TEMPO.CO, Jakarta - Artis-artis di bawah bendera agensi SM Entertainment menggelar konser SMTOWN di Santiago, Chili, pada 18-19 Januari. Sayangnya leader grup Super Junior, Leeteuk, tidak bisa ikut serta pada konser hari pertama. Apa yang terjadi pada Leeteuk?
Menurut agensi Super Junior, SJ Label, Leeteuk tidak memungkinkan ikut dalam konser hari pertama karena kondisi kesehatannya yang tengah memburuk. Leeteuk didiagnosis menderia enteritis atau radang usus akut sehingga ia tidak diperkenankan melakukan aktivitas berat, termasuk tampil di panggung konser.
Super Junior di Chili (Instagram @xxteukxx)
Leeteuk menuliskan pesan untuk penggemar dan membeberkan kondisi kesehatannya melalui akun Instagramnya, @xxteukxx. Menurut Leeteuk, penyakit yang dialaminya saat ini masih berkaitan dengan operasi kolesistektomi atau pengangkatan kantung empedu yang dijalaninya tahun lalu.
“Karena operasi kolesistektomi tahun lalu, saya tidak bisa mencerna makanan seperti biasanya, jadi saya sering mengalami sakit perut dan diare,” tulis Leeteuk pada 20 Januari 2019.
Leeteuk juga mengungkapkan beberapa hari belakangan, ia kerap mengalami gangguan pencernaan di tengah kesibukan syuting, namun karena merasa dirinya masih baik-baik saja ia nekat ikut menempuh penerbangan selama 30 jam ke Chili.
“Sejak lima hari lalu, saya mengalami diare saat sedang syuting, tetapi saya pikir akan baik-baik saja jadi saya tetap ikut melakukan perjalanan selama 30 jam ke Chili, tapi kondisi saya memburuk. Saya ingin meminta maaf kepada penggemar yang sudah menunggu lama,” kata Leeteuk.
