Chantal dan Serge Giudece adalah sepasang suami istri yang memiliki koleksi unik (dok. Reuters)
TEMPO.CO, Jakarta - Pasangan kolektor Prancis akan merayakan 100 tahun berakhirnya Perang Dunia I dengan memamerkan barang koleksi peninggalan perang kepada masyarakat.
Chantal dan Serge Giudece adalah sepasang suami istri yang memiliki koleksi unik. Mereka mengoleksi barang-barang peninggalan Perang Dunia I dan disimpan di dalam rumah. Rumah mereka pun berubah bak museum.
Di dalamnya terdapat vas yang diukir dari pecahan peluru, seragam tentara hingga patung pesawat perang yang terbuat dari sisa-sisa Zeppelin. Setidaknya terdapat 3.000 lebih objek terkait dengan konflik yang terjadi pada 1914-1918.
Chantal yang berusia 56 tahun mengakui telah mengumpulkan barang-barang peninggalan Perang Dunia (PD) I sejak 20 tahun silam. Pengalaman masa kecil yang dekat dengan peralatan militer menjadi alasannya.
"Daripada bermain dengan boneka, [sewaktu kecil] saya lebih senang dikelilingi oleh seragam dan peralatan militer," ujarnya seperti dikutip dari Reuters.
Kedua kolektor itu sedang mempersiapkan perayaan peringatan 100 tahun berakhirnya PD I yang jatuh pada 11 November 2018. Nantinya rumah mereka akan dibuka untuk umum atau masyarakat dapat berkunjung dan melihat barang-barang peninggalan PD I secara lebih dekat.
Sang suami, Serge, berharap koleksi mereka dapat menjadi pengingat bagi masyarakat akan salah satu perang paling bersejarah tersebut.
Kisah Erwin Rommel, Jenderal Nazi yang Dipaksa Hitler Menelan Pil Sianida
18 Oktober 2023
Kisah Erwin Rommel, Jenderal Nazi yang Dipaksa Hitler Menelan Pil Sianida
"Pilih mati bunuh diri dengan pil sianida atau diseret ke pengadilan dan akan berdampak pada keluarga?" adalah pilihan terakhir yang diajukan Hitler pada salah satu Jenderal Nazi yang populer Erwin Rommel
