TEMPO.CO, Jakarta - Para pencari kerja pasti ingin menciptakan kesan positif saat melamar pekerjaan, terutama untuk posisi manager. Momentum wawancara kerja tatap muka dengan para petinggi perusahaan dan bagian personalia adalah saat yang menentukan.

Baca: Ini Cara Cegah Penipuan Lowongan Kerja Fiktif yang Semakin Marak

Ketika itu, kamu tentu ingin tampil semaksimal mungkin. Certified Colour Therapist asal Inggris, Claire Bond berbagi tips memilih warna dan item fashion untuk wawancara kerja, khususnya jika kamu mengincar posisi manager atau jabatan menengah ke atas.

"Wawancara kerja yang sukses bukan hanya seberapa baik kamu menjawab pertanyaan yang diajukan, memilih kata-kata dan jawaban yang ditunjukkan dari bahasa lisan dan gestur kepada pewawancara, namun juga penampilan, terutama pilihan warna dan item busana yang digunakan," kata Claire Bond di acara Kansai Paint di Jakarta, Kamis 24 Januari 2019.

Ilustrasi wawancara kerja. Shutterstock

Warna pakaian, menurut dia, dapat merepresentasikan karakteristik seseorang. Sebab itu, Claire Bond menyarankan pilih warna biru dongker yang dapat digunakan oleh pria maupun wanita.

Seseorang yang memakai busana berwarna biru dongker mampu memberikan pesan yang baik untuk seorang pewawancara. "Karena biru dongker menunjukan sifat setia dan dapat dipercaya," katanya.

Untuk item fashion, Claire Bond mengatakan, buat pria pakailah dasi dan scarf untuk wanita. Pilihan warna dasi atau scarf ini adalah merah. "Dasi dan scarf digambarkan sebagai simbol seorang pemimpin, sedangkan warna merah menunjukan kepercayaan diri yang tinggi," kata Claire Bond.

Artikel terkait: 5 Sikap yang Wajib Dihindari saat Wawancara Kerja

Penampilan ini, menurut dia, menunjukan kepribadian yang positif, khususnya bagi mereka yang mengincar posisi manager.