TEMPO.CO, Jakarta - Pemilihan Presiden dikategorikan sebagai salah satu hal yang dapat mengganggu kesehatan jiwa. Entah sadar ataupun tidak, Anda selaku pendukung pasangan capres nomor urut 1, Joko Widodo-Ma'ruf Amin atau pendukung capres nomor urut 2, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, pasti akan membela pilihan Anda jika mereka dijelekkan oleh pihak oposisi. Nah, aktivitas inilah yang disebut psikiater RS Omni Alam Sutera Tangerang, Andri sebagai gangguan jiwa.

Baca: Sadistis, Penganiayaan Ibu Ini Terhadap Bayinya di Cakung

“Masing-masing pendukung merasa hal yang kurang benar tentang pemimpin pilihan mereka itu akan menyinggung calon presiden. Padahal, itu menyinggung pribadi mereka sendiri sehingga mengakibatkan gangguan jiwa seperti mood berubah dan stres,” katanya dalam unggahan di channel Youtube miliknya pada 14 Maret 2019.

Apabila Anda termasuk dalam kategori ini, ada beberapa tips yang dapat Anda terapkan guna mengurangi gangguan kesehatan jiwa selama pemilihan presiden seperti yang dijelaskan Andri.

Tips pertama adalah dengan mematikan notifikasi dari chat dan sosial media yang dirasa kurang bermanfaat. “Orang cenderung ingin membalas komentar buruk itu kalau mereka membaca dan mengetahuinya. Lebih baik, Anda mematikan notifikasi untuk chat yang kurang bermanfaat, kecuali keluarga dan kantor, misalnya,” katanya.

Selain itu, pilihlah waktu yang tepat untuk membuka chat dan sosial media. Andri menyarankan untuk membukanya saat pulang kerja. Alasannya adalah agar tidak mengganggu konsentrasi dan waktu saat bekerja. “Kalau buka di saat makan siang atau di sela bekerja, takutnya Anda akan terbawa suasana sehingga mempengaruhi kinerja Anda pada saat kerja,” katanya.
Saran selanjutnya adalah, batasi pula waktu untuk melihat chat dan sosial media itu sendiri. Menurut Andri, waktu yang disarankan adalah dibawah tiga jam.

Terakhir, ketika melihat unggahan mengenai prestasi pasangan calon yang tidak Anda dukung, usahakan untuk mengontrol diri dari balasan negatif. “Pikiran dan perasaan Anda sangat tergantung dengan perkataan Anda. Jadi kalau dari awal sudah tidak enak, nantinya akan mempengaruhi pikiran dan perasaan selama satu hari,” katanya.

Baca: Puluhan Penderita Gangguan Jiwa di Tangsel Ikut Nyoblos Pemilu 2019

Anda sudah melakukan saran yang mana untuk menjaga kesehatan jiwa Anda pada musim pilpres ini?