Keringat Berlebih saat Malam Hari, Mungkin 5 Hal Ini Penyebabnya

Reporter

Tabloid Bintang

Editor

Mitra Tarigan

Rabu, 7 November 2018 19:31 WIB

Petenis asal Swiss, Roger Federer menyeka keringat saat bertanding melawan Leonardo Mayer dari Argentina dalam pertandingan putaran pertama turnamen tenis AS Terbuka Championships di Stadion Arthur Ashe, New York, 2 September 2015. Federer melaju ke putaran kedua AS Terbuka setelah mengalahkan Mayer dengan skor 6-1, 6-2, 6-2. REUTERS/Carlo Allegri

TEMPO.CO, Jakarta - Pernahkah Anda berkeringat saat malam hari? Padahal biasanya udara malam cukup dingin dan sejuk. Bisa jadi keringat yang keluar pada malam hari bukan karena udara yang panas, melainkan beberapa hal yang kerap terjadi pada tubuh.

Baca: Pakaian Dalam Berteknologi Airism, Bikin Keringat Cepat Kering

Rupert Mason, penasihat medis untuk Derma Therapy Inggris, menjelaskan tentang beberapa hal penyebab Anda berkeringat pada malam hari.

1. Penyakit dan Obat
Berkeringat di malam hari mungkin berhubungan dengan penyakit atau obat yang sedang Anda konsumsi. Jenis penyakit yang paling sering dikaitkan yakni infeksi virus seperti infeksi saluran pernafasan atau influenza. Infeksi menyebabkan suhu tubuh meningkat yang memicu keringat. Kadang-kadang keringat malam dapat menjadi tanda penyakit yang lebih serius seperti diabetes.

Jika Anda khawatir tentang keadaan keringat yang berlebihan itu, ada baiknya untuk segera berkonsultasi dengan dokter agar segera diketahui penyebabnya. Termasuk jika Anda sedang mengkonsumsi obat-obatan yang memiliki efek samping keringat malam seperti obat antidepresan, segera tanyakan pada dokter Anda tentang hal itu.

2. Stres
Stres mungkin salah satu penyebab keringat malam yang paling umum. Anda dapat membantu mengelola stres dan kecemasan dengan kebiasaan sehat seperti teknik relaksasi dan pernafasan. Yoga, berlari, membaca atau meditasi juga dapat membantu untuk menghilangkan stres.

Advertising
Advertising

3. Latihan
Ketika Anda berolahraga, tubuh Anda menciptakan panas dalam tubuh dan secara bertahap akan hilang. Namun, jika Anda meningkatkan latihan lebih kuat, maka tubuh tidak dapat melepaskan panas tersebut saat Anda masih aktif.

Panas tersebut akan hilang saat Anda berhenti berolahraga atau saat Anda tidur. Ini merupakan masalah khusus bagi atlet profesional. Jadi, tetaplah latihan, namun jangan terlalu memforsir tubuh.

4. Kasur Tidak Nyaman
Beberapa kasur diciptakan memberikan kenyamanan namun sirkulasi udara di dalamnya tidak berjalan dengan baik. Hal itu membuat kasur terasa panas dan lembab. Selain itu, penggunaan alas tidur plastik juga dapat menyebabkan orang merasa panas di malam hari.

Ada beberapa solusi sederhana untuk membantu Anda merasa lebih sejuk, misalnya, menggunakan selimut yang lebih ringan atau piyama dengan bahan yang bagus untuk kulit sensitif. Pilih juga sprei dengan bahan yang bagus, lembut dan tidak panas.

Baca: Berkeringat Tanda Sehat, tapi Kenapa Bisa Berbau?

5. Alkohol
Terlalu banyak mengkonsumsi alkohol dapat menyebabkan keringat berlebih pada malam hari. Alkohol mempengaruhi sistem saraf pusat, sistem peredaran darah, dan hampir setiap bagian dari tubuh Anda. Alkohol dapat meningkatkan detak jantung Anda dan memperlebar pembuluh darah di kulit. Hal itu dapat memicu keringat berlebih.

TABLOID BINTANG

Berita terkait

Mengapa Menggunakan Parfum saat Berkeringat Tidak Disarankan?

7 jam lalu

Mengapa Menggunakan Parfum saat Berkeringat Tidak Disarankan?

Meskipun terlihat sepele, penggunaan parfum saat tubuh sedang berkeringat bisa menyebabkan aroma yang tak sedap.

Baca Selengkapnya

7 Kesalahan saat Menggunakan Parfum

8 jam lalu

7 Kesalahan saat Menggunakan Parfum

Berikut kesalahan-kesalahan saat menggunakan parfum yang dapat mengurangi efektivitas dan bahkan menciptakan kesan negatif.

Baca Selengkapnya

Kenali Dampak Stres pada Diabetes dan Cara Mengelolanya

10 jam lalu

Kenali Dampak Stres pada Diabetes dan Cara Mengelolanya

Stres fisik, seperti saat sakit atau cedera, gula darah juga bisa meningkat, yang dapat mempengaruhi penderita diabetes tipe 1 maupun tipe 2.

Baca Selengkapnya

Inilah 5 Makanan yang Meningkatkan Kolagen pada Kulit Secara Alami

11 jam lalu

Inilah 5 Makanan yang Meningkatkan Kolagen pada Kulit Secara Alami

Banyak yang belum menyadari pentingnya mengonsumsi makanan tinggi kolagen yang secara langsung dapat meningkatkan pembentukan kolagen pada kulit.

Baca Selengkapnya

12 Penyebab Kantuk Berat yang Perlu Diwaspadai, Salah Satunya Kanker

12 jam lalu

12 Penyebab Kantuk Berat yang Perlu Diwaspadai, Salah Satunya Kanker

Rasa kantuk merupakan hal normal yang terjadi dalam tubuh. Tapi, ada beberapa penyebab kantuk berat yang harus diwaspadai. Ini penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Yang Perlu Diperhatikan Pasien Diabetes kala Cuaca Panas Ekstrem

1 hari lalu

Yang Perlu Diperhatikan Pasien Diabetes kala Cuaca Panas Ekstrem

Berikut tips tetap terhidrasi dan sehat selama cuaca panas ekstrem bagi pasien diabetes yang mungkin mengalami respons dari obat.

Baca Selengkapnya

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

3 hari lalu

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

12 Tips Bantu Cegah Kolesterol dan Gula Darah Tinggi

3 hari lalu

12 Tips Bantu Cegah Kolesterol dan Gula Darah Tinggi

Berikut 12 tips yang bantu mencegah kolesterol dan gula darah naik, termasuk pola makan dan kelola stres.

Baca Selengkapnya

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

4 hari lalu

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.

Baca Selengkapnya

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

4 hari lalu

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.

Baca Selengkapnya