Intip Penyakit ALS yang Tewaskan Pencipta SpongeBob SquarePants

Reporter

Antara

Editor

Mitra Tarigan

Rabu, 28 November 2018 10:52 WIB

Boneka raksasa SpongeBob Square melintasi jalanan Sixth Avenue dalam parade Macy Thanksgiving Day Parade, New York, 24 November 2016. AP/Bryan R. Smith

TEMPO.CO, Jakarta - Kreator kartun "SpongeBob SquarePants”, Stephen Hillenburg, menghembuskan napas terakhirnya karena penyakit ALS (amyotrophic lateral sclerosis). Seperti dilansir laman WebMD beberapa waktu lalu. ALS yang juga disebut penyakit Lou Gehrig, ditemukan oleh seorang dokter asal Prancis bernama Jean-Martin Charcot pada tahun 1869.

Baca: Penyakit Pencipta SpongeBob SquarePants dan Stephen Hawking Mirip

ALS adalah penyakit progresif, yang berarti semakin buruk seiring waktu. Penyakit ini mempengaruhi saraf di otak dan sumsum tulang belakang yang mengontrol otot-otot Anda. Ketika otot Anda menjadi lebih lemah, semakin sulit bagi Anda untuk berjalan, berbicara, makan, dan bernapas.

Dengan kata lain, mereka yang menderita ALS, neuron motorik di otak dan sumsum tulang belakangnya rusak dan mati. Ketika penyakit ini menyerang, otak tidak dapat mengirim pesan ke otot lagi. Karena otot-otot tidak mendapatkan sinyal, mereka menjadi sangat lemah dan ini disebut atrofi. Pada akhirnya, otot-otot tidak lagi bekerja dan penderitanya kehilangan kendali atas gerakan mereka.

Awalnya, otot terasa lemah atau kaku. Penderita mungkin mengalami lebih banyak masalah dengan gerakan halus - seperti mencoba mengancingkan kemeja atau memutar kunci. Ada juga yang tersandung atau jatuh lebih sering dari biasanya. Setelah beberapa saat, penderita bahkan tidak bisa lagi menggerakkan tangan, kaki, kepala atau tubuhnya.

Pada beberapa kasus, orang-orang dengan ALS kehilangan kendali pada diafragma atau otot-otot di dada yang membantu Anda bernapas, sehingga kesulitan bernapas dan harus menggunakan mesin pernapasan. Kondisi ini yang menyebabkan banyak penderita ALS meninggal dunia setelah 3-5 tahun terdiagnosis. Namun beberapa orang dapat hidup lebih dari 10 tahun dengan penyakit ini.

Advertising
Advertising

Orang dengan ALS masih bisa berpikir dan belajar. Mereka memiliki kemampuan menggunakan semua indera mereka - penglihatan, penciuman, pendengaran, rasa, dan sentuhan. Namun, kemampuan dalam mengingat dan pengambilan keputusan bisa terganggu.

Baca: 3 Penyakit yang banyak Menyerang Bayi, Ayo Jaga Kebersihan Tangan

Hingga saat ini, para ilmuwan menyatakan ALS tidak dapat disembuhkan. Walau begitu, mereka masih mempelajari perawatan penyakit dalam uji klinis. Penderita ALS lainnya adalah Hawking, dia menderita ALS sejak tahun 1963 atau saat usianya 21 tahun.

Berita terkait

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

18 jam lalu

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

1 hari lalu

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.

Baca Selengkapnya

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

2 hari lalu

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.

Baca Selengkapnya

Politikus Senior PDIP Tumbu Saraswati Tutup Usia

2 hari lalu

Politikus Senior PDIP Tumbu Saraswati Tutup Usia

Politikus senior Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan aktivis pro demokrasi, Tumbu Saraswati, wafat di ICU RS Fatmawati Jakarta pada Kamis

Baca Selengkapnya

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

2 hari lalu

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.

Baca Selengkapnya

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

3 hari lalu

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

Proyek penelitian di 13 negara ini bertujuan meningkatkan kesadaran global tentang bahan kimia berbahaya dalam plastik daur ulang

Baca Selengkapnya

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

3 hari lalu

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

Presiden Jokowi mengungkapkan PR besar Indonesia di bidang kesehatan. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Pendiri Mustika Ratu Mooryati Soedibyo Dimakamkan di Tapos Bogor Siang Ini

3 hari lalu

Pendiri Mustika Ratu Mooryati Soedibyo Dimakamkan di Tapos Bogor Siang Ini

Mooryati Soedibyo meninggal dalam usia 96 tahun dan saat ini disemayamkan di rumah duka di kawasan Menteng, Jakarta Pusat.

Baca Selengkapnya

Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

6 hari lalu

Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

Pakta Konsumen Nasional meminta pemerintah untuk memenuhi hak konsumen tembakau di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Bus ALS di Agam Sumatera Barat, Ini Profil Perusahaan Otobus Berusia 58 Tahun

8 hari lalu

Kecelakaan Bus ALS di Agam Sumatera Barat, Ini Profil Perusahaan Otobus Berusia 58 Tahun

Bus ALS alami kecelakaan di Malalak Selatan, Agam, Sumatera Barat pada Senin 15 April 2024. Berikut profil PO bus ALS yang beroperasi sejak 1966.

Baca Selengkapnya