Gaya Busana Jokowi dan Maruf Amin Punya Banyak Makna, Apa Itu?

Reporter

Antara

Editor

Susandijani

Jumat, 10 Agustus 2018 19:25 WIB

Bakal calon presiden Joko Widodo alias Jokowi dan bakal calon wapres Ma'ruf Amin usai memberikan sambutan saat mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta, Jumat, 10 Agustus 2018. Tempo/Syafiul Hadi

TEMPO.CO, Jakarta - Kedatangan Joko Widodo (Jokowi) bersama calon wakil presiden-nya (cawapres) Maruf Amin, ke kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) memang menarik untuk disimak. Tapi ada yang tak kalah seru untuk diperhatikan, yakni busana yang dikenakan oleh keduanya.

Baca juga: Gaya Busana Para Capres & Cawapres, Tilik Gaya Khas Maruf Amin

Saat mendaftar, Jokowi terlihat mengenakan kemeja putih bertuliskan "Bersih-Merakyat-Kerja Nyata". Sedangkan Maruf mengenakan sarung, peci hitam dan pakaian berwarna senada dengan Jokowi.

Mungkin busana tersebut terlihat biasanya. Tapi menurut pengamat mode Sonny Muchlison, ada makna yang tersirat dalam pakaian tersebut.

Sonny mengatakan bahwa Jokowi mengamalkan lagu "Rambate Rato Hayo" yang memiliki reff sebagai berikut:

"Mari kita bersatu kalau memang mau maju/
Rambate rata hayo/ rambate rata hayo
Singsingkan lengan baju demi tujuan yang satu".

"Dari awal 2014, Beliau sudah mengamalkan lagu tersebut. Menyingsingkan lengan baju, mengenakan kemeja putih yang artinya bersih dan tidak ada intimidasi. Netral, tidak berpihak bagai kertas putih. Itu jadi kekuatan bagi Jokowi. Bisa saja dia menggunakan baju warna partainya, tapi itu tidak dilakukan," ungkap Sonny saat dihubungi ANTARA News, di Jakarta, Jumat 10 Agustus 2018.

Baca juga: Jokowi Ungkap Alasannya Pilih Maruf Amin Jadi Cawapres

Sedangkan untuk slogan yang digunakan oleh Jokowi berupa "Bersih-Merakyat-Kerja Nyata", merupakan sebuah bukti atau penegasan dari yang sudah dilakukan olehnya. "Bersih, dia bersih. Merakyat, sudah dilakukan. Kerja nyata juga sudah dilakukan. Dia berani menuliskan karena sudah melakukannya," ujar Sonny menerangkan.

Sementara itu, untuk busana yang dikenakan Maruf Amin, bagi Sonny adalah sebuah identitas dari ulama Indonesia. "Itu adalah gaya ulama zaman dulu. Gaya ulama dari zaman presiden Soekarno, ulama yang dihormati. Ditambah dengan peci hitam yang merupakan busana orang Indonesia bukan Arab. Peci hitam adalah identitas bangsa Indonesia. Ini diterapkan betul oleh Maruf Amin," papar pria yang juga menjadi disainer itu.

Berita terkait

Jokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh

1 jam lalu

Jokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh

Menurut Jokowi, berbagai masukan tentang susunan kabinet mendatang itu boleh diberikan jika Prabowo meminta.

Baca Selengkapnya

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

3 jam lalu

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal kelanjutan rencana pemerintah memberi insentif untuk mobil hybrid.

Baca Selengkapnya

Nadiem Berterima Kasih ke Jokowi atas Dukungan terhadap Merdeka Belajar

3 jam lalu

Nadiem Berterima Kasih ke Jokowi atas Dukungan terhadap Merdeka Belajar

Nadiem mengatakan, semua keberhasilan gerakan Merdeka Belajar selama ini berkat dukungan dan arahan dari Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

3 jam lalu

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

Presiden Jokowi menyebut Indonesia memiliki peluang pasar yang besar untuk mengembangkan ekosistem kendaraan motor listrik. Begini penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Jokowi Respons Positif soal Wacana Presidential Club, Berharap Bisa Dilakukan Setiap 2 Hari Sekali

4 jam lalu

Jokowi Respons Positif soal Wacana Presidential Club, Berharap Bisa Dilakukan Setiap 2 Hari Sekali

Jokowi merespons positif wacana Presidential Club yang digagas Presiden terpilih Prabowo Subianto

Baca Selengkapnya

Jokowi Tegaskan Penyusunan Kabinet Baru Hak Prerogatif Prabowo: Kalau Usul-usul Boleh

4 jam lalu

Jokowi Tegaskan Penyusunan Kabinet Baru Hak Prerogatif Prabowo: Kalau Usul-usul Boleh

Jokowi menegaskan susunan kabinet pada pemerintahan mendatang merupakan hak prerogatif Presiden Terpilih dalam hal ini Prabowo

Baca Selengkapnya

Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Bakal Direlokasi ke Bolaang Mongondow

5 jam lalu

Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Bakal Direlokasi ke Bolaang Mongondow

Kementerian PUPR bakal merelokasi merelokasi warga terdampak erupsi Gunung Ruang di Sulawesi Utara.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bakal Bentuk Presidential Club, Megawati, SBY dan Jokowi Masuk di Dalamnya

5 jam lalu

Prabowo Bakal Bentuk Presidential Club, Megawati, SBY dan Jokowi Masuk di Dalamnya

Prabowo disebut akan membentuk Presidential Club yang menjadi wadah pertemuan mantan presiden.

Baca Selengkapnya

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

8 jam lalu

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Jokowi meminta pendataan penduduk terdampak erupsi Gunung Ruang dan persiapan tempat relokasi

Baca Selengkapnya

Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

8 jam lalu

Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana menanggapi wacana pembentukan presidential club yang disampaikan juru bicara Prabowo

Baca Selengkapnya