Virus Herpes Genital Mudah Menular, Bisa Melalui Toilet Umum?

Reporter

Tempo.co

Editor

Mila Novita

Kamis, 16 Mei 2019 22:04 WIB

Ilustrasi herpes genital (pixabay.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Virus herpes simpleks atau HSV tipe 2 yang menyebabkan penyakit herpes genital mudah menular. Penularan terjadi melalui hubungan seksual. Tapi, banyak yang mengira virus ini juga bisa ditularkan melalui toilet umum.

Baca juga: Cara Mudah Mengobati Herpes di Rumah

Pakar kulit dan kelamin Rumah Sakit Umum Pusat Cipto Mangunkusumo (RSCM) Dr. dr. Wresti Indriatmi, Sp.KK(K), M.Epid. mengatakan virus herpes tidak dapat menular melalui toilet. "Toilet tidak bisa menularkan. Penularan hanya bisa melalui kontak langsung, pertemuan antara satu sel dengan sel lain," kata dia dalam diskusi diskusi "Tanggap Herpes Genital: Kenali Penyakitnya, Waspadai Penularannya" yang diselenggarakan Klinik Pramudia di Jakarta, Kamis, 16 Mei 2019.

Menurut dia, virus herpes hanya bisa hidup di dalam tubuh. Ketika keluar dari tubuh, virus ini akan langsung mati. Itu sebabnya, penularan tidak dapat melalui toilet.

Selain melalui hubungan seksual, penularan juga bisa terjadi melalui bibir. Untuk diketahui virus HSV tipe 2 yang biasanya menyerang alat kelamin pria atau wanita, juga bisa muncul di mulut. Ketika gejala herpes lentil atau bentol berisi air, juga bercak merah, muncul di mulut lalu mulut tersebut bersentuhan dengan bibir lainnya, maka akan terjadi penularan.

Penularan juga bisa terjadi dari ibu hamil ke bayinya. Umumnya, penularan terjadi ketika herpes memasuki tubuh untuk pertama kali atau primer ketika ibu dalam keadaan hamil. Menurut Wresti, ketika virus ini memasuki untuk pertama kalinya, maka ia akan beredar ke seluruh tubuh melalui darah. Darah tersebut juga akan mengalir ke janin. Sedangkan jika virus tersebut sudah ada sebelum ibu tersebut hamil, penularan bisa dicegah melalui proses persalinan Caesar.

Direktur Klinik Pramudia dr Anthony Handoko, Sp.KK, FINSDV mengatakan, penyakit herpes genital menjadi salah satu penyakit yang banyak diderita. Berdasarkan data Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO pada 2012, jumlah penderita herpes genital sekitar 417 juta orang di seluruh dunia. Tapi penyakit ini ibarat gunung es karena jumlah penderita yang sesungguhnya jauh lebih banyak.

Baca juga: Bisakah Penderita Herpes Genital Sembuh Total?

“Sebagian besar orang menganggap penyakit ini tabu untuk dibicarakan. Bisa dibayangkan berapa banyak jumlah penderita yang tidak diketahui dan itu menjadi sumber penularan,” kata dia.

Berita terkait

Lima Besar Penyakit Akibat Polusi Udara di Indonesia, Apa Saja?

4 jam lalu

Lima Besar Penyakit Akibat Polusi Udara di Indonesia, Apa Saja?

Polusi udara yang erat kaitannya dengan tingginya beban penyakit adalah polusi udara dalam ruang (rumah tangga).

Baca Selengkapnya

Alasan Bawang Merah Tetap Diburu Meski Mahal

9 hari lalu

Alasan Bawang Merah Tetap Diburu Meski Mahal

Bawang merah merupakan komoditi penting yang dibutuhkan masyarakat. Apa saja manfaatnya untuk kesehatan?

Baca Selengkapnya

Waspadai Cuaca Panas Ekstrem di Musim Pancaroba, Dampaknya Bisa Sampai Ginjal

10 hari lalu

Waspadai Cuaca Panas Ekstrem di Musim Pancaroba, Dampaknya Bisa Sampai Ginjal

Jika orang kehilangan kontrol temperatur internal karena cuaca panas ekstrem, mereka mungkin akan mengalami berbagai masalah kesehatan.

Baca Selengkapnya

Epidemiolog: Cacar Monyet Berpotensi Jadi Penyakit Endemik di Indonesia

12 hari lalu

Epidemiolog: Cacar Monyet Berpotensi Jadi Penyakit Endemik di Indonesia

Epidemiolog Dicky Budiman menyatakan, infeksi cacar monyet berpotensi menjadi penyakit endemik karena minimnya penanganan.

Baca Selengkapnya

Pemeriksaan Kehamilan Rutin Bantu Cegah Penularan Sifilis dari Ibu ke Janin

12 hari lalu

Pemeriksaan Kehamilan Rutin Bantu Cegah Penularan Sifilis dari Ibu ke Janin

Penyakit sifilis bisa menular dari ibu yang terinfeksi ke janinnya melalui plasenta. Pemeriksaan kehamilan bantu mencegah penularan itu.

Baca Selengkapnya

Penyebab Pneumothorax yang Dialami Winter aespa

18 hari lalu

Penyebab Pneumothorax yang Dialami Winter aespa

Winter aespa menjalani masa pemulihan untuk penyakit pneumothorax, apa saja penyebab dan gejalanya?

Baca Selengkapnya

Belum Ada Kasus Virus B di Indonesia, Kemenkes Tetap Minta Waspada

22 hari lalu

Belum Ada Kasus Virus B di Indonesia, Kemenkes Tetap Minta Waspada

Kemenkes menyatakan hingga kini belum terdeteksi adanya risiko kasus Virus B di Indonesia namun masyarakat diingatkan untuk tetap waspada

Baca Selengkapnya

Waspada Flu Singapura Menjangkit Anak-anak, Ini 6 Cara Pencegahannya

24 hari lalu

Waspada Flu Singapura Menjangkit Anak-anak, Ini 6 Cara Pencegahannya

Flu singapura rentan menjangkit anak-anak. Flu ini juga dengan mudah menular. Bagaimana cara mengantisipasinya?

Baca Selengkapnya

BRIN Kembangkan Teknologi Biosensor Portabel Pendeteksi Virus Hingga Pencemaran Lingkungan

24 hari lalu

BRIN Kembangkan Teknologi Biosensor Portabel Pendeteksi Virus Hingga Pencemaran Lingkungan

Pusat Riset Elektronika BRIN mengembangkan beberapa produk biosensor untuk mendeteksi virus dan pencemaran lingkungan.

Baca Selengkapnya

Spesialis Paru Ungkap Beda Flu Singapura dan Flu Musiman

28 hari lalu

Spesialis Paru Ungkap Beda Flu Singapura dan Flu Musiman

Dokter paru ungkap perbedaan antara Flu Singapura atau penyakit tangan, mulut, dan kuku dengan flu musiman meski gejala keduanya hampir mirip.

Baca Selengkapnya