Inggris dan ASEAN bekerja sama dalam program baru yang bertujuan untuk mendorong integrasi ekonomi antara negara-negara ASEAN.

Baca Selengkapnya

Najeela Shihab Sayangkan Literasi Keuangan Anak Masih Rendah, Tapi Akses Keuangan Sudah Tinggi

10 hari lalu

Najeela Shihab Sayangkan Literasi Keuangan Anak Masih Rendah, Tapi Akses Keuangan Sudah Tinggi

Najeela Shihab menilai kualitas hubungan dalam keluarga sangatlah menentukan kemampuan seseorang untuk punya literasi keuangan yang baik.

Baca Selengkapnya

Hari Kartini, OJK Prioritaskan Peningkatan Literasi Keuangan Perempuan

11 hari lalu

Hari Kartini, OJK Prioritaskan Peningkatan Literasi Keuangan Perempuan

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) berkomitmen meningkatkan edukasi literasi keuangan untuk perempuan.

Baca Selengkapnya

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

11 hari lalu

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

Kepala Eksekutif OJK Friderica Widyasari Dewi memberikan sejumlah tips yang dapat diterapkan oleh ibu-ibu dalam menyikapi isi pelemahan rupiah.

Baca Selengkapnya

Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

11 hari lalu

Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

Gaya hidup tidak sehat dan cenderung kebarat-baratan memicu pasien kanker usia muda semakin banyak.

Baca Selengkapnya

OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak di Tengah Pelemahan Rupiah

11 hari lalu

OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak di Tengah Pelemahan Rupiah

OJK memberikan sejumlah tips yang dapat diterapkan oleh ibu-ibu dalam menyikapi isi pelemahan rupiah.

Baca Selengkapnya