Gratis, Gaya Rambut Donald Trump dan Kim Jong Un di Salon Vietnam

Reporter

Antara

Editor

Mitra Tarigan

Rabu, 20 Februari 2019 13:00 WIB

To Gia Huy (6) dan Le Phuc Hai (66) berpose setelah rambutnya ditata seperti Kim Jong Un dan Donald Trump di salon Hanoi, Vietnam, 19 Februari 2019. (Reuters/ Kham)/ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - Untuk orang-orang yang suka tampil dengan gaya menantang, kedua potongan rambut yang paling banyak diperbincangkan di dunia kini bisa dimiliki di salon-salon Vietnam secara gratis. Dalam rangka menyambut pertemuan antara Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un pada 27-28 Februari, salon di Hanoi menawarkan potong rambut gratis untuk orang yang ingin meniru tampilan kedua pemimpin itu.

Baca: Alec Baldwin Parodikan Darurat Nasional, Trump Kesal

Sebelumnya, Donald Trump dan Kim Jong Un adalah dua tokoh yang sangat ikonik dari segi pernyataannya atau pun penampilannya. Kedua pemimpin negara sempat bersitegang terkait program senjata nukril. Amerika Serikat masih menekan Korea Utara agar negara itu mau menghentikan program senjata nuklirnya. Sanksi ekonomi Amerika Serikat ke Pyongyang masih diberlakukan hingga negara itu menghentikan aktivitas nuklirnya.

"Saya senang dengan gaya rambut ini karena orang akan mengira saya mirip pemimpin Korea Utara," kata bocah sembilan tahun To Gia Huy yang rambutnya ditata persis seperti Kim Jong Un seperti dilansir Reuters.

Tuan Doung Beauty Academy menjalankan promosi itu hingga 28 Februari di saat para jurnalis dan pihak otoritas berdatangan ke ibu kota Vietnam untuk pertemuan kedua antara Trump dan Kim sejak bertemu di Singapura pada Juni silam. "Saya melakukan ini untuk bersenang-senang saja tapi kaget juga dengan respons orang-orang," kata Le Tuan Doung, pemilik salon.

"Saya cinta damai. Saya benci sekali dengan perang. Banyak orang di keluargaku meninggal, jadi saya mendukung sekali pertemuan ini," ujar Duong yang kehilangan dua pamannya dalam Perang Vietnam.

Advertising
Advertising

Le Phuc Hai (66) mengatakan dia sedang bersantai di danau terdekat saat Duong bertanya apakah dia mau memotong rambutnya, dan mewarnainya, seperti rambut Donald Trump.

Hai yang penasaran pun menyetujuinya.

"Saya tidak takut dengan warna pirang terang karena setelah kampanye promosi ini, pemilik salon bilang dia akan mengembalikan rambutku jadi normal lagi," ujar Hai.

"Saya suka potongan rambut Donald Trump. Kelihatan bagus dan cocok dengan usiaku," ujar dia.

Meski disambut hangat oleh sebagian orang, kampanye yang membawa-bawa Korea Utara ini berpotensi tidak disukai. Korea Utara sangat sensitif pada apa pun yang dianggap menghina harga diri pemimpin mereka.

Pada 2014, pihak dari kedutaan besar Korea Utara di London mengeluhkan salon yang memakai kalimat "Bad Hair Day?" di bawah foto Kim Jong Un untuk mempromosikan diskon potong rambut.

Baca: Eks Bos FBI: Ada Pertemuan Rahasia untuk Lengserkan Donald Trump

Huy, bocah sembilan tahun yang kini mirip Kim, mengaku senang dengan rambut barunya meski tidak ada satu pun teman sekolahnya yang bisa terlihat sama bagusnya dengan tampilan itu. "Di kelas tidak ada yang segendut aku," kata Huy.

Berita terkait

Donald Trump Memuji Penggerebekan Unjuk Rasa Pro-Palestina oleh Polisi New York

4 jam lalu

Donald Trump Memuji Penggerebekan Unjuk Rasa Pro-Palestina oleh Polisi New York

Donald Trump memuji polisi New York yang menggerebek unjuk rasa pro-Palestina di Universitas Columbia.

Baca Selengkapnya

Terancam Dipenjara, Trump Dijatuhi Denda Rp146 Juta karena Langgar Perintah Pembungkaman

1 hari lalu

Terancam Dipenjara, Trump Dijatuhi Denda Rp146 Juta karena Langgar Perintah Pembungkaman

Hakim yang mengawasi persidangan pidana uang tutup mulut Donald Trump mendenda mantan presiden Amerika Serikat itu sebesar US$9.000 atau karena Rp146

Baca Selengkapnya

Adik Kim Jong Un Umumkan Korea Utara sedang Bangun Militer Besar-besaran

8 hari lalu

Adik Kim Jong Un Umumkan Korea Utara sedang Bangun Militer Besar-besaran

Adik Kim Jong Un memastikan negaranya akan terus membangun kekuatan militer besar-besaran dan terkuat untuk melindungi kedaulatan dan perdamaian

Baca Selengkapnya

Aktivis Lingkungan Aeshnina ke Kanada Minta Justin Trudeau Hentikan Ekspor Sampah Plastik ke Indonesia

10 hari lalu

Aktivis Lingkungan Aeshnina ke Kanada Minta Justin Trudeau Hentikan Ekspor Sampah Plastik ke Indonesia

Aktivis lingkungan Aeshnina Azzahra Aqilani co Captain Riverin minta PM Kanada Justin Trudeau hentikan impor sampah plastik ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kim Jong Un Rilis Lagu Baru, Puji Dirinya Ayah yang Ramah

13 hari lalu

Kim Jong Un Rilis Lagu Baru, Puji Dirinya Ayah yang Ramah

Pemimpin otoriter Korea Utara, Kim Jong Un, merilis lagu baru yang menyatakan ia adalah ayah yang ramah.

Baca Selengkapnya

Donald Trump Salahkan Joe Biden atas Serangan Iran ke Israel

16 hari lalu

Donald Trump Salahkan Joe Biden atas Serangan Iran ke Israel

Donald Trump menilai saat ini adanya kurangnya kepemimpinan Joe Biden hingga membuat Tehran semakin berani

Baca Selengkapnya

Pembunuhan di Bandara Kuala Lumpur, Masih Ingat Kematian Kim Jong Nam Adik Kim Jong Un di Sini?

17 hari lalu

Pembunuhan di Bandara Kuala Lumpur, Masih Ingat Kematian Kim Jong Nam Adik Kim Jong Un di Sini?

Terjadi penembakan di Bandara Kuala Lumpur. Di tempat ini pula pada 2017 terjadi kasus pembunuhan Kim Jong Nam, saudara tiri Kim Jong Un.

Baca Selengkapnya

Kim Jong Un: Sekarang Waktunya Bersiap untuk Perang

21 hari lalu

Kim Jong Un: Sekarang Waktunya Bersiap untuk Perang

Kim Jong Un mengatakan Korea Utara siap untuk perang.

Baca Selengkapnya

Trump Tolak Undangan Zelensky, Menilai Tak Pantas Kunjungi Ukraina

21 hari lalu

Trump Tolak Undangan Zelensky, Menilai Tak Pantas Kunjungi Ukraina

Bekas Presiden AS Donald Trump menolak undangan Presiden Volodymyr Zelensky untuk menyambangi Ukraina.

Baca Selengkapnya

Tanda Sudah Waktunya Potong Rambut, Termasuk Migrain

27 hari lalu

Tanda Sudah Waktunya Potong Rambut, Termasuk Migrain

Ada tanda-tanda umum sudah waktunya Anda potong rambut, bukan hanya karena sudha terlalu panjang. Berikut di antaranya

Baca Selengkapnya